5 Cara Berpikir yang Mendorongmu dalam Ketenangan, Bebas Overthinking!

Kuncinya adalah fokus pada hal yang bisa dikontrol

Kebiasaan memikirkan suatu hal secara berlebihan kerap disebut dengan istilah overthinking. Dewasa ini, banyak orang yang terjebak dalam kebiasaan tersebut. Ditandai dengan sikap seseorang yang gemar merenungi masa lalu, mencemaskan masa depan, hingga berusaha memikirkan segala kemungkinan yang pada kenyataannya belum tentu akan terjadi.

Pada dasarnya, akar dari overthinking yakni perasaan takut. Takut bahwa kenyataan di depan tak sejalan dengan harapan, takut salah ambil keputusan, takut mendapatkan konsekuensi yang tak diinginkan, dan masih banyak lagi.

Supaya kita lebih tenang dalam menjalani hidup, tentu kita harus bisa lepas dari kebiasaan overthinking. Kita perlu mendobrak ketakutan tersebut dengan menerapkan kelima cara berpikir seperti berikut.

1. Semakin kita overthinking, maka semakin bertambah pula beban dalam hidup

5 Cara Berpikir yang Mendorongmu dalam Ketenangan, Bebas Overthinking!ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/Shantanu Kumar)

Manusiawi apabila kita merasa khawatir terhadap persoalan yang sedang dialami. Hal demikian terjadi lantaran kehidupan ini yang bersifat dinamis dan penuh ketidakpastian. Namun jangan sampai kita terjebak dalam sikap overthinking, ya.

Ketika kita kahwatir berlebihan, maka akan semakin bertambah pula keluhan dalam diri. Sebab kita tak bisa memaknai kejadian tersebut dengan sudut pandang yang lebih bijak. Maka, sudah saatnya kita mengubah cara berpikir supaya kita tetap bisa mengendalikan diri dalam kondisi cemas sehingga hidup yang dijalani tak terasa berat.

2. Obat dari overthinking yakni menumbuhkan keyakinan dalam diri

5 Cara Berpikir yang Mendorongmu dalam Ketenangan, Bebas Overthinking!ilustrasi perempuan percaya diri (pexels.com/Blue Bird)

Saat overthinking melanda, maka kita perlu segera mengambil tindakan. Salah satunya yakni dengan berusaha menumbuhkan keyakinan dalam diri. Sebab obat dari ketakutan, khawatir, maupun cemas berlebihan yakni dengan percaya pada diri sendiri.

Ketahuilah bahwa ketika kita overthinking, sejatinya kita sedang mempertanyakan value dalam diri. Hal tersebut yang membedakan antara orang berkualitas dengan yang lainnya. Maka, jadilah berkualitas dan tingkatkan nilai dalam diri dengan menumbuhkan harapan dan keyakinan.

Baca Juga: 5 Filosofi Hidup Orang Jawa tentang Hidup Sederhana dan Ketenangan

3. Setiap kali sedang merasa overthinking, maka carilah Tuhan

5 Cara Berpikir yang Mendorongmu dalam Ketenangan, Bebas Overthinking!ilustrasi berdoa (pexels.com/Thirdman)

Menghadapi segala perkara dalam hidup tak melulu menjadi porsi kita. Sebab di dalamnya juga terdapat bagian Tuhan. Artinya, kita hanya perlu mengupayakan terbaik, selebihnya biar Tuhan yang mengatur. Jika hal demikian diterapkan, bukankah tak akan ada lagi overthinking dalam hidup?

Kita perlu melibatkanNya, karena Dia yang maha tahu segalanya. Sebagai manusia, pengetahuan kita sangatlah terbatas. Jadi, mintalah perlindungan dan petunjuk supaya kita tak diliputi perasaan cemas dan khawatir berlebihan terhadap suatu perkara yang belum pasti.

4. Jangan hanya memikirkan sesuatu terus-menerus, namun imbangi dengan aksi nyata

5 Cara Berpikir yang Mendorongmu dalam Ketenangan, Bebas Overthinking!ilustrasi seseorang yang menyenangkan (pexels.com/Renan Cajal)

Kebiasaan overthinking yang kerap melanda banyak orang sejatinya berasal dari cara berpikir mereka sendiri. Maka sudah saatnya kita mengubah mindset. Jangan hanya memikirkan suatu hal hingga kepala terasa penuh, melainkan cobalah beranjak untuk melakukan sesuatu.

Sebab overthinking hanya terjadi saat kita punya kemauan untuk memikirkannya. Sehingga, kita hanya perlu mengalihkan fokus tersebut pada hal lain yang lebih bermanfaat. Sederhana saja, misalnya dengan keluar sejenak untuk berinteraksi sejatinya bisa membuat kita terbebas dari overthinking.

5. Waktu dan energi kita terlalu berharga hanya untuk memikirkan sesuatu yang belum tentu terjadi

5 Cara Berpikir yang Mendorongmu dalam Ketenangan, Bebas Overthinking!ilustrasi hidup dengan tenang (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Pada akhirnya kita akan memahami bahwa overthinking hanyalah aktivitas yang merugikan. Waktu dan energi dalam diri kita terlalu berharga untuk melakukan hal demikian. Sebab segala kecemasan dan ketakutan yang kerap kita pikirkan sejatinya tak menjamin bahwa kenyataannya akan serupa demikian.

Ketahuilah, segala hal yang berlebihan bukan perkara yang baik. Maka sudah semestinya kita belajar untuk membebaskan diri dari kebiasaan overthinking. Jangan buang-buang waktu dan kesempatan yang masih ada saat ini dengan hal yang sia-sia.

Segeralah ubah cara berpikir kita dengan kelima hal di atas supaya hidup yang dijalani terasa lebih tenang. Mungkin persoalan yang sedang kita hadapi belum selesai, namun jika sudah ada ketenangan di hati, maka itu awal dari kebaikan. Kuncinya, fokus pada hal positif supaya keyakinan dalam diri tetap terjaga. Semangat!

Baca Juga: 6 Alasan untuk Tidak Menyikapi Teguran dengan Overthinking

Izah Cahya Photo Verified Writer Izah Cahya

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya