TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Jenis Sayuran yang Mudah Ditanam Sendiri di Kebun Rumah Kamu

Jadi bisa panen sayuran segar langsung dari kebun sendiri

ilustrasi orang berkebun (pexels.com/Karolina Kaboompics )

Menanam sayuran sendiri di kebun rumah bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan sekaligus bermanfaat. Selain memberikan kepuasan tersendiri, kamu juga bisa menikmati sayuran segar yang bebas pestisida dan bahan kimia berbahaya. Buat kamu yang masih pemula, ada banyak jenis sayuran yang mudah ditanam dan tidak memerlukan perawatan khusus. Kamu bisa memanen sayuran segar dari halaman rumahmu dengan praktis dan tanpa ribet.

Tidak perlu lahan yang luas atau peralatan berkebun yang mahal untuk memulai. Beberapa sayuran bahkan bisa tumbuh dengan baik di pot atau wadah sederhana. Selain hemat biaya, menanam sendiri sayuran di rumah juga membantu mengurangi limbah plastik dari kemasan yang bisa kamu manfaatkan jadi pot untuk menanam. Yuk, mulai tanam lima jenis sayuran berikut ini di kebun rumah kamu dan nikmati hasilnya!f

Baca Juga: 5 Tips Memasak Sayuran agar Tidak Hilang Nutrisinya

1. Selada

ilustrasi kebun selada (pexels.com/Jatuphon Buraphon)

Selada adalah salah satu sayuran yang paling mudah ditanam, terutama buat yang masih pemula. Tanaman ini tidak memerlukan perawatan yang rumit dan dapat tumbuh di berbagai jenis tanah. Selada dapat ditanam langsung di kebun atau dalam pot, sehingga cocok untuk lahan terbatas. Dengan sedikit sinar matahari dan penyiraman yang cukup, selada akan tumbuh subur dalam waktu singkat.

Selain itu, selada memiliki siklus panen yang cepat, biasanya sekitar 30-45 hari setelah ditanam. Kamu juga bisa memetik daunnya secara bertahap, sehingga tanaman terus menghasilkan daun baru. Selada lebih menyukai cuaca sejuk, jadi waktu terbaik untuk menanamnya adalah di awal musim hujan. Dengan begitu, kamu akan selalu memiliki pasokan selada segar untuk salad atau lalapan sehari-hari.

2. Tomat

ilustrasi kebun tomat (pexels.com/Markus Spiske)

Tomat adalah sayuran populer yang mudah ditanam di kebun rumah. Tomat membutuhkan sinar matahari penuh setidaknya enam jam sehari agar bisa tumbuh optimal. Kamu bisa menanamnya dari biji atau bibit yang sudah tumbuh, dengan memilih varietas yang sesuai untuk iklim di daerahmu. Tomat juga membutuhkan tanah yang subur, kaya akan nutrisi, dan memiliki drainase yang baik agar tidak tergenang air.

Selama pertumbuhannya, tanaman tomat perlu disangga dengan tiang atau ajir karena buahnya yang berat dapat membuat batang patah. Penyiraman yang teratur juga penting, terutama selama masa pembentukan buah. Buah tomat siap dipanen ketika berwarna merah cerah, yang biasanya membutuhkan waktu sekitar 70-90 hari. Dengan perawatan yang tepat, tanaman tomat bisa terus menghasilkan buah sepanjang musim.

Baca Juga: 9 Sayuran yang Cocok Jadi Pelengkap Sup Ayam, Lebih Tinggi Serat!

3. Wortel

ilustrasi wortel (pexels.com/Markus Spiske)

Wortel adalah sayuran akar yang sangat cocok ditanam di kebun rumah, bahkan oleh pemula. Untuk menanam wortel, kamu memerlukan tanah yang gembur dan cukup dalam agar akarnya dapat tumbuh lurus dan panjang. Tanah yang padat atau berbatu dapat membuat wortel tumbuh bengkok atau terhambat. Wortel ditanam langsung dari biji, dan kamu perlu menaburkan benihnya secara merata agar tidak tumbuh terlalu berdekatan.

Wortel memerlukan waktu sekitar 60-80 hari untuk matang, tergantung varietas yang ditanam. Pastikan tanaman wortel mendapatkan sinar matahari yang cukup dan penyiraman yang teratur untuk hasil yang optimal. Kamu dapat memanen wortel saat daunnya sudah mulai menguning dan ujung akarnya terlihat di permukaan tanah. Selain kaya akan vitamin, wortel segar dari kebun sendiri memiliki rasa yang lebih manis dan renyah.

4. Bayam

ilustrasi kebun bayam (pexels.com/Markus Winkler)

Bayam adalah sayuran hijau yang sangat mudah tumbuh dan cocok buat ditanam di kebun rumah. Bayam dapat ditanam dari biji dan cepat tumbuh dan biasanya hanya memerlukan waktu sekitar 30-45 hari sebelum siap dipanen. Tanaman ini menyukai tanah yang kaya akan bahan organik dan memiliki drainase yang baik. Bayam juga tumbuh dengan baik di tempat yang mendapatkan sinar matahari penuh atau bisa juga di tempat setengah teduh.

Salah satu keunggulan bayam adalah bisa dipanen berulang kali dengan memetik daunnya secara bertahap yang akan merangsang pertumbuhan daun baru. Bayam juga tidak memerlukan perawatan khusus, hanya perlu penyiraman teratur agar tanah tetap lembab. Sayuran ini kaya akan nutrisi, seperti zat besi dan vitamin A yang sangat baik untuk kesehatan. Dengan menanam bayam di kebun sendiri, kamu akan selalu memiliki pasokan sayuran hijau segar yang siap diolah kapan saja.

Verified Writer

Diyah Esti Cahyo Pertiwi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya