TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Tips Menyimpan Energi Positif untuk hal yang Bermakna

Sudahkah kamu mensyukuri hidup yang dijalani?

ilustrasi perempuan bahagia (pexels.com/Matthias Cooper)

Energi Jangan dihabiskan untuk kegiatan yang tidak bermanfaat. Bukannya meraih kebahagiaan dan kesuksesan, justru membuang waktu dengan sia-sia. Sebaliknya, simpan energi positif untuk hal yang bermakna.

Karena energi termasuk modal penting untuk membangun kesuksesan. Saat kamu sudah kehabisan energi, pasti tidak bisa fokus meraih tujuan hidup. Jika kamu ingin menyimpan energi positif untuk hal yang bermakna, bisa dengan menerapkan deretan tips berikut. Jadi tunggu apa lagi? Terapkan mulai sekarang.

1. Mengatur kembali prioritas

ilustrasi mencatat (pexels.com/Ivan Samkov)

Apa yang akan terjadi saat kamu tidak bisa menciptakan kehidupan bermakna? Segala sesuatunya terasa hambar. Kamu tidak benar-benar merasakan kenyamanan dan kepuasan. Jika terjadi secara terus-menerus, bisa mempengaruhi kualitas hidup yang kamu jalani.

Kehidupan yang bermakna tidak terlepas dari keberadaan energi positif. Dalam rangka menyimpan energi tersebut, perlu mengatur prioritas dengan tepat. Kamu harus mampu membedakan kebutuhan dengan keinginan. Jangan sampai keduanya saling tertukar.

2. Mempraktikkan rasa syukur dari hal sederhana

ilustrasi bersyukur (pexels.com/Cottonbro studio)

Kehidupan bermakna turut dipengaruhi energi positif dalam diri. Kamu harus tahu cara menjaga dan menghematnya agar tidak terkuras. Ketika seseorang kehabisan energi positif, kehidupan yang dijalani penuh kekacauan.

Jika kamu ingin menyimpan energi positif untuk hal yang bermakna, bisa dimulai dengan rasa syukur berkelanjutan. Untuk beruntung tidak harus menunggu pencapaian besar. Sesekali, perlu berlatih bersyukur dari hal-hal kecil dan sederhana.

Baca Juga: 5 Cara Mengelola Rasa Marah dan Mengubahnya Menjadi Energi Positif

3. Mengelola stres agar tidak melewati batas

ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Setiap individu sebenarnya sudah dikaruniai energi positif dalam diri. Hanya saja, Tidak semua orang mampu memanfaatkan secara tepat. Energi positif justru dihabiskan untuk kegiatan tidak bermanfaat.

Sekarang saatnya belajar menyimpan energi  untuk hal yang bermakna. Kelola stres dan kecemasan agar tidak melewati batas. Kamu perlu menanamkan pikiran positif dalam diri. Jika pola pikir sudah tertata dengan baik,  lebih mudah mengatur suasana hati.

4. Berusaha menghindari ambisi toksik

ilustrasi sosok ambisius (pexels.com/Thirdman)

Sebenarnya boleh-boleh saja memiliki ambisi. Tapi usahakan tetap dalam batas yang terukur. Karena ambisi berlebihan bisa membahayakan diri, termasuk menimbulkan kekacauan. Tentu kamu tidak menginginkan hal tersebut terjadi dalam hidup.

Berusaha menghindari ambisi toksik menjadi tips menyimpan energi positif untuk hal yang bermakna. Kamu bisa memanfaatkan waktu dan tenaga untuk kegiatan yang lebih produktif. Mulai dari mengasah kemampuan diri, sampai kegiatan sosial dengan orang-orang sekitar.

5. Membatasi diri dari tujuan tidak realistis

ilustrasi sosok ambisius (pexels.com/Thirdman)

Tujuan hidup ibarat panduan ke mana kita harus melangkah. Menetapkan tujuan hidup yang salah bisa menjerumuskan diri. Apalagi kamu terjebak di tengah tuntutan tidak realistis. Bukannya kesuksesan yang berhasil didapat, justru tersandung kegagalan.

Bukankah energi positif akan berakhir dengan cara seperti ini? Oleh sebab itu, batasi diri dari tujuan tidak realistis. Pertimbangkan kembali sesuai dengan batas kemampuan yang kamu miliki. Berusaha meraih pencapaian bukan berarti memaksakan diri di luar batas kemampuan.

6. Menyisihkan waktu untuk mengasah kualitas diri

ilustrasi bekerja (pexels.com/Katya wolf)

Tahukah kamu jika energi positif dalam diri juga ada batasnya? Memforsir diri secara berlebihan untuk hal yang sia-sia justru mendatangkan kerugian. Kamu kehilangan waktu dan energi. Sekarang, keputusan ada di tanganmu.

Salah satu cara menyimpan energi positif untuk hal bermakna dengan menyempatkan waktu mengasah kualitas diri. Kamu berlatih meningkatkan bakat dan keterampilan. Karena cerdas dari segi akademik saja tidak cukup untuk meraih keberhasilan. Harus diimbangi dengan kreativitas dan inovasi yang mumpuni.

Baca Juga: 5 Upaya Naikkan Energi Positif ketika Hati Terluka, Seperti Apa?

Verified Writer

Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya