TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Topik Journaling Buat Kamu yang Baru Mulai Melakukannya

Gratitude journaling paling populer

ilustrasi journaling (pexels.com/Judit Peter)

Journaling diartikan sebagai kegiatan rutin menulis catatan, pikiran, pengalaman, atau refleksi pribadi dalam jurnal atau buku catatan. Ini adalah cara untuk merekam dan merefleksikan berbagai aspek kehidupan sehari-hari secara tertulis. Saat ini praktik journaling banyak dilakukan sebagai bentuk refleksi diri.

Sebenarnya, gak ada topik pasti yang harus ditulis saat journaling. Kamu bebas menulis apa pun dan tanpa terikat apa pun juga. Buat kamu yang baru memulai journaling, berikut ini rekomendasi topik yang bisa kamu gunakan. Simak selengkapnya di sini.

Baca Juga: 5 Manfaat Journaling untuk Lebih Mengenal Diri Sendiri

1. Gratitude journaling

ilustrasi gratitude journaling (pexels.com/MART PRODUCTION)

Gratitude journal adalah sebuah kegiatan atau praktik menulis yang dilakukan secara teratur untuk mencatat hal-hal yang kita syukuri dalam hidup kita. Ini adalah alat yang digunakan untuk meningkatkan kesadaran kita akan hal-hal positif dalam hidup. Misalnya pengalaman baik, pencapaian, orang-orang yang peduli kepada kita, atau hal sederhana yang kerap diabaikan.

Setiap hari, tulislah beberapa hal yang kamu syukuri. Kalau kamu bingung memulainya maka bisa berupa hal kecil seperti cuaca yang bagus, atau hal besar seperti pencapaian pribadi. Menulis tentang hal-hal positif dapat membantu meningkatkan suasana hatimu jadi lebih baik.

2. Daily reflections

ilustrasi journaling (pexels.com/Alina Vilchenko)

Daily reflections adalah jenis jurnal yang digunakan untuk merekam pemikiran, refleksi, dan pengalaman sehari-hari secara teratur. Praktik ini mirip dengan gratitude journal, tetapi fokusnya lebih luas dan mencakup berbagai aspek kehidupan dan pengalaman pribadi. Tujuannya untuk membantu seseorang meningkatkan kesadaran diri jadi lebih baik lagi.

Setiap malam, luangkan waktu untuk merefleksikan hari yang sudah dijalani. Tulis tentang apa yang telah kamu lakukan hari ini, bagaimana perasaanmu, apa yang kamu pelajari, dan apa yang ingin kamu perbaiki besok. Ini membantu dalam membangun kesadaran diri dan pertumbuhan pribadi.

Baca Juga: 5 Dampak Positif Journaling untuk Kesehatan Mental

3. Goals and progress

ilustrasi journaling (pexels.com/Alina Vilchenko)

Goals and progress merujuk pada proses menetapkan tujuan-tujuan tertentu dalam kehidupan atau dalam suatu proyek, dan memantau perkembangan atau kemajuan terhadap pencapaian tujuan-tujuan tersebut. Ini adalah konsep yang penting dalam manajemen diri, pengembangan pribadi, serta dalam konteks profesional dan bisnis.

Kamu bisa menggunakan topik ini untuk memulai journaling. Tetapkan tujuan jangka pendek dan panjang untuk dirimu sendiri. Tuliskan tujuan dan bagaimana kamu berencana untuk mencapainya. Secara teratur, periksalah kemajuan kamu dan catat apa yang telah berhasil dan apa yang perlu diperbaiki.

4. Creative writing

ilustrasi journaling (pexels.com/Karolina Kaboompics)

Creative writing adalah jurnal atau catatan yang digunakan oleh penulis untuk mengeksplorasi ide kreatif, mencatat inspirasi, dan mengembangkan keterampilan menulis secara pribadi. Ini adalah alat yang digunakan untuk mengeksplorasi berbagai jenis tulisan kreatif, seperti cerita pendek, puisi, esai, atau pengembangan karakter.

Kamu kamu suka menulis, gunakan jurnal sebagai tempat untuk mengekspresikan ide-ide kreatif. Kamu bisa mencoba menulis cerita pendek, puisi, atau hanya mengamati dunia dan menuangkannya dalam bentuk kata-kata. Jurnal ini bermanfaat untuk menjaga inspirasi tetap mengalir dan meningkatkan kualitas karya-karya yang dihasilkan.

Verified Writer

Risma Fadilla

Hi, be my friend on Instagram @rismaanorf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya