Jangan Mundur Dulu, 3 Strategi Bekerja Sama dengan Atasan Killer
Tetap bisa kerja dengan nyaman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu tantangan dalam bekerja adalah mendapatkan atasan yang killer atau galak. Memiliki atasan killer bisa membuat mood pekerjaan buruk hingga menimbulkan stres kerja, yang dapat menghambat pekerjaan.
Jika kamu kebetulan memiliki atasan yang dikenal killer, jangan mundur dulu! Sebenarnya kamu tetap bisa bekerja sama dengan nyaman meskipun atasanmu killer. Berikut adalah tiga strategi yang bisa diterapkan jika harus bekerja sama dengan atasan killer. Baca dulu!
Baca Juga: 5 Tips Komunikasi dengan Atasan agar Gak Salah Paham, Cek Bro!
1. Berempati
Jangan langsung memberikan label killer sebelum kamu tahu apa alasanya. Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah cobalah untuk berempati terhadap sikapnya yang dikenal killer. Jangan hanya fokus pada sikapnya yang killer, tapi coba cari tahu apa yang menyebabkan dia bersikap demikian.
Bisa jadi atasan bersikap killer karena adanya tekanan dari perusahaan untuk mencapai target. Dengan mengetahui penyebab dia bersikap killer, maka kamu bisa lebih memahami sikapnya dan memberikan respon yang bijak atas sikap killer-nya.
Baca Juga: 9 Padu Padan Atasan Motif Stripe ala Fitri Hasiani, Kece Maksimal!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.