Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bangun tidur merupakan salah satu dari sekian rutinitas sehari-hari. Jika kita mengamati, ada tipe orang yang lebih senang bangun pagi dan mengisinya dengan beragam aktivitas. Orang-orang seperti ini biasa disebut dengan istilah morning person.
Menjadi seorang morning person, pada kenyataannya tidak sekadar bangun lebih bagi. Tapi juga untuk kualitas hidup yang lebih berarti. Seseorang yang terbiasa bangun pagi dan bangun siang memiliki semangat dan produktivitas yang berbeda. Ini rumah yang akan terjadi dalam kehidupan saat terbiasa menjadi morning person.
1. Terasa lebih bersemangat menyambut aktivitas
ilustrasi morning person (pexels.com/Cottonbro) Beberapa di antara kita memilih menikmati tidur dan bangun siang hari ketika matahari sudah terbit. Tapi tidak sedikit pula yang justru bangun lebih pagi, bahkan ketika sinar matahari belum tampak. Meskipun terlihat seperti rutinitas biasa, tapi ini memiliki kualitas hidup yang berbeda.
Seseorang yang terbiasa bangun pagi memiliki energi lebih untuk bersemangat menyambut aktivitas. Waktu yang masih longgar dan energi penuh membuat rangkaian aktivitas bisa terselesaikan dengan optimal. Bahkan sejak awal sudah mampu membangun suasana yang baik untuk menyelesaikan pekerjaan.
2. Terhindar dari bermalas-malasan
ilustrasi morning person (pexels.com/Tran Long) Seorang morning person berusaha bangun di pagi hari dan mengisinya dengan aktivitas-aktivitas kecil. Entah itu sekadar berolahraga di dalam rumah maupun bersih-bersih seperti merapikan tempat tidur, menyapu, dan mencuci piring. Menjadi morning person menciptakan suasana hidup yang berbeda.
Diantara hal yang pasti terjadi dalam kehidupan morning person yaitu terhindar dari malas-malasan. Aktivitas kecil di pagi hari membuatnya terpacu menjadi seseorang yang pantang membuang-buang waktu. Ia bisa memanfaatkan setiap momen dengan lebih baik.
Baca Juga: 5 Kelebihan Morning Person yang Harus Kamu Tahu, Mental Lebih Sehat?
3. Lebih produktif dalam menjalani hari
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi morning person (pexels.com/Karolina Grabowska) Menjaga produktivitas tidak selalu dengan kiat-kiat yang susah dilakukan. Tanpa disadari, ada aktivitas-aktivitas kecil yang bisa memacu produktivitas. Salah satunya dari kebiasaan seseorang ketika bangun tidur.
Morning person atau seseorang yang selalu bangun di pagi hari memiliki banyak waktu untuk aktivitas bermanfaat. Ini membuat produktivitas turut terjaga dengan baik. Termasuk membuat rangkaian pekerjaan sepanjang hari nanti bisa terselesaikan dengan lebih optimal.
4. Tidak mudah mood swing
ilustrasi morning person (pexels.com/Andrea Piacquadio) Mood swing tentu bisa mengganggu aktivitas yang kita lakukan. Selain rangkaian pekerjaan tidak bisa terselesaikan dengan baik, ada beragam permasalahan yang bisa timbul dengan orang-orang sekitar. Akibat suasana hati yang tidak terjaga, suasana sepanjang hari akan berlangsung buruk.
Tapi kondisi ini tidak dirasakan oleh orang-orang yang memiliki kebiasaan bangun pagi atau morning person. Udara pagi yang tenang dan sejuk turut memperbaiki suasana hati. Pikiran lebih fresh dan mood lebih stabil sehingga aktivitas seharian berlangsung dengan lancar.