Perbedaan Clash of Champion dan University War, Siapakah Favoritmu?

Kompetisi antar kampus terbaik dunia

Intinya Sih...

  • Clash of Champion dan University War adalah reality show adu kecerdasan antar mahasiswa dari berbagai universitas.
  • Clash of Champion adalah kompetisi mahasiswa dari berbagai universitas unggulan di Indonesia dan dunia, sedangkan University War berasal dari Korea Selatan.
  • Clash of Champion merupakan kompetisi individu tanpa mewakili kampus, sementara University War didominasi oleh permainan berkelompok dengan tiga peserta dari setiap universitas terbaik di Korea Selatan.

Clash of Champion dan University War merupakan reality show yang menampilkan adu kecerdasan antar mahasiswa. Kedua permainan ini menguji kemampuan pelajar dari berbagai latar belakang universitas

Mungkin di antara kamu masih ada yang bingung perbedaan Clash of Champion dan University War. Apakah mereka berkaitan atau merupakan dua tayangan yang berbeda? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini!

1. Clash of Champion berasal dari Indonesia, sementara University War diikuti oleh mahasiswa Korea Selatan

Perbedaan Clash of Champion dan University War, Siapakah Favoritmu?University War Season 2 (Instagram.com/coupangplay)

Clash of Champion merupakan kompetisi mahasiswa dari berbagai universitas unggulan di Indonesia dan dunia yang diinisiasi oleh platform pendidikan, Ruangguru. Sama-sama kompetisi yang mengadu bakat akademik, namun University War berasal dari Korea Selatan sehingga menampilkan universitas unggulan dari negara tersebut, melawan universitas top dunia. 

Peserta yang mengikuti Clash of Champion berasal dari universitas dalam negeri dan luar negeri, di antaranya Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Universitas Indonesia, Universitas Bina Nusantara, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Airlangga, Universitas Udayana, Institut Pertanian Bogor, Universitas Hasanuddin, Universitas Padjajaran, UIN Syarif Hidayatullah, Universitas Diponegoro.

Sementara dari universitas dunia, ada University of Oxford, University of California San Diego, National University of Singapore, Singapore University of Technology and Design, Nanyang Technology University, Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST), dan Yale University.

Untuk peserta yang mengikuti University War didominasi oleh kampus asal Korea Selatan. Di antaranya; Seoul National University, KAIST, Pohang University of Science and Technology (POSTECH), Yonsei University, Korea University, dan Harvard University. 

Baca Juga: 21 OOTD Trendi Xaviera Putri, Idola Baru dari Clash of Champions

2. University War merupakan kompetisi antar grup, sementara Clash of Champion mengadu kemampuan individu

Perbedaan Clash of Champion dan University War, Siapakah Favoritmu?cuplikan tayangan Clash of Champion Ruangguru episode 1 (dok. YouTube/Ruangguru Bimbel Terbesar No.1 di Indonesia!)

Berbeda dengan University War yang didominasi oleh permainan berkelompok, Clash of Champion mengerjakan soal secara individu. Pada University War, setiap regu dituntut untuk bekerja sama menyelesaikan soal. Hal ini berbanding terbalik dengan Clash of Champion yang mengutamakan kompetisi individu. 

Selain itu, Clash of Champion tidak mewakili masing-masing kampus karena jumlah peserta dari setiap universitas tidak selalu sama. Hal tersebut berbeda dengan University War yang masing-masing diwakili oleh tiga orang mahasiswa dari universitas terbaik di Korea Selatan.

3. Sistem eliminasi dan cara permainan yang berbeda

Perbedaan Clash of Champion dan University War, Siapakah Favoritmu?para peserta University War (instagram.com/factorial_dafengep)

Sistem eliminasi antar peserta di Clash of Champion dilakukan secara individu. Mahasiswa yang mengikuti kompetisi ini dituntut untuk menyelesaikan soal, kemudian 30 peserta yang bertahan akan melaju ke babak selanjutnya. 

Sementara di University War, eliminasi dilakukan untuk grup dengan peringkat terbawah. Anggota tim yang gugur terpaksa tidak melanjutkan kompetisi. 

Namun, keduanya sama-sama mempertontonkan kompetisi bakat antara kampus dalam negeri melawan kampus terbaik dunia. Keduanya juga menjadi perbincangan ramai karena soal yang ditampilkan dianggap kompleks dan rumit.

Selain itu, setiap peserta di Clash of Champion datang dari berbagai program studi, misalnya Kedokteran, Teknik Sipil, dan berbagai jurusan lain yang membuat kompetisi ini semakin menarik. Setiap peserta juga memiliki IPK atau Indeks Prestasi Kumulatif yang cemerlang. Sehingga, kedua kompetisi ini tak berkaitan satu sama lain. 

Baca Juga: Apa itu Kampus SKY Korea Selatan? Ikut University War!

Topik:

  • Dina Fadillah Salma
  • Muhammad Tarmizi Murdianto

Berita Terkini Lainnya