TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Tips Aman Tinggal di Kos-kosan Campur, Wajib Kamar Mandi Dalam

Jangan sampai lupa mengunci pintu saat tidur

ilustrasi kos-kosan campur (pexels.com_cottonbro studio)

Banyak kos-kosan menerapkan pembagian putra dan putri. Namun, tidak sedikit pula kos-kosan yang menerima penghuni putra maupun putri di satu rumah. Paling aman memang kamu memilih tempat kos sesuai dengan jenis kelaminmu.

Bukannya berburuk sangka pada penghuni kos lawan jenis, tetapi bagaimanapun juga kalian sama-sama sudah dewasa. Tinggal sendiri-sendiri tanpa pasangan dan pengawasan orangtua tentu meningkatkan hal-hal yang tidak diharapkan. Bukan sekadar jatuh cinta, tetapi pergaulan bebas hingga terjadinya pelecehan seksual. 

Namun, apabila dirimu tertarik sekali dengan fasilitas yang disediakan dan lokasinya, pastikan kamu mampu menjaga diri. Jangan mengabaikan enam tips aman berikut supaya dirimu nyaman selama tinggal di sana. Khususnya buat kamu yang cewek, kewaspadaanmu mesti ekstra. Jangan lengah sedikit pun.

1. Pilih kamar mandi dalam

ilustrasi di kamar mandi (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kamar mandi dalam bisa dibilang wajib untuk kos-kosan campur. Jangan puas hanya dengan 1 kamar mandi bersama untuk cewek dan 1 lagi buat cowok. Ketika salah satu kamar mandi sedang dipakai, lawan jenis dapat saja nekat masuk ke kamar mandi lain dengan alasan sudah kebelet atau buru-buru.

Baik jika dia memang tidak ada niat buruk. Bagaimana kalau kesempatan sekali masuk ke kamar mandi lawan jenis malah dipakainya buat menaruh kamera? Ia menyembunyikannya sehingga kamu tidak menyadarinya. Waspada itu penting. Maka sebaiknya sejak awal dirimu memilih kamar dengan toilet dalam.

Dirimu menjadi lebih leluasa menggunakannya. Kamu juga gak perlu malu jika ada pakaian dalammu yang tertinggal di sana. Pemakaian kamar mandi yang sama dengan lawan jenis amat tidak aman. Bagamanapun juga, dirimu tak tahu seperti apa watak aslinya dan sejauh mana fantasinya tentang lawan jenis.

2. Jangan taruh pakaian kotor di luar kamar

ilustrasi keranjang pakaian (pexels.com/Jessica Lewis 🦋 thepaintedsquare)

Anak kos biasanya menaruh keranjang pakaian kotor di luar kamar agar mudah diambil oleh petugas laundry.  Namun, hal ini amat berisiko apabila dirimu indekos bersama lawan jenis. Kamu gak tahu apa yang ada di pikiran orang lain tentang pakaian kotormu.

Dirimu barangkali sangat jijik jika harus menyentuh pakaian kotor orang lain. Akan tetapi, boleh jadi ada penghuni kos lawan jenis yang malah bergairah saat melihat dan memegang pakaian kotormu. Ia dapat menjadikannya alat pemuas nafsu baik dengan mencurinya maupun melakukan perbuatan yang tak senonoh di dekat tumpukan pakaian kotormu.

Taruh pakaian kotormu di dalam kamar. Jika kamu hendak mencucinya di jasa laundry, antarkan saja ke sana sekalian dirimu berangkat. Atau, kalian janjian ketika kamu dapat dipastikan ada di kos-kosan. Misalnya, hari Minggu saat dirimu gak kuliah atau kerja, tetapi juga tidak mudik. Serahkan langsung pakaian kotormu pada petugas yang mengambilnya.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Daerah Kos untuk Mahasiswa Baru UGM

3. Jemur pakaian dalam secara terpisah

ilustrasi menjemur (pexels.com/Dziana Hasanbekava)

Apabila dirimu lebih suka mencuci sendiri, jemuran yang tersedia juga mesti menjadi perhatian. Terbaik memang pemilik kos tetap menyediakan tempat menjemur yang berbeda untuk cowok dan cewek. Seperti jemuran cewek di lantai atas sesuai dengan letak barisan kamarnya.

Sedang jemuran serta kamar cowok berada di bawah. Akan tetapi kalau jemurannya digabung, jangan pernah menjemur pakaian dalammu di sana. Belilah jemuran kecil untuk diletakkan di dalam kamar atau balkonmu. Ini lebih aman dari kemungkinan yang tidak diharapkan.

Pahami bahwa orang dewasa punya naluri terhadap lawan jenis. Melihat pakaian dalammu bergoyang-goyang tertiup angin saja bisa bikin lawan jenis panas dingin. Maka amankan pakaian dalammu dan hanya menjemur pakaian luar di jemuran bersama. Itu pun mesti segera diangkat setelah kering. Jangan dibiarkan berhari-hari dan baru diambil saat kamu hendak mengenakannya.

4. Cari roommate

ilustrasi roommate (pexels.com/cottonbro studio)

Roommate yang dimaksud tentu mesti berjenis kelamin sama denganmu. Jangan malah sembarangan memasukkan pacar yang bikin suasana kos-kosan makin tidak kondusif. Kamu bisa mengajak teman kerja atau kuliah buat berbagi kamar. Adanya teman sekamar meningkatkan keamananmu.

Terutama ketika banyak teman kos sesama jenis yang pulang. Walaupun mayoritas teman kos lawan jenis baik, kalau ternyata ada satu orang saja yang suka melakukan pelecehan seksual dapat amat berbahaya. Kamu tentu tidak mau tiba-tiba mendapatkan pelecehan atau penyerangan darinya ketika kos-kosan sepi.

Tapi memilih teman sekamar juga gak bisa asal-asalan. Cari orang yang satu prinsip denganmu, terutama dalam berinteraksi dengan lawan jenis. Kalau dia justru genit ke lawan jenis bahkan tanpa ragu mengundangnya ke kamar, dirimu amat terganggu. Pilih roommate yang dengannya kalian dapat saling menjaga.

5. Bergaul sewajarnya

ilustrasi teman kos (pexels.com/RDNE Stock project)

Bersikap hati-hati selama tinggal di kos-kosan campur tidak berarti kamu lantas sama sekali gak mau bergaul dengan penghuni kos lawan jenis. Sikap yang terlalu menarik diri tidak baik, mengesankan kamu angkuh, dan justru meningkatkan risiko perbuatan buruk terhadapmu. Apalagi jika sampai teman lawan jenis tersinggung dengan perkataan atau tindakanmu.

Sebagai sesama anak kos tetaplah berinteraksi dengan mereka sewajarnya saja. Sebagai contoh, kalian tetap saling menyapa saat berpapasan. Mengobrol serta bercanda juga amat boleh, tetapi lakukan di ruangan-ruangan yang disediakan buat bersama. Seperti dapur atau ruang santai dan hindari sentuhan fisik lebih dari berjabat tangan atau menepuk bahu.

Jangan sekali pun kamu masuk ke kamar lawan jenis maupun sebaliknya, dirimu membiarkannya masuk ke kamarmu. Jika dirimu membutuhkan bantuan, mintalah dari kawan sesama jenis atau penjaga kos-kosan.

Ini lebih menjagamu dari fitnah dan berkembangnya hubungan ke arah yang negatif. Pun ingat, seaman apa pun kos-kosan kelihatannya kamu wajib mengunci pintu kamar ketika tidur.

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya