8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulus

Jangan ada udang di balik batu

Pernahkah kamu kaget dan tersinggung saat dianggap cuma memanfaatkan orang lain? Mungkin dirimu tidak merasa memiliki maksud seperti itu pada seseorang. Namun, orang lain melihat adanya tanda-tanda yang kurang baik darimu.

Jika penilaiannya salah, selain meluruskan niatmu terkait orang lain, kamu juga mesti berintrospeksi. Barangkali caramu berinteraksi dengan sesama memang seperti hendak mencari untung buat diri sendiri. Biar ke depannya dirimu gak lagi dicurigai mau memanfaatkan siapa pun, perhatikan delapan hal di bawah ini.

1. Jangan sering minta tolong

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi dua pria (pexels.com/Chad Witbooi)

Lakukan sendiri sebanyak mungkin hal walaupun agak sulit buatmu. Jangan buru-buru minta tolong pada orang lain sekalipun sebetulnya dirimu juga mampu. Kalau kamu telah gagal mencobanya berkali-kali baru minta bantuan.

Makin sedikit permintaan tolongmu pada orang lain, makin dirimu terbebas dari anggapan gemar memanfaatkan mereka. Kamu tidak suka merepotkan mereka dengan urusan apa pun dan memilih untuk lebih mandiri. Keuntungan lain dari terbiasa gak menyusahkan orang adalah dirimu bakal punya lebih banyak kemampuan.

2. Hindari minta gratisan

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi menerima makanan (pexels.com/Mizuno K)

Walaupun kamu melontarkan permintaan akan sesuatu secara gratis cuma sebagai candaan, jangan menyalahkan orang yang mengartikannya berbeda. Apalagi dirimu memintanya dari orang-orang yang mudah merasa tidak enak bila hendak menolak. Ini menunjukkan kamu tengah memanfaatkan titik lemah mereka.

Lain halnya dengan seandainya ada orang yang memberimu sesuatu secara cuma-cuma. Kamu dapat langsung menerimanya. Akan tetapi kalau seseorang gak dengan kehendaknya sendiri memberimu bahkan jelas-jelas menjual sesuatu, belilah atau setidaknya jangan minta yang gratis.

3. Jangan mengharapkan balasan apa pun atas pertolonganmu

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi dua pria (pexels.com/Anna Pou)

Berikan pertolongan karena kamu memang mampu melakukannya. Bukan lantaran ada balasan yang dirimu harapkan biar kamu juga untung. Bahkan mungkin keuntungan yang diperoleh lebih besar dibandingkan usaha dan modalmu buat membantu orang lain.

Selain jangan minta balasan secara lisan maupun tulisan, berharap di dalam hati pun sebaiknya gak. Bersihkan hatimu sebab jika tidak, sewaktu-waktu kamu bisa keceplosan terkait keinginanmu memperoleh balasan. Atau, dirimu menyatakan kekecewaanmu ketika orang yang ditolong cuma bilang terima kasih.

4. Jaga hubungan dengan orang lain meski lagi gak butuh

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi pertemanan (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Sikap merapat cuma pas ada perlu dibenci oleh banyak orang. Sedang bila kamu lagi gak ada kebutuhan dengan mereka, sikapmu kurang ramah. Hubunganmu dengan orang lain menjadi tidak stabil.

Walaupun menurutmu hal seperti itu biasa, ubahlah dari sekarang. Pahami bahwa orang lain yang hanya didekati ketika kamu membutuhkannya pasti merasa tak nyaman. Mereka merasa dimanfaatkan saja olehmu.

Di luar keperluan tersebut, dirimu seakan-akan tak tertarik buat berteman dengannya. Tetaplah menyapa, mengobrol, dan bercanda dengannya meski kamu tidak sedang memerlukan apa pun darinya. Pandanglah pertemanan kalian sebagai hal penting dan bukan cuma fokus pada kebutuhan-kebutuhanmu saja.

Baca Juga: 5 Zodiak Paling Manipulatif di Dunia Kerja, Hobi Memanfaatkan Orang!

dm-player

5. Lebih banyak memberi

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi memberi hadiah (pexels.com/Kampus Production)

Dengan lebih banyak memberi pada orang-orang di sekitarmu, justru kamu yang menyebarkan kemanfaatan. Tentu sikap royalmu pada siapa pun perlu dibatasi. Namun, terpenting kamu jangan terlalu pelit dan tidak mau berbagi.

Dirimu justru hanya ingin diberi oleh orang lain. Kalau tak ada orang yang memberi, kamu sampai meminta-mintanya. Ini sama saja dengan berusaha menguntungkan diri dalam setiap hubungan.

Kalaupun rezekimu belum longgar buat banyak berbagi, hindari menadahkan tangan pada orang lain. Jadilah lebih pasif dalam arti cuma menerima pemberian, bukan aktif meminta. Terapkan hal ini pada siapa saja, tak terkecuali kawan atau saudara yang lebih berada.

6. Jangan suka melemparkan tanggung jawab

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi dua pria (pexels.com/Henri Mathieu-Saint-Laurent)

Memanfaatkan orang lain tidak hanya tentang materi, tetapi bisa juga dalam usahamu menghindari sebuah tanggung jawab. Misalnya, karena kamu merasa berat memikulnya atau terlalu takut menanggung akibat dari ulah sendiri. Kemudian dirimu mengoperkan tanggung jawab itu pada orang lain dengan berbagai cara.

Mulai dari sibuk menyalahkannya atau mengiming-iminginya dengan bayaran asalkan mau menggantikanmu menjalankan sebuah tanggung jawab. Sikap seperti ini mesti dijauhi. Jangan sibuk mencari orang yang bisa dibebani tanggung jawab pribadimu, melainkan hadapilah sendiri.

7. Tulus dalam mencintai

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi berkencan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Tambah dekat hubunganmu dengan seseorang, tambah mungkin kamu punya keinginan buat memanfaatkannya. Dirimu tahu semua hal yang dimilikinya, baik berupa kemampuan diri maupun kekayaan materi. Orang itu pun ada perasaan sayang padamu sehingga cenderung akan mengabulkan permintaanmu.

Lain halnya dengan orang yang gak terlalu akrab denganmu. Kalau kamu hendak memanfaatkannya pasti ada rasa sungkan bahkan takut. Dia pun lebih mudah mencurigai usahamu dalam mendekatinya serta bersikap lebih tegas saat merasa perlu menolak keinginanmu.

Walaupun pasangan yang dimanfaatkan olehmu barangkali tidak menyadarinya atau tak merasa keberatan, mencintai dengan ketulusan lebih utama dalam hubungan asmara. Ketulusan bakal mengekalkan hubungan kalian. Sementara keinginan buat memanfaatkannya saja bikin kamu cepat bosan bila tak ada lagi yang bisa diambil darinya sekalipun rasa cintanya padamu amat besar.

8. Bisa berteman dengan siapa saja

8 Tips agar Tak Terkesan Memanfaatkan Orang, Belajar Lebih Tulusilustrasi pertemanan (pexels.com/Matheus Bertelli)

Bukan maksudnya kamu gak perlu selektif dalam berkawan. Hanya saja kriteria teman perlu disederhanakan. Cukupkan pada mereka tidak memberikan pengaruh yang buruk padamu.

Bukan kamu cuma mau berteman dengan orang-orang dari kelas sosial ekonomi tertentu. Ini mengesankan ada sesuatu yang dirimu incar dari hubungan kalian. Orang-orang di luar kalangan tersebut dianggap tidak bisa memenuhi kebutuhanmu.

Dalam setiap hubungan, sejatinya kita memang saling mencari manfaat dan menghindari kerugian. Akan tetapi, suka memanfaatkan orang lain merupakan sikap yang negatif. Kamu seolah-olah hanya menjadikan mereka sebagai alat guna mencapai keinginan pribadimu.

Itu sikap yang sangat egois dan pada akhirnya bikin orang merasa tersakiti. Kamu dapat melupakannya sama sekali ketika keperluanmu telah usai. Mikilah ketulusan dalam hatimu karena orang lain mampu membacanya dari perilakumu.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini Paling Nggak Mau Memanfaatkan Teman, Hatinya Tulus

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya