TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Cara Meningkatkan Kualitas Hidup dengan Mindfulness, Wajib Dicoba!

Temukan cara sederhana untuk hidup lebih tenang

ilustrasi pria asyik main ukulele (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Di tengah kesibukan sehari-hari, kita semua pasti menghadapi banyak stres dan tantangan. Menyeimbangkan pekerjaan, keluarga, keuangan, dan kesejahteraan diri sendiri adalah tugas yang sulit. Kadang-kadang, segala hal terasa begitu berat hingga pikiranmu bisa menjadi kacau dan kewalahan. Tentu saja, mengatur semua tanggung jawab hidup bukan hal yang mudah, tetapi ada beberapa cara yang terbukti bisa membuatnya lebih ringan.

Salah satu praktik perawatan diri yang paling populer dan efektif adalah mindfulness. Tapi apa sebenarnya mindfulness itu? Mindfulness adalah keadaan sadar atau menyadari sesuatu secara penuh. Fokus dari mindfulness bisa apa saja, tetapi biasanya dimulai dengan membawa perhatianmu ke saat ini.

Lantas, bagaimana kamu bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari yang padat? Yuk, simak beberapa cara berikut untuk mulai berlatih mindfulness dan meningkatkan kualitas hidupmu!

Baca Juga: 5 Tips Mindfulness untuk Menerima Diri Kamu Sepenuhnya, Gampang!

1. Gunakan panca indera

ilustrasi jalan kaki di tengah kota (pexels.com/Alina Chernii)

Menggunakan kelima indera adalah teknik yang sangat baik untuk membuatmu lebih sadar terhadap lingkungan sekitar dan fokus pada saat ini. Cobalah lihat sekelilingmu sekarang. Sebutkan lima hal yang bisa kamu lihat. Apa warna, tekstur, dan ukuran yang bisa kamu amati dari objek-objek di sekitar?

Mungkin kamu sedang berada di tempat yang ramai, coba dengarkan berbagai suara yang ada. Bisakah kamu merasakan sesuatu di dekatmu? Amati bagaimana sensasi yang kamu rasakan di jari-jari dan tanganmu.

Menjadi hadir sepenuhnya melalui indera akan membantu menenangkan pikiran dan mengurangi kecemasan. Dengan cara ini, kamu telah berlatih mindfulness. Menggunakan panca indera dan fokus pada momen sekarang akan membuatmu lebih tenang dan terbebas dari pikiran-pikiran yang mengganggu.

Baca Juga: 5 Teknik Mindfulness Simpel untuk Mengurangi Stres di Tempat Kerja 

2. Fokus pada pernapasan

ilustrasi breathing (pexels.com/Spencer Selover)

Membawa perhatianmu pada napas adalah cara sederhana lain untuk menjadi lebih mindful dan hadir. Tubuh manusia memiliki banyak fungsi otomatis, termasuk bernapas, tetapi saat kamu menjadi sadar akan napasmu, itu bisa membantu menurunkan stres secara signifikan.

Kamu gak perlu mengatur setiap tarikan napas secara sadar (karena itu pasti melelahkan), tapi ada banyak latihan pernapasan yang bisa dicoba. Salah satu teknik sederhana adalah box breathing. Caranya, tarik napas selama empat detik, tahan selama empat detik, lalu hembuskan napas selama empat detik. Tahan lagi selama empat detik, dan ulangi siklus ini.

Coba lakukan napas dalam dari perut, dan perhatikan bagaimana perasaanmu setelah beberapa putaran pernapasan dalam ini. Hanya dengan meluangkan satu atau dua menit untuk bernapas secara mindful, kamu bisa menenangkan detak jantung dan membersihkan pikiran.

3. Lakukan body scan

ilustrasi stretching (pexels.com/KATRIN BOLOVTSOVA)

Body scan adalah teknik mindfulness lain yang bisa kamu praktikkan di mana saja dan kapan saja, terutama saat kamu merasa kewalahan. Body scan membantumu terhubung dengan tubuh dan tetap grounded meskipun menghadapi situasi yang sulit.

Alih-alih menggunakan indera untuk mengamati lingkungan, fokuskan perhatianmu pada setiap bagian tubuh. Mulailah dari kepala atau ujung kaki. Perlahan-lahan, perhatikan bagaimana perasaanmu di setiap area tubuh.

Apakah ada ketegangan di rahang yang bisa kamu lepaskan? Cobalah rileks dan tarik bahu ke belakang. Goyangkan tangan dan kakimu. Sering kali kita menyimpan energi yang terpendam di berbagai bagian tubuh, jadi dengan memperhatikan dan mengatur kembali tubuhmu, kamu akan merasa jauh lebih baik secara mental maupun fisik.

Verified Writer

L A L A

Warga Jakarta, dah itu aja.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya