TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Manfaat dari Gaya Hidup Minimalis, Lebih Rileks dan Bebas

Hidup lebih rileks dan bebas

ilustrasi menyumbang barang (pexels.com/RDNE Stock project)

Gaya hidup minimalis adalah gaya hidup sederhana yang bisa menciptakan ketenangan dan membuat seseorang lebih bahagia. Seseorang dengan konsep hidup sederhana ini mampu memanfaatkan sedikit barang agar bermanfaat dengan maksimal dan membuat hidupnya lebih nyaman. 

Dengan begitu, seseorang bisa lebih fokus dalam melakukan banyak hal dan tanpa adanya gangguan. Umumnya, seseorang yang menerapkan gaya hidup ini mampu mengelola seluruh kebutuhan hidupnya dengan baik dan dapat mengoptimalkan barangnya sebaik mungkin. 

Kini, gaya hidup minimalis menjadi dambaan banyak orang karena konsep hidup ini dapat mendatangkan banyak manfaat dalam kehidupan. Konsep ini juga sangat cocok bagi orang yang sulit mengelola tumpukan barang dan ingin mengontrol egonya dalam berbelanja. Berikut enam manfaat yang didapat saat menerapkannya yang wajib kamu ketahui.

Baca Juga: 5 Tips Hidup Minimalis dari Buku Seni Hidup Minimalis

1. Mengurangi stres

ilustrasi orang bersantai (pexels.com/Artem Podrez)

Seringkali, hidup dengan banyak barang dapat menambah beban baik secara emosional maupun fisik hingga membuat orang rentan merasa stres. Sering melihat pakaian yang jarang terpakai bertumpuk dan hidup dengan banyak barang di rumah juga dapat memicu stres karena kamu harus membutuhkan waktu ekstra untuk merapikannya. Selain itu, kamu juga dapat mengalami kesulitan menemukan suatu barang. Hal ini dapat membebani seseorang karena harus terganggu dengan banyaknya barang. 

Untuk itu, hidup dengan sedikit barang fungsional dapat membuatmu lebih mudah dalam merapikan dan mengatur letak barangmu di rumah. Bahkan, pikiranmu juga tidak akan terganggu dengan beban mengatur banyak barang di rumah sehingga kamu bisa menemukan barang dengan mudah dan tenang.

2. Sehat secara finansial

ilustrasi mengatur keuangan (pexels.com/Karolina Grawboska)

Konsep minimalis ini tidak terbatas pada tata ruang rumah, fashion, media sosial, atau penggunaan perangkat internet, tetapi juga merujuk pada kebiasaan seseorang dalam membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Seringkali, orang mengeluarkan banyak uang untuk membeli barang-barang yang sebenarnya tidak terlalu penting. Hal tersebut dapat membuatmu cenderung boros dan menimbun banyak barang di rumah. 

Gaya hidup ini dapat membuatmu lebih bijak dalam mengelola keuangan karena kamu akan berusaha mempertimbangkan setiap pengeluaran agar membeli barang yang penting saja. 

Penghasilanmu setiap bulan dapat kamu alokasikan ke dalam pos pengeluaran lain, seperti tabungan, investasi, asuransi, dan sebagainya. Dengan begitu, kondisi finansialmu akan lebih sehat dan terhindar dari sifat boros. Selain itu, memiliki ruangan privat dengan minim barang juga bisa mengurangi risiko timbulnya stres saat berkegiatan di rumah.

Baca Juga: 7 Tanda Kamu Sudah Berhasil Terapkan Gaya Hidup Minimalis

3. Ikut serta menjaga lingkungan

ilustrasi orang memilih baju (pexels.com/Sam Lion)

Seseorang dengan kebiasaan baik ini cenderung mengutamakan kualitas barang daripada kuantitasnya sehingga selalu membeli barang yang mampu digunakan dalam waktu lama. Gaya hidup ini juga dapat menjadi salah satu cara mengurangi limbah. Contohnya, terbiasa membeli baju dengan kualitas terbaik dan bersifat timeless sehingga dapat dipakai untuk jangka waktu lama. Perilaku ini juga menjadi salah satu bentuk dukungan menjaga lingkungan dari limbah tekstil yang mampu mengancam alam.

4. Terbiasa berbagi

ilustrasi berbagi (pexels.com/Kindel Media)

Biasanya, kamu bisa menemukan barang yang bisa bermanfaat bagi orang lain setelah memisahkannya sesuai fungsinya atau decluttering. Kamu bisa menyumbangkan barang lamamu yang masih layak pakai ke orang-orang yang membutuhkan. Kebiasaan berbagi kepada sesama ini dapat memberikan rasa bahagia kepada sesama dan membawa manfaat bagi orang lain daripada menimbunnya saja di rumah.

5. Menjadi lebih produktif

ilustrasi orang produktif (pexels.com/Monstera Production)

Setiap orang harus bisa memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Dengan gaya hidup ini, kamu bisa terbiasa menata segala kebutuhan sehari-hari dan tidak perlu membuang waktu untuk merapikan banyak barang berantakan.

Di samping itu, waktumu dalam memilih baju, mencari atau membersihkan barang di rumah juga menjadi lebih singkat dengan mengoptimalkan sedikit benda fungsional. Dalam hal ini, kamu juga bisa lebih fokus sehingga dapat lebih produktif saat beraktivitas.

Baca Juga: 7 Manfaat Sikap Konyol bagi Kesejahteraan Hidup

Writer

Naufal Azwari

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya