6 Sikap Posesif yang Bikin Sahabat Gak Nyaman

Gak usah menuntut perhatian berlebih

Punya sahabat yang hanya memerhatikan dan peduli padamu memang menyenangkan, ya. Akan tetapi, apakah itu mungkin? Pasalnya, sahabatmu pasti punya kehidupan dan masalahnya sendiri sehingga dia gak mungkin selalu memperhatikan dirimu dan hanya berteman denganmu.

Memang, sahabat adalah bagian penting dalam kehidupan ini yang memberikan support, kepercayaan, dan kenyamanan. Jangan sampai, ada sikap posesif yang bisa bikin hubungan dengan sahabat jadi gak sehat. Ini nih, enam bentuk sikap posesif yang bisa bikin sahabatmu merasa gak nyaman.

Baca Juga: 5 Tips Ampuh Mengatasi Pasangan Pencemburu dan Posesif Abis, Cek Bro!

1. Punya harapan yang gak realistis

6 Sikap Posesif yang Bikin Sahabat Gak Nyamanilustrasi seseorang yang toksik (freepik.com/azerbaijan_stockers)

Salah satu bentuk sikap posesif yang sering bikin sahabat gak nyaman adalah punya harapan yang gak realistis kepada mereka. Ini bisa berupa harapan agar mereka selalu ada setiap saat, merespon pesan dalam waktu singkat, atau melakukan apa pun yang diminta tanpa mempertimbangkan kebutuhan atau kenyamanannya sendiri. Kalau begini, sih memang keterlaluan, ya. 

Gak heran kalau sahabatmu akan merasa tertekan dan gak punya ruang untuk menjalani kehidupannya sendiri dengan cara yang dia inginkan. Bagaimanapun juga, kamu harus memahami bahwa setiap orang punya kehidupan dan tanggung jawabnya sendiri. Punya harapan gak realistis kepada sahabat hanya akan menimbulkan tekanan tambahan pada hubungan dan bisa bikin mereka merasa terbebani.

2. Mengontrol dan memantau aktivitas sahabat

6 Sikap Posesif yang Bikin Sahabat Gak Nyamanilustrasi sahabat toksik (pexels.com/Elena Rubtsova)

Selanjutnya, sikap posesif juga bisa terlihat dalam bentuk mengontrol dan memantau aktivitas sahabat secara berlebihan. Ini termasuk memeriksa terlalu sering di media sosial atau memantau setiap langkahnya dalam kehidupan sehari-hari. Hati-hati, sikap seperti ini gak hanya menciptakan rasa gak nyaman dan ketidakpercayaan, tetapi juga merusak privasi sahabat.

Untuk membangun hubungan yang sehat, sudah sepantasnya kamu menghormati privasi sahabat dan memberikan ruang baginya untuk menjalani kehidupan tanpa terlalu banyak intervensi. Intinya, memahami bahwa semua orang berhak punya ruang dan waktu untuk diri sendiri adalah hal pertama dalam membangun hubungan yang saling menghargai dan penuh dengan kepercayaan. Setuju, kan?

3. Menuntut perhatian dan prioritas yang berlebihan

6 Sikap Posesif yang Bikin Sahabat Gak Nyamanilustrasi seseorang yang toksik (freepik.com/azerbaijan_stockers)

Jarang disadari, sikap posesif juga bisa dalam bentuk menuntut perhatian dan prioritas yang berlebihan dari sahabat. Termasuk di antaranya adalah merasa cemburu atau tersinggung jika sahabat gak memberi perhatian yang cukup atau gak menjadikan dirimu sebagai prioritas utama dalam kehidupan mereka. Gak heran kalau sikap seperti ini bikin sahabatmu merasa tertekan dan terbatasi.

Kamu wajib memahami bahwa dalam hubungan persahabatan, setiap orang punya kebutuhan dan keterbatasan sendiri. Menuntut perhatian dan prioritas yang berlebihan hanya akan menciptakan ketegangan dan ketidaknyamanan dalam hubungan, lho. 

Baca Juga: 3 Sifat Buruk Pemicu Hubungan Toksik, Posesif dan Curigaan Ke Pasangan

4. Mengkritik atau menjelek-jelekkan interaksinya dengan orang lain

6 Sikap Posesif yang Bikin Sahabat Gak Nyamanilustrasi sahabat gak tulus (pexels.com/Charlotte May)

Sikap posesif juga bisa terlihat dalam bentuk mengkritik atau menjelek-jelekkan interaksi dan pertemanan sahabat dengan orang lain. Hayo, siapa yang suka begini? Termasuk juga jika kamu merasa gak nyaman atau marah jika sahabat punya hubungan atau persahabatan dengan orang lain di luar hubungan kalian. Sikap seperti ini gak hanya merusak kepercayaan dan keseimbangan dalam hubungan, tapi juga menciptakan rasa gak nyaman dan ketegangan yang gak perlu.

Untuk membangun hubungan persahabatan yang sehat dan positif, sebaiknya kamu menghargai dan memberi support pada kehidupan sosial sahabat diluar hubungan kalian. Mengkritik atau menjelek-jelekkan interaksinya dengan orang lain hanya akan mengurangi rasa percaya diri sahabatmu, lho. Alih-alih, cobalah untuk mendukung persahabatan dan hubungan sosialnya dengan orang lain, atau mungkin bersikap biasa saja tanpa berlebihan.

5. Ingin menerima tapi enggan memberi

6 Sikap Posesif yang Bikin Sahabat Gak Nyamanilustrasi sikap buruk ke kakak tingkat (pexels.com/cottonbro studio)

Sikap posesif juga bisa terlihat dalam bentuk ekspektasi yang gak seimbang dalam hubungan persahabatan. Dengan kata lain, kamu hanya ingin menerima tapi enggan memberi. Bahayanya, sikap seperti ini bisa menciptakan tekanan yang gak perlu dan merusak keseimbangan dalam hubungan.

Bagaimanapun juga, kamu harus memahami bahwa hubungan persahabatan harus didasarkan pada saling pengertian, support, dan keseimbangan. Untuk menghindari sikap satu ini, kamu harus membangun hubungan yang saling memberi dan menerima, serta komunikasikan harapan dan ekspektasi yang realistis, ya.

6. Menuntut keterlibatan emosional yang intens

6 Sikap Posesif yang Bikin Sahabat Gak Nyamanilustrasi mengunjungi teman berduka (pexels.com/Ivan Samkov)

Sikap posesif terakhir yang bisa bikin sahabatmu gak nyaman adalah menuntut keterlibatan emosional yang intens darinya. Ini termasuk mengharapkan sahabat untuk selalu memberikan support emosional dan menjadi tempat curhat utama tanpa memperhatikan keseimbangan dalam hubungan. Sikap ini bikin sahabat gak bebas dalam mengekspresikan emosi dan perasaannya sendiri. 

Untuk membangun hubungan yang sehat dan nyaman, menghargai privasi dan emosi sahabat, serta memberikan support dengan cara yang seimbang dan berdasarkan saling pengertian, wajib kamu lakukan. Mengharapkan sahabat untuk selalu jadi tempat curhat utama adalah hal yang wajar, namun menuntut keterlibatan emosional yang intens dan tanpa batas bisa bikin sahabat merasa terbebani dalam hubungan tersebut. 

Gak diragukan lagi, sikap posesif dalam persahabatan bisa merusak keseimbangan dan kualitas hubungan. Hubungan persahabatan harusnya didasari oleh rasa saling pengertian, support, dan keseimbangan yang sehat. Sehingga, sahabatmu bisa merasa nyaman, dihargai, dan bebas untuk jadi dirinya sendiri dalam hubungan yang saling support dan menguntungkan bagi kedua belah pihak. Sepakat?

Baca Juga: 4 Tips Kelola Emosi saat Pasangan Mendadak Berubah Posesif

Desy Damayanti Photo Verified Writer Desy Damayanti

Read what I write and you will find out who I really am, IG: Desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya