TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Kunci agar Resolusi Perbaikan Diri Tetap Konsisten Dijalani

Temukan cara konsisten tingkatkan kualitas diri

ilustrasi tatapan serius (pexels.com/Sebastian Pociecha)

Memasuki tahun baru banyak dari kita yang membuat resolusi untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Entah itu ingin lebih disiplin, lebih sehat, atau lebih ramah.

Namun, semua itu membutuhkan usaha dan konsistensi. Banyak yang mengatakan bahwa resolusi hanyalah janji kosong yang tidak pernah terealisasi, tetapi hal ini tidak harus terjadi padamu, lho.

Agar resolusi perbaikan diri yang sudah kamu buat tidak hanya menjadi sekadar wacana, penting untuk mengetahui strategi yang tepat untuk tetap berkomitmen dan tidak mudah menyerah. Berikut adalah enam kunci untuk menjaga resolusi perbaikan diri tetap konsisten dijalani.

1. Maafkan diri sendiri dan jadikan kesalahan sebagai pelajaran

ilustrasi merenungi kesalahan (pexels.com/Ivan Mudruk)

Langkah pertama untuk memulai perubahan adalah dengan memaafkan diri sendiri. Sering kali kita terjebak dalam penyesalan atas kesalahan masa lalu yang menghantui kita. Ingatan tentang kegagalan, kesalahan, atau kebodohan yang pernah dilakukan dapat membayangi langkah kita untuk maju.

Oleh karena itu, penting untuk berdamai dengan masa lalu dan menganggapnya sebagai proses pendewasaan. Dengan memaafkan diri sendiri, kamu bisa lebih fokus pada langkah-langkah perbaikan dan menjadikannya sebagai pelajaran berharga yang membimbing ke arah yang lebih baik.

2. Tetap fokus pada tujuan meski mendapat cibiran

ilustrasi menulis resolusi (pexels.com/Polina Kovaleva)

Sudah sangat umum terjadi, perubahan tidak selalu disambut baik oleh orang-orang di sekitar. Mungkin kamu akan mendengar cibiran atau komentar sinis yang bisa mengganggu semangatmu. Namun, inilah saat yang tepat untuk menguji seberapa kuat tekadmu.

Jangan biarkan komentar negatif menggoyahkan tujuanmu. Ingatlah tujuan utama yang sudah kamu tetapkan dan tetaplah fokus. Anggap cibiran itu sebagai angin lalu dan respon dengan senyum simpul. Kekuatan tekadmu akan menjadi bukti keberhasilanmu suatu hari nanti.

3. Tunjukkan perubahanmu dengan sewajarnya

ilustrasi teman pria (pexels.com/kat wilcox)

Saat melakukan perubahan diri, terkadang kita tergoda untuk menunjukkan kepada dunia bahwa kita sedang berubah. Namun, terlalu berlebihan dalam menunjukkan perubahan justru bisa membuat orang berpikir bahwa kamu hanya pamer.

Fokuslah pada diri sendiri dan lakukan perubahan tersebut untuk kebaikan pribadi, bukan untuk mendapatkan pengakuan dari orang lain. Bertindaklah sewajarnya dan biarkan perubahan tersebut menjadi bagian dari dirimu secara alami.

Baca Juga: 4 Tips Ampuh Memulihkan Mental setelah Resolusi Tidak Tercapai

4. Mulailah dari perubahan kecil yang mudah dilakukan

ilustrasi menulis schedule (pexels.com/Karolina Kaboompics)

Perubahan yang besar mungkin terdengar menggoda, tetapi bisa menjadi tantangan besar yang sulit untuk dijalani. Sebaiknya mulailah dengan perubahan kecil yang mudah dilakukan.

Misalnya, mengatur jadwal tidur yang lebih baik, membuat jadwal harian, atau menghentikan kebiasaan menunda pekerjaan. Perubahan kecil ini mungkin tidak langsung terlihat, tetapi secara perlahan dampaknya akan terasa dalam kehidupan sehari-hari. Jangan memaksakan diri untuk melakukan perubahan yang terlalu besar, karena itu bisa membuatmu merasa terbebani dan kecewa jika gagal.

5. Bersabarlah jika orang dekatmu masih meremehkan

ilustrasi bersabar (pexels.com/Loc Dang)

Ketika kamu memutuskan untuk berubah, hasilnya mungkin tidak akan terlihat seketika. Teman-temanmu mungkin masih meremehkan usahamu pada awalnya.

Namun, ingatlah bahwa perubahan sejati membutuhkan waktu dan kesabaran. Jangan terburu-buru untuk melihat hasil instan. Teruslah berbuat baik dan tetap tulus dalam melakukannya. Keberhasilan akan datang seiring waktu, dan kebaikan yang kamu tanam akan kembali padamu dalam bentuk yang lebih baik.

Verified Writer

L A L A

Warga Jakarta, dah itu aja.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya