TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Keistimewaan 10 Hari Kedua Ramadan, Penuh Ampunan Dosa

Waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah

ilustrasi berdoa sebelum makan (pexels.com/Thirdman)

Ramadan merupakan bulan suci yang penuh keistimewaan dan kemuliaan bagi orang Islam. Bulan Ramadan sendiri terbagi menjadi tiga fase, yakni 10 hari pertama, 10 hari kedua, dan 10 hari terakhir. 

Untuk itu, umat Muslim diharapkan dapat menjalankan ibadah sebaik mungkin agar mendapatkan keutamaan bulan Ramadan. Berikut adalah keistimewaan dan keutamaan bulan Ramadan yang diharapkan dapat meningkatkan amal ibadah umat Islam.

1. Diampuninya dosa-dosa

ilustrasi anak-anak berpuasa (freepik.com/freepik)

Bulan suci Ramadan menjadi waktu yang sangat istimewa bagi umat Muslim untuk memohon ampunan dan bertaubat. Pada 10 hari kedua bulan Ramadan, Allah mengampuni dosa hamba-Nya di masa lalu. Maka, Lebaran menjadi momen yang tepat untuk bersungguh-sungguh meminta ampunan.  

"Siapa yang puasa Ramadan dengan iman dan pengharapan, telah diampuni dosanya yang telah lalu. Dan siapa yang bangun malam Qadar dengan iman dan ihtisab, telah diampuni dosanya yang telah lalu," (HR. Bukhari Muslim).

2. Dilipatgandakan pahala

ilustrasi puasa Ramadan (freepik.com/Thirdman)

Ramadan menjadi momen yang tepat untuk memperbanyak amalan serta mendekatkan diri pada Allah. Beribadah selama Ramadan sangatlah spesial, sebab pada bulan ini setiap ibadah yang dijalankan umat Muslim akan dilipatgandakan pahalanya.

"Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah SWT berfirman (yang artinya) "Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku," (HR. Muslim).

Baca Juga: 5 Tips Tetapkan Tujuan yang Realistis dalam Beribadah di Bulan Ramadan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya