TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips agar Jago Mengatur Skala Prioritas

Mendahulukan yang paling urgent

ilustrasi seseorang sedang menulis (pexels.com/Charlotte May)

Di tengah segudang tugas dan tanggung jawab yang menanti, kadang-kadang kita jadi bingung harus mulai dari mana. Skala prioritas adalah senjata rahasia untuk mengatasi kekacauan ini.

Tapi, biar nggak pusing mikirin mana yang harus diutamakan, yuk bahas lima hal yang perlu kamu perhatikan saat menentukan skala prioritas. Simak, ya!

1. Kenali deadline dan urgensi

ilustrasi seorang mahasiswa berdiskusi (pexels.com/George Pak)

Penting banget nih untuk selalu tahu batas waktu dan tingkat urgensi setiap tugas atau tanggung jawab. Kalau ada yang deadline-nya dekat atau punya urgensi tinggi, mungkin itu perlu diberi prioritas lebih.

Jangan sampe urusan yang bisa nunggu malah diutamakan dibanding yang memang butuh penyelesaian cepat. Mulailah dengan yang paling mendesak, baru yang lain.

2. Ukuran manfaat atau dampak

ilustrasi seseorang bekerja (pexels.com/Liza Summer)

Saingan berikutnya buat menentukan skala prioritas adalah ukuran manfaat atau dampak dari suatu tugas. Coba deh pikirin, mana yang punya hasil yang lebih signifikan atau memberikan kontribusi besar ke tujuan akhirmu.

Kadang, kita suka terjebak sama tugas-tugas kecil yang rasanya penting, padahal bisa jadi ada yang lebih besar dampaknya. Prioritaskan yang bisa ngasih manfaat terbesar buat perkembanganmu.

Baca Juga: 3 Tips Mengatur Skala Prioritas, Jangan Sampai Kewalahan

3. Pertimbangkan waktu yang dibutuhkan

ilustrasi sedang belajar (pexels.com/Monstera Production)

Waktu adalah aspek krusial dalam menentukan skala prioritas. Seberapa lama waktu yang kamu butuhkan untuk menyelesaikan suatu tugas harus dihitung dengan cermat. Kalau kamu tahu ada proyek yang membutuhkan waktu lebih lama, mungkin lebih baik memulainya lebih awal.

Jangan sampai tertipu oleh tugas yang terlihat sepele tapi ternyata butuh waktu lebih dari yang kamu duga. Untuk itu, mempertimbangkan waktu sangat berpengaruh, ya.

4. Tetapkan tujuan jangka panjang

ilustrasi seseorang sedang membaca (pexels.com/Armin Rimoldi)

Satu lagi ciri khas skala prioritas yang efektif adalah mempertimbangkan tujuan jangka panjang. Apakah tugas atau tanggung jawab tersebut membantu kamu mencapai tujuan-tujuan besar yang sudah kamu tetapkan?

Kalau iya, itu bisa jadi alasan kuat untuk memberikan prioritas lebih. Pikirkan bagaimana langkah-langkah saat ini akan membawa dampak positif ke depannya.

Verified Writer

Azizatul Mahfida Inayati

Selain suka nulis, juga suka ngonten IG : rumah_aksara01

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya