Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Cemas dan khawatir merupakan emosi yang alami. Gak berdampak buruk jika segera diatasi. Namun, jika dibiarkan maka berpotensi membawa masalah serius. Ada banyak faktor penyebabnya, seperti lingkungan yang menekan hingga terlalu banyak mengonsumsi informasi negatif. Hal inilah yang menambah kecemasan dan kekhawatiran yang berkepanjangan.
Segera atasi, sebelum semuanya tak terkondisi. Berikut beberapa tips efektif yang bisa membantumu mengatasi rasa cemas dan khawatir yang tak berujung. Simak dan praktikkan demi kesehatan mental dan kesejahteraan diri dalam menjalani kehidupan.
1. Temukan dan pahami akar dari permasalahan
ilustrasi berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio) Langkah pertama untuk mengatasi rasa cemas dan khawatir yang terus dialami yaitu mencoba menemukan dan memahami akar permasalahan. Ambil kertas, lalu tuliskan apa saja emosi yang kamu rasakan ketika sedang cemas dan khawatir. Apapun itu, tulis saja. Entah karena tuntutan pekerjaan, kondisi finansial yang memburuk, relasi yang retak, kesehatan fisik yang terganggu, dan sebagainya.
Pahami satu per satu supaya dapat menemukan solusi efektif yang dapat mengurangi emosi negatifmu. Apakah memang perlu waktu menceritakannya ke orang yang kamu percaya, ke ahlinya, atau mengambil sikap-sikap tertentu yang positif dampaknya.
2. Melakukan teknik relaksasi
ilustrasi orang bermeditasi (pexels.com/MART PRODUCTION) Teknik relaksasi membantumu menurunkan tingkatan cemas dan khawatir yang masih ada. Kamu bisa melakukan teknik pernapasan untuk meredakan kecemasan, bermeditasi supaya pikiran lebih tenang, atau menikmati waktu sendiri sambil menemukan hal-hal yang layak disyukuri dalam situasi yang dialami.
Rutin melakukannya akan memberikan ketenangan dan menaikkan kegembiaraan di hati. Luangkan waktu melakukan teknik ini. Daripada kamu bergosip atau membaca informasi negatif, lebih baik merelaksasikan diri.
Baca Juga: 5 Kiat untuk Mengatasi Perasaan Gelisah dan Cemas akan Masa Depan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Kelola waktu secara bijaksana
ilustrasi orang yang memiliki prioritas dalam hidup (pexels.com/Mikhail Nilov) Penyebab seseorang cemas dan khawatir berlebihan hingga jangka panjang karena ketidakmampuannya dalam mengatur prioritas kehidupan. Coba atur kembali waktumu, urutkan sesuai prioritasnya.
Ketika terlalu banyak beban tugas yang segera dituntaskan, buat daftar tugas berdasarkan prioritasnya, lalu bagilah menjadi beberapa tahapan dalam pengerjaannya. Kalau pola kerjamu tertata, hati gak dilanda khawatir akan batas waktunya.
4. Curhatlah ke seseorang
ilustrasi orang sedang curhat (pexels.com/Karolina Grabowska) Curhat bisa menjadi kegiatan yang menurunkan kecemasan. Temui orang yang kamu percaya dan bijaksana, ceritakan apa yang kamu rasakan secara jelas. Dukungan dari sosial menyehatkan kesehatan mental.
Kamu juga bisa mendapatkan sudut pandang yang berbeda dalam melihat satu persoalan. Siapa tahu orang tersebut punya jalan keluar yang tepat untukmu laksanakan sehingga perasaan tertekan perlahan berkurang.
5. Bangun kebiasaan positif
ilustrasi tidur nyenyak (pexels.com/Andrea Piacquadio) Miliki gaya hidup yang sehat dengan konsisten menerapkan kebiasaan positif dalam keseharian. Mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga secara teratur, mencukupi kebutuhan mineral dalam tubuh setiap harinya, menjaga kualitas tidur yang cukup secara konsisten, berkumpul dengan teman-teman yang positif, dan kegiatan baik lainnya teruslah dijalankan.
Kalau kebiasaanmu positif, apa yang dirasakan oleh hati juga sama positifnya.
Baca Juga: 5 Cara agar Kamu Gak Mudah Khawatir dalam Menjalani Hari
