4 Manfaat Self-Acceptance untuk Diri dan Lingkungan Sekitar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai makhluk sosial yang hidup berdampingan dengan orang lain, terkadang bisa memicu individu untuk membandingkan diri. Seperti kelebihan, kekurangan, pencapaian, atau hal lain yang dimiliki. Ini dapat dikatakan bahwa ia sedang struggle dalam self-acceptance atau penerimaan diri. Yang mana ia belum benar-benar mengenal dirinya dan belum memahami makna dari penerimaan diri secara utuh.
Sehingga, pada akhirnya ia cenderung mudah terpengaruh untuk membandingkan, menghakimi, atau merasa tidak memiliki nilai dalam diri dan kehidupan. Apabila kamu mengalaminya, ini pertanda bahwa kamu harus mengetahui manfaat dari self-acceptance untuk mendapati kehidupan yang lebih baik.
Berikut lima manfaat self-acceptance untuk diri sendiri dan juga lingkungan sekitar.
Baca Juga: 7 Tips Mengelola Rasa Iri agar Tak Perlu Lagi Membandingkan Diri
1. Menjadi lebih percaya diri
Manfaat pertama yang akan dirasakan tentunya adalah menjadi lebih percaya diri. Ini disebabkan karena kamu telah sadar bahwa setiap orang memiliki kualitas, keunikan, dan rezekinya masing-masing. Jadi, membandingkan diri adalah hal yang tidak diperlukan.
Menjadi pribadi yang percaya diri akan membawa dampak yang baik pada hal apa pun dalam hidup. Termasuk percaya diri dalam berpenampilan, percaya diri menghadapi tantangan hidup, dan masih banyak lagi.
2. Fokus pada tujuan hidup
Editor’s picks
Dengan menerima diri, dapat membantu kamu untuk tetap fokus pada tujuan hidup. Namun, apabila belum memiliki tujuan hidup yang jelas, maka membantumu untuk membangunnya. Mengapa begitu?
Ini dikarenakan kamu sudah benar-benar mengenal siapa dirimu, mulai dari kemampuan, keterampilan, dan lainnya yang kamu miliki. Karena itu, memudahkanmu untuk fokus atau menemukan tujuan hidup. Terlebih lagi, tidak ada celah untuk mengurusi hidup orang lain.
3. Menebarkan aura atau vibes positif
Di saat kamu sudah settle dengan dirimu, maka akan terpancar pada aura atau vibes yang kamu miliki. Dalam hal ini adalah bersifat positif. Misalnya, kamu dapat menarik orang untuk lebih mengenal atau berteman denganmu.
Terlebih lagi, dengan energi positif tersebut dapat menular atau mempengaruhi orang lain untuk melakukan hal yang sama. Dengan kata lain, kamu menjadi contoh yang baik bagi orang di sekitar, yaitu dalam hal self-acceptance.
4. Menciptakan lingkungan yang suportif
Penerimaan diri dapat mengubah satu kepribadian yang mungkin sebelumnya kamu miliki, yaitu judgmental. Dalam hal ini, kamu kerap menghakimi diri ataupun orang lain. Apabila kamu telah selesai dalam struggle tersebut dan menerima diri, kepribadian itu dapat berubah menjadi suportif.
Misalnya, yang tadinya kamu iri dengan pencapaian teman satu pekerjaan, kini kamu cenderung mendukung untuk meningkatkan pencapaiannya. Selain itu, kamu juga mendukung diri untuk tetap fokus pada pencapaian diri terlepas dari kesamaan pekerjaan atau bidang dengan teman. Ini dikarenakan kamu percaya bahwa setiap orang bisa memiliki destinasi yang sama, tetapi waktu keberangkatannya berbeda.
Itulah empat manfaat yang bisa kamu rasakan ketika berhasil dalam usaha menerima diri. Ingatlah bahwa self-acceptance bisa menjadi kunci kebahagiaan dan kesejahteraan dalam hidup. Jadi, bersyukurlah pada apa yang dimiliki, tetapi jangan cepat puas.
Baca Juga: 3 Tips Atasi Keraguan terhadap Kemampuan Diri, Berikan Energi Positif
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.