6 Pertimbangan sebelum Membeli Kado Pernikahan, Haruskah Sepasang?
ilustrasi pengantin (pexels.com/Jonathan Borba)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika ada teman atau saudaramu yang menikah, biasanya kamu memberikan amplop sumbangan atau kado? Dilihat dari kepraktisannya, uang memang paling gampang.
Kamu tidak perlu memikirkan isi kado dan berapa pun jumlahnya bisa gak ketahuan asal tak diberi nama. Artinya, kamu lagi bokek pun menyumbang Rp50 ribu saja tak masalah.
Sementara jika kamu membelikan hadiah seharga itu rasanya sulit untuk memperoleh benda yang bagus dan cukup besar ketika dibungkus. Lantas, sebenarnya kapan hadiah berupa barang lebih cocok diberikan pada pengantin? Lalu, bila kamu memberikan kado, apakah harus untuk kedua pengantin tersebut atau cukup salah satu saja?
Berikut enam pertimbangannya sebelum kamu telanjur membeli kado pernikahan. Semoga kamu gak bingung lagi dan punya gambaran mengenai barang yang cocok dihadiahkan pada pasangan yang sedang berbahagia.
1. Jika mereka cukup berada, kado lebih cocok daripada uang
ilustrasi pernikahan (pexels.com/HONG SON)Tentu sebetulnya semua pengantin bisa diberi kado maupun amplop sumbangan. Akan tetapi, jika melihat latar belakang keluarga kedua pengantin sebaiknya gak disamakan. Apabila salah satu atau kedua pengantin berasal dari keluarga kaya raya, sumbangan uang kurang bermakna bagi mereka.
Untuk memberikan kesan yang lebih mendalam, kado lebih tepat diberikan. Pilihan hadiahnya terasa lebih personal bagi kedua pengantin tersebut dan bakal dipakai sehingga mereka mengingat siapa pemberinya. Sementara sumbangan uang mungkin akan dihitung oleh orang lain.
Uang sumbangan juga belum tentu bakal digunakan oleh pasangan tersebut yang sudah berlebih secara finansial. Boleh jadi semuanya malah disumbangkan ke rumah ibadah atau yayasan sosial. Namun, bila pasangan kira-kira masih harus berjuang secara ekonomi, amplop sumbangan diharapkan dapat lebih berguna untuk mereka.
2. Untuk kado seperti kain sebaiknya memang sepasang
ilustrasi membungkus kado (pexels.com/Karolina Kaboompics)Salah satu hadiah yang paling sering diberikan pada pengantin adalah kain bakal pakaian. Misalnya, kain batik. Untuk kain seperti ini disarankan buat memberikannya sepasang. Supaya pasangan suami istri tersebut dapat mengenakan pakaian yang sama motif dan warnanya ke sebuah acara.
Kalau kain yang diberikan hanya satu seperti untuk pengantin perempuan, pasangannya masih harus memikirkan pakaian yang serasi dan terkadang ini sulit. Setelan jas bisa tampak terlalu resmi untuk suatu acara yang perlu dihadiri berdua bersama pasangan. Lebih mudah dan cocok bila mereka mengenakan pakaian batik kembaran pemberianmu.
Hadiahmu menambah kesan mereka merupakan pasangan yang serasi dan selalu kompak. Boleh jadi pakaian yang dibuat dari kain pemberianmu bakal paling sering dikenakan di berbagai acara. Setiap mereka memakainya otomatis juga akan teringat padamu. Pakaian yang terbuat dari kain pemberianmu ada dalam banyak foto mereka.
Baca Juga: 5 Ide Kado Pernikahan Affordable yang Penuh Kesan dan Elegan
3. Kalau dana terbatas, kado cukup untuk pengantin yang kamu kenal
ilustrasi pengantin (pexels.com/Hoàng Tiến Việt)Menyediakan dua hadiah untuk pengantin pria dan perempuan memang membuat pengeluaranmu lebih besar. Jika dalam sebulan hanya ada satu acara kondangan tentu tak masalah. Kamu masih memiliki dana yang cukup untuk membelinya.
Editor’s picks
Namun, ketika hajatan hampir ada setiap hari, dirimu bakal kewalahan. Bila begitu, kasih hadiah untuk salah satu pengantin saja tidak apa-apa. Terlebih kamu hampir tak tahu sedikit pun mengenai pasangannya selain nama yang tertera di undangan. Dirimu menjadi tidak mengerti seleranya atau benda yang kira-kira pas untuknya. Demikian pula dia mungkin tidak memperhatikanmu.
Kelebihan dari memberikan kado hanya untuk pengantin yang dikenal ialah jelas ia akan mengingatmu. Kamu juga bisa mengoptimalkan hadiah yang terbaik sesuai dengan bujetmu. Tak perlu merasa tidak enak pada pasangannya. Sangat mungkin ia juga menerima hadiah khusus untuknya saja dari sahabat-sahabatnya.
3. Hadiah yang bisa dipakai bareng cukup satu saja
ilustrasi membuka kado (pexels.com/Gustavo Fring)Banyak sekali pilihan barang yang dapat dihadiahkan pada pengantin. Termasuk perabot seperti kompor, seprai, atau buku yang berkaitan dengan pernikahan. Benda-benda di atas dapat digunakan pasangan suami istri secara bersama-sama atau bergantian. Kamu cukup memberikan satu saja.
Untuk buku, pilih tema pernikahan yang umum. Tidak secara spesifik membahas tugas suami atau istri saja. Dengan kamu memberikan kado yang bisa dipakai bareng, anggarannya menjadi lebih bisa dihemat. Memilihnya juga simpel, tidak perlu disesuaikan dengan kesukaan pengantin pria atau perempuan.
Jika harga barangnya cukup tinggi, dirimu pun dapat patungan dengan teman. Bila satu barang saja bisa dipakai berdua tetapi kamu memberinya dobel malah menjadi sia-sia. Pasangan pengantin tersebut juga sudah mengerti kalau kado berupa seprai atau kompor ditujukan buat mereka berdua.
5. Kado sepasang bermakna kamu ingin merangkul kedua pengantin
ilustrasi pengantin (pexels.com/Rovshan Nazirli)Selain dilihat dari pemakaian hadiah untuk satu atau dua orang, kamu juga bisa mempertimbangkan makna di balik jumlah isi kadomu. Walaupun dirimu tidak terlalu mengenal pasangan teman atau saudara jauhmu, kamu perlu merangkulnya dalam lingkaran pertemananmu atau keluarga besarmu.
Dua hadiah dalam satu bingkisan seakan-akan menjadi caramu untuk mengajak pasangan teman atau saudara buat lebih saling mengenal. Dia pun akan sangat menghargai pemberianmu sebab meski kalian masih sama-sama merasa asing, sikapmu padanya ternyata cukup hangat. Ke depan hubunganmu dengan keduanya bakal lebih dekat.
Di awal kamu sudah menunjukkan sikap yang tidak membeda-bedakan mereka berdua. Meski tadinya hanya pengantin perempuan atau laki-laki yang berstatus temanmu, pada akhirnya kalian semua berkawan. Dengan begini ke depan kalian bisa saling bertemu tanpa merasa canggung. Rasanya kalian sudah saling mengenal dalam waktu yang lama.
6. Mau kadonya cuma 1 atau 2, terpenting bermanfaat
ilustrasi pengantin (pexels.com/Анна Хазова)Saking kamu bimbang hendak memberikan satu hadiah saja atau dua, jangan lupa akan poin terpentingnya, yakni kadomu mesti memberikan manfaat untuk penerimanya. Jika dua barang sama-sama berguna, pilih benda yang lebih banyak manfaatnya. Contohnya, antara barang pajangan seperti guci dengan satu set perlengkapan dapur.
Guci yang cantik tentu juga berguna untuk menghias rumah baru mereka nanti. Akan tetapi, perlengkapan dapur umumnya lebih mendesak buat dimiliki. Untuk apa mereka punya guci yang bagus kalau hendak memasak saja masih kesulitan karena peralatannya tidak ada?
Jika kamu memberikan kado berupa perlengkapan dapur, kapan pun mereka pindah ke rumah sendiri sudah lebih siap. Hadiahmu meringankan tugas mereka dalam melengkapi perabot. Benda-benda pajangan bisa menyusul dibeli sendiri setelah kehidupan mereka di rumah pribadi berjalan dengan baik.
Pilihan hadiah untuk pengantin baru amat banyak. Bahkan tiket konser atau voucher perawatan tubuh pun dapat diberikan jika kamu tahu mereka menyukainya. Kamu cukup menyesuaikan dengan anggaranmu supaya kado dapat dibeli, tanpa menimbulkan perasaan sayang karena harganya melebihi kemampuanmu.
Baca Juga: 5 Inspirasi Kado Pernikahan Berbahan Kain, Terpakai Lama!
Marliana Kuswanti
Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
