TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Fakta Paus Fransiskus: Biodata hingga Perjalanan Kariernya

80 ribu umat Katolik akan hadiri Misa Suci Paus di GBK

Paus Fransiskus saat memimpin misa. (instagram.com/franciscus)

Paus Fransiskus akan mengunjungi Indonesia pada 4-6 September 2024. Pemimpin tertinggi Takhta Suci Vatikan ini juga dijadwalkan akan menggelar Misa Suci di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (5/9/2024).

Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia adalah bagian dari perjalanan The Papa Journey 2024. Misa Suci ini diprediksi akan mendatangkan 80 ribu umat Katolik dari seluruh Indonesia. Lantas, seperti apa biodata, profil dan perjalanan hidup Paus Fransiskus?

1. Biodata Paus Fransiskus

Paus Fransiskus saat memimpin misa. (instagram.com/franciscus)
  • Nama: Paus Fransiskus
  • Nama lahir: Jorge Mario Bergoglio
  • Tempat, tanggal lahir: Buenos Aires, 17 Desember 1936
  • Umur: 87 tahun
  • Kebangsaan: Argentina
  • Pendidikan: S1 di Colegio de San José di San Miguel
  • Profesi: Imam Katolik Tertinggi
  • Akun Instagram: franciscus

2. Masa kecil Paus Fransiskus

Paus Fransiskus saat menyapa umat di Vatican. (instagram.com/franciscus)

Dilansir Vatican, Paus Fransiskus lahir di Buenos Aires, Agentina pada 17 Desember 1936. Pemilik nama Jorge Mario Bergoglio ini adalah anak dari imigran Italia.

Ayahnya, Mario, bekerja sebagai akuntan di perusahaan kereta api. Sedangkan ibunya, Regina Sivori, adalah ibu rumah tangga yang membesarkan kelima anaknya.

Baca Juga: Sederetan Gaya Kepemimpinan Paus Fransiskus yang Menginspirasi

3. Pendidikan Paus Fransiskus

Paus Fransiskus saat memimpin misa. (instagram.com/franciscus)

Paus Fransiskus mengawali pendidikan tinggi dengan mengambil studi humaniora di Chili dan kembali ke Argentina pada 1963. Ia sukses meraih gelar filsafat dari Colegio de San José di San Miguel.

Fransiskus melanjutkan pendidikannya antara tahun 1970 dan 1971 di Universitas Alcalá de Henares, Spanyol. Usai meraih gelar filsafat, Fransiskus mulai belajar teologi dan memperoleh gelar dari Colegio San José.

Pada bulan Maret 1986, Fransiskus berangkat ke Jerman untuk menyelesaikan tesis doktoralnya. Atasannya kemudian mengirimnya ke Colegio del Salvador di Buenos Aires sebagai pembimbing rohani dan pengakuan dosa.

4. Perjalanan karier Paus Fransiskus

Paus Fransiskus saat memimpin misa. (instagram.comf/ranciscus)

Paus Fransiskus adalah seorang akademisi sebelum menjadi Pemimpin Tertinggi Vatikan. Ia pernah mengajar sastra dan psikologi di Immaculate Conception College, Santa Fé pada 1964 hingga 1965. Kemudian pada 1966, ia juga mengajar mata kuliah yang sama di Colegio del Salvatore di Buenos Aires.

Fransiskus ditahbiskan menjadi imam oleh Uskup Agung Ramón José Castellano setelah menyelesaikan pendidikan teologi. Ia menjadi magister novis di Villa Barilari, San Miguel dan profesor di Fakultas Teologi San Miguel. Sosoknya juga menjadi konsultan untuk Provinsi Serikat Yesus, serta Rektor Colegio Máximo di Fakultas Filsafat dan Teologi.

Pada tanggal 31 Juli 1973, ia diangkat menjadi Provinsial Jesuit di Argentina. Ia melanjutkan pekerjaannya sebagai Rektor Colegio de San José pada 1980. Fransiskus kemudian diangkat menjadi Kardinal oleh Yohanes Paulus 11 pada 2001. Dan terpilih sebagai pemimpin Vatikan pada 13 Maret 2013.

Baca Juga: Paus Fransiskus Naik Kijang Innova Zenix, Begini Tanggapan Toyota

5. Hasilkan karya buku

Paus Fransiskus saat memimpin misa. (instagram.com/franciscus)

Sebagai Rektor Besar Universitas Katolik Argentina, Fransiskus telah menghasilkan beberapa buku sepanjang kariernya. Ia menulis buku berjudul "Meditaciones para religiosos" pada 1982.

Sepuluh tahun berselang, ia mempublikasikan 2 buku di tahun yang sama. Kedua buku ini adalah "Reflexiones Sobre la Vida Apostólica" dan "Reflexiones de Esperanza".

Verified Writer

Aryna Meliana

menyepi dengan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya