4 Cara Relaksasi Ketika Merasa Suntuk di Kantor, Bikin Fresh!

Coba mulai lakukan setiap merasa lelah

Rutinitas padat di kantor sering membuat penat hingga berujung stres. Hal ini karena banyaknya tuntutan pekerjaan yang harus diselesaikan tepat waktu. Ditambah, posisi tubuh yang harus duduk menatap layar komputer turut mempengaruhi mood yang dapat berubah-ubah. 

Agar kamu dapat berpikir jernih ketika bekerja, melakukan relaksasi di sela jam istirahat bisa diterapkan. Melakukan relaksasi bermanfaat agar tubuhmu tetap fresh sehingga mood dapat selalu terjaga. Yuk, simak sederet tips yang bisa dilakukan di kala suntuk bekerja!

Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Rasa Suntuk di Lingkungan Pekerjaan

1. Olahraga ringan

4 Cara Relaksasi Ketika Merasa Suntuk di Kantor, Bikin Fresh!Ilustrasi menggerakkan tubuh ringan (pexels.com/Fauxels)

Duduk terlalu lama sembari menatap monitor komputer akan membuat otot tubuh kaku dan membuat kesemutan. Jika sudah seperti ini, akan berdampak pada pikiran yang kacau. Pikiran kacau akan mempengaruhi performa kinerja menjadi tidak stabil.

Untuk menghindari hal tersebut, kamu bisa melakukan olahraga ringan seperti menggerakkan anggota tubuh meliputi tangan, kaki atau leher. Gerakkan secara perlahan dengan irama agar anggota tubuh jadi rileks. Selain itu, apabila mata kamu lelah, coba untuk mengalihkan pandangan menuju tumbuhan hijau yang ada di luar ruangan. Cara sederhana ini akan membuat pengelihatanmu kembaki segar dan mengurangi risiko mata lelah.

Baca Juga: 5 Cara Menjernihkan Pikiran saat Suntuk Menyerang, Refresh!

2. Mencium parfum aromatik

4 Cara Relaksasi Ketika Merasa Suntuk di Kantor, Bikin Fresh!Ilustrasi parfum aromatik (pexels.com/Ron Lach)

Cara kedua yang bisa dilakukan yaitu dengan mencium aroma relaksasi. Pilih aroma fresh yang menyegarkan dan usapkan pada benerapa titik tubuh seperti kening, tangan dan leher. Contoh aroma relaksasi yang menyegarkan adalah aroma bunga dan buah. 

Kamu bisa menyediakan produk-produk relaksasi tersebut di meja kerja dan tas. Cium aroma relaksasi ketika tubuh sudah mulai merasa lelah dan tidak bersemangat. Manfaat mencium aroma relaksasi adalah pikiran menjadi tenang sehingga kamu bisa fokus saat bekerja.

3. Keluar sejenak untuk ngobrol

4 Cara Relaksasi Ketika Merasa Suntuk di Kantor, Bikin Fresh!Ilustrasi ngobrol (pexels.com/Buro Millennial)

Jika sudah merasa bosan dan suntuk di dalam kantor, cobalah untuk keluar menghirup udara segar dan ngobrol bersama orang sekitar. Kamu bisa berbincang ringan atau sekedar bertegur sapa untuk mengembalikan mood yag sudah kacau. Dengan bersosialisasi akan memperluas relasi serta kamu bisa melupakan sejenak pekerjaan kantor yang terasa berat.

Lakukan cara sederhana ini setiap kamu merasa suntuk dan boring. Cari kebahagiaan sejenak dengan orang-orang yang mungkin memiliki posisi dan kondisi sama denganmu. Benefit lainnya, kamu dapat berbagi pengalaman dengan orang kain sehingga dapat dijadikan pembelajaran.

4. Sempatkan tidur

4 Cara Relaksasi Ketika Merasa Suntuk di Kantor, Bikin Fresh!Ilustrasi tidur di kantor (pexels.com/Andrea Piacquaido)

Tidur mejadi aktivitas penting karena memberi pengaruh terhadap kualitas hidup seseorang. Orang dewasa wajib tidur 8 jam sehari agar metabolisme tubuh dapat berjalan dengan baik. Namun, tidur cukup tidak bisa dilakukan sebagian pekerja karena aktivitasnya. Maka dari itu, apabila kamu tim pekerja yang sering kurang tidur wajib menyempatkan tidur sejenak di kantor.

Sempatkan tidur minimal 30 menit agar tubuh dan pikiran kembali rileks. Jangan lakukan kegiatan yang kurang penting seperti bermain gadget ketika jam istirahat. Luangkan waktumu untuk istirahat demi kualitas hidup yang lebih baik. 

Empat tips relaksasi untuk pikiran yabg lebih jernih agar badan tetap fit semoga bisa membantumu di tempat kerja. Jangan lupa terapkan hidup sehat agar badan selalu bugar sehingga maksimal ketika bekerja.

Baca Juga: 10 Soundtrack Film Terbaik untuk Membantu Kamu Relaksasi

Erina Photo Verified Writer Erina

Be your self

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya