5 Strategi Multitasking untuk Ibu Rumah Tangga, Susun Prioritas!

Atur waktu dengan bijak

Menjadi ibu rumah tangga itu ibarat menjadi seorang superhero, setuju, gak? Kamu harus bisa mengurus anak-anak, menjaga rumah tetap bersih, menyiapkan makanan, dan mungkin masih banyak lagi pekerjaan lainnya. Kadang, rasanya waktu 24 jam sehari tidak cukup untuk menyelesaikan semua tugas.

Namun, jangan khawatir! Multitasking bisa menjadi kunci untuk menyelesaikan semua pekerjaan tersebut dengan lebih efisien. Nah, berikut ini adalah lima strategi multitasking yang bisa kamu coba agar harimu lebih produktif dan tetap terorganisir.

1. Gabungkan tugas yang serupa

5 Strategi Multitasking untuk Ibu Rumah Tangga, Susun Prioritas!ilustrasi seseorang memasak (freepik.com/KamranAydinov)

Strategi pertama yang bisa kamu coba adalah menggabungkan tugas-tugas yang serupa atau yang bisa dilakukan bersamaan. Misalnya, saat kamu memasak, kamu bisa sekaligus mencuci piring atau membersihkan dapur. Ketika kamu menunggu air mendidih atau masakan matang, manfaatkan waktu tersebut untuk menyapu lantai atau mengelap meja.

Selain itu, jika kamu harus menjemput anak dari sekolah dan juga perlu berbelanja, kamu bisa merencanakan rute yang efisien sehingga bisa menyelesaikan kedua tugas tersebut sekaligus. Dengan cara ini, kamu tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga energi.

Contoh lainnya adalah mencuci pakaian sambil mengajarkan anak-anak tentang tanggung jawab dengan meminta mereka membantu mengatur cucian. Dengan cara ini, kamu tidak hanya menyelesaikan dua tugas sekaligus, tetapi juga mengajarkan lifeskill ke anak-anak.

2. Manfaatkan teknologi

5 Strategi Multitasking untuk Ibu Rumah Tangga, Susun Prioritas!ilustrasi seseorang menggunakan robot vacum cleaner (freepik.com/senivpetro)

Semakin canggihnya teknologi, beruntung banget sih ibu rumah tangga saat ini, karena teknologi sangat membantu untuk multitasking. Mulai dari aplikasi manajemen waktu atau to-do list, kamu bisa mengatur jadwal harianmu denga lebih mudah. Ada banyak loh aplikasi yang bisa membantumu mengingatkan tugas-tugas penting, seperti memasak, membersihkan rumah, atau mengurus anak-anak.

Selain itu, kamu bisa memanfaatkan fitur-fitur di perangkat rumah tangga yang modern. Misalnya, menggunakan oven dengan timer, mesin cuci yang bisa diatur waktu operasinya, atau robot vacuum yang bisa membersihkan lantai secara otomatis. Semua ini tentu bisa membantu mengurangi beban pekerjaanmu dan membuatmu lebih efisien.

Sambil mengerjakan pekerjaan rumahmu, biar lebih produktif, kamu juga bisa memanfaatkan podcast atau audiobook. Misalnya, sambil membersihkan rumah atau memasak, kamu bisa mendengarkan podcast tentang parenting, tips memasak, atau bahkan buku favoritmu. Dengan cara ini, kamu bisa belajar sambil menyelesaikan pekerjaan. Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui, kan?

Baca Juga: 5 Tips Olahraga yang Tepat bagi Ibu Hamil, Cari yang Minim Risiko!

3. Buat jadwal dan prioritaskan tugas

5 Strategi Multitasking untuk Ibu Rumah Tangga, Susun Prioritas!ilustrasi seorang ibu rumah tangga belajar (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Membuat jadwal harian adalah salah satu cara terbaik untuk memastikan kamu bisa menyelesaikan semua tugas dengan efektif. Pertama, mulailah dengan menuliskan semua tugas yang perlu diselesaikan, kemudian urutkan berdasarkan prioritas. Tentukan tugas mana yang harus diselesaikan segera dan mana yang bisa ditunda.

Misalnya, di pagi hari kamu bisa fokus pada tugas-tugas yang memerlukan banyak energi seperti membersihkan rumah atau memasak. Di siang hari, ketika anak-anak sedang tidur atau bermain, kamu bisa mengerjakan tugas-tugas yang lebih ringan seperti mencuci pakaian atau menyiapkan makanan untuk malam hari.

Dengan memiliki jadwal yang teratur, kamu bisa lebih mudah mengatur waktu dan tidak merasa kewalahan. Selain itu, kamu juga bisa melibatkan anggota keluarga lainnya dalam membantu menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Dengan berbagi tugas, semua pekerjaan bisa diselesaikan lebih cepat dan kamu bisa memiliki waktu lebih untuk bersantai.

4. Latih anak untuk mandiri

5 Strategi Multitasking untuk Ibu Rumah Tangga, Susun Prioritas!ilustrasi memasak bersama anak (freepik.com/freepik)

Mengajarkan anak-anak untuk mandiri tidak hanya membantu mereka belajar tanggung jawab, tapi juga bisa meringankan beban pekerjaanmu, setuju? Untuk itu, mulailah dengan memberikan tugas-tugas kecil yang sesuai dengan usia mereka, seperti membereskan mainan, membantu menyapu, atau menyiapkan meja makan.

Dengan melibatkan anak-anak dalam pekerjaan rumah tangga, kamu tidak hanya mengurangi bebanmu, tapi juga mengajarkan mereka lifeskill yang penting untuk mereka dikemudian hari. Selain itu, anak-anak juga bisa belajar bekerja sama dan memahami betapa pentingnya kontribusi mereka dalam keluarga.

Misalnya, saat kamu memasak, kamu bisa meminta anak-anak membantu mengupas bawang, memotong sayuran atau mengatur meja makan. Ketika kamu mencuci pakaian, mereka bisa membantu menjemur atau melipat pakaian. Jadi, kamu bisa menyelesaikan lebih banyak tugas dalam waktu yang lebih singkat.

5. Gunakan waktu dengan bijak

5 Strategi Multitasking untuk Ibu Rumah Tangga, Susun Prioritas!ilustrasi seseorang bekerja saat anaknya tidur (freepik.com/freepik)

Salah satu kunci utama ibu rumah tangga untuk multitasking adalah memanfaatkan setiap waktu yang ada dengan bijak. Ketika kamu memiliki waktu luang, gunakanlah untuk menyelesaikan tugas-tugas kecil yang sering terabaikan. Misalnya, ketika menunggu anak pulang sekolah, kamu bisa memeriksa email, membuat daftar belanja, atau membaca artikel yang informatif.

Selain itu, kamu juga bisa membagi waktu untuk dirimu sendiri, loh. Jangan lupa untuk beristirahat dan bersantai, ya. Tugas rumah dan multitasking itu memang penting, tapi kesehatan mental dan fisikmu juga gak kalah penting. Untuk itu, coba luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang kamu sukai, seperti membaca, berolahraga, atau sekadar menikmati secangkir kopi sambil menonton acara favoritmu.

Contoh lainnya adalah memanfaatkan waktu saat anak-anak tidur siang. Kalau memang kamu butuh istirahat, istirahatlah selagi anak-anak tidur siang, jangan malah scrolling yang gak penting. Atau, kesempatan ini juga bisa menjadi waktu yang tepat untuk menyelesaikan tugas-tugas yang memerlukan fokus lebih atau melakukan hal-hal yang kamu sukai tanpa gangguan.

Multitasking memang bisa rumit, tetapi dengan strategi yang tepat, kamu bisa menyelesaikan semua tugas dengan lebih efisien dan tetap memiliki waktu untuk dirimu sendiri. Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, kamu bisa kok menjalani hari-harimu dengan lebih lancar dan tetap bahagia. Selamat mencoba!

Baca Juga: 5 Alasan Multitasking Justru Menghambat Produktivitas Kamu, Gak Fokus!

Azizatul Mahfida Inayati Photo Verified Writer Azizatul Mahfida Inayati

Selain suka nulis, juga suka ngonten IG : rumah_aksara01

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian

Berita Terkini Lainnya