TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Pentingnya Mindfulness ketika Proses Menulis Naskah Novel

Menulis novel menjadi lebih menyenangkan dengan mindfulness

ilustrasi seorang perempuan sedang menulis novel (Pexels.com/Vlada Karpovich)

Apakah kamu sedang dalam proses menyelesaikan naskah novel? Lalu saat ini sedang terkendala untuk menyelesaikannya? Baik karena kurangnya ide menulis atau pun kurang fokus dalam menulis.

Apabila kamu memiliki kendala tersebut, maka artikel ini cocok untuk kamu baca. Kami akan membahas tentang mindfulness atau kesadaran penuh yang bisa membantu proses kamu dalam menulis novel. Yuk, simak uraian lengkapnya di bawah ini!

Baca Juga: 6 Tips Agar Bisa Lebih Mindfulness dalam Menjalani Hidup, Sadar?

1. Mindfulness dapat meningkatkan fokus

ilustrasi seorang perempuan yang sedang fokus menulis novel (Pexels.com/Vlada Karpovich)

Alasan pertama, karena mindfulness dapat meningkatkan fokus. Apabila kamu bisa mindfulness atau dalam kesadaran penuh pada saat itu atau pada saat waktu itu, maka kamu akan bisa lebih fokus dalam menulis. Kamu, tidak lagi memikirkan hal-hal lain di luar proses menulis novel.

Kamu akan bisa memberikan perhatian penuh tentang bagaimana kamu harus menyelesaikan cerita di novelmu tersebut. Jadi, apabila pikiran sudah mulai goyah atau mulai mencari fokus lain atau mulai terdistraksi, maka dengan mindfulness gangguan itu akan hilang dan tidak akan berpengaruh pada proses kamu menulis novel.

Baca Juga: 4 Alasan Nonton Comedy Island, Banyak Adegan Tanpa Naskah

2. Proses menggali ide menjadi lebih maksimal

ilustrasi seorang perempuan yang sedang banyak ide menulis karena bisa mindfulness (Pexels.com/George Milton)

Pada saat proses menulis novel, ada kalanya kamu akan kehabisan ide cerita. Baik dalam menentukan adegan apa yang sebaiknya muncul, setting lokasinya, sampai konflik yang sebaiknya dimunculkan. Nah, apabila Kamu bisa mindfulness ketika proses menulis novel, maka proses kamu menggali ide tersebut bisa semakin mudah. 

Sebab, kamu bisa fokus tentang proses menggali ide tersebut. Artinya, di dalam benak dan pikiranmu tidak ada pikiran yang tidak diperlukan atau lebih tepatnya kamu mampu menghilangkan distraksi yang muncul tersebut. Kamu sadar bahwa distraksi ini hanya akan membuat pikiranku buyar dan ide jadi tidak bisa tergali dengan maksimal.

3. Naskah novel yang kamu tulis menjadi lebih bernyawa

ilustrasi seorang perempuan sedang menulis novel dengan penuh mindfulness (Pexels.com/Vlada Karpovich)

Apabila dalam proses menulis naskah novel, kamu bisa mindfulness, maka kamu dapat dengan jelas melihat bagaimana cerita yang kamu buat. Melansir Mindful, menulis dengan penuh kesadaran berfungsi sebagai pelampiasan emosional dan kesempatan untuk memperoleh pemahaman tentang cerita yang kamu bawa. 

Artinya, apabila kamu bisa mindfulness ketika menulis novel, hasil karyamu tersebut menjadi lebih memiliki nyawa, enak dibaca, dan emosi yang ingin kamu sampaikan dapat tersaji dengan lebih indah. Lebih lanjut, novel yang kamu tulis akan tersaji dengan baik dan bisa lebih mudah diterima penerbit yang kamu impikan. 

4. Membantu kamu untuk menikmati proses menulis novel

ilustrasi seorang perempuan yang bahagia dengan prosesnya menulis novel karena menerapkan mindfulness (Pexels.com/Anna Shvets)

Dengan mindfulness, proses kamu menulis novel menjadi lebih mudah, sebab kamu bisa lebih fokus. Hal ini dapat membuatmu bisa menikmati proses menulis dan produktivitas menjadi lebih tinggi. Kamu tidak lagi terdistraksi oleh keinginan yang tidak penting di luar proses menulis novel. 

Produktivitas yang lebih tinggi selain karena kamu menjadi lebih fokus, tetapi juga karena waktu yang kamu kerahkan juga bisa lebih lama. Mudahnya begini, apabila kamu fokus dan bisa menikmati proses menulis dengan kesadaran yang penuh maka waktu berjalan lebih cepat dari yang kamu sadari. Dengan artian, kamu telah melakukan proses menulis dengan waktu dan hasil yang lebih maksimal. 

Baca Juga: 5 Tips Lebih Aware Terhadap Tindakanmu, Praktikkan Mindfulness

Writer

Fia Tiana

Bibliomania

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya