Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Cuaca panas saat kemarau dapat mungkin menimbulkan ketidaknyamanan. Namun, kalau kamu memperhatikan lebih dalam, di musim ini kita dapat melihat pemandangan lanskap yang tidak biasa. Berbagai spesies pohon bunga banyak yang mulai bermekaran. Pohon-pohon itu memberikan kesan yang berbeda, membuat lanskap lebih cantik dalam sekejap.
Pohon-pohon berbunga berikut ini memang memiliki waktu mekar di musim kemarau. Mereka memiliki bentuk tajuk dan bunga yang beraneka warna. Ada yang ungu, merah, pink, kuning, dan putih. Kamu juga bisa menanam salah satu pohon berbunga ini di pekarangan rumahmu, lho. Mau tahu pohon apa saja? Berikut beberapa di antaranya.
1. Cempaka
Pohon Cempaka (pexels.com/Sonya Livshits) Cempaka memiliki nama latin Magnolia champaca. Termasuk tanaman panas yang mampu bertahan dengan baik di musim kemarau. Ia dapat tumbuh setinggi 9-12 meter. Cempaka memiliki bunga yang besar dan harum. Bunganya yang indah berbentuk tulip atau bintang bisa sebesar piring jika mekar penuh. Warnanya bervariasi dari merah muda, ungu, putih dan bahkan kuning.
2. Jakaranda
Pohon Jacaranda (pexels.com/Ryan Vand) Jacaranda mimosifolia memiliki bunga ungu yang cantik sekali ketika mekar. Pohon ini tingginya bisa mencapai 12 meter, lho. Jakaranda bisa bertahan di cuaca panas dan terkena matahari langsung sepanjang hari.
Hanya saja, ia perlu diberi air yang cukup. Pohon ini kadang merepotkan, karena bunga dan daunnya mudah rontok. Jadi, kamu harus siap untuk sering-sering menyapu halaman kalau ingin menanam tanaman ini di pekarangan rumah.
3. Tabebuya
Pohon Tabebuya (unsplash.com/Ahmad Ridha) Tabebuya yang bernama latin Tabebuiachrysotricha, sepintas memang mirip dengan pohon Sakura, namun mereka berasal dari famili yang berbeda. Pohon Tabebuya banyak ditanam di tepi jalan raya di kota besar seperti Jakarta dan Surabaya.
Pohon ini berasal dari Amerika latin dan sangat cocok ditanam di tempat yang beriklim tropis. Tinggi pohon bisa mencapai 16 meter dan memiliki bunga berbagai warna. Jenis yang mudah ditemukan adalah yang berwarna kuning (Tabebuia chrysotricha), berwarna merah muda (Tabebuia impetiginosa), atau ungu (Tabebuia rosea).
Baca Juga: 4 Warna-warni Teh Bunga Kering dan Manfaatnya!
4. Kembang Sepatu
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Pohon Kembang Sepatu (unsplash.com/Kelly Sikkema) Kembang sepatu atau Chinese hibiscus memiliki nama latin Hibiscus rosa-sinensis. Ia berasal asli dari Asia. Tanaman ini sebenarnya dikategorikan sebagai semak, namun karena tingginya bisa mencapai lebih dari 3 meter, ia juga disebut pohon pendek.
Saat kemarau datang, kembang sepatu bermekaran. Kembang sepatu merupakan salah satu contoh bunga sempurna atau bunga yang memiliki putik dan benang sari. Bentuk bunganya yang cantik memiliki berbagai variasi warna diantaranya merah, kuning, oranye, putih, ungu, pink, atau bahkan bercampur warna.
5. Bungur
Pohon Bungur (unsplash.com/Bryan Dickerson) Pohon Bungur atau Lagerstroemia indica memiliki bunga berwarna ungu yang bermekaran pada musim panas. Tanaman ini membutuhkan sinar matahari penuh dan tanah yang lembab.
Bungur dapat mencapai tinggi lebih dari 10 meter. Karena kerapatan tajuknya, Bungur sering digunakan sebagai tanaman layar untuk menjaga privasi dan lanskap jalan.
6. Flamboyan
Pohon Flamboyan (unsplash.com/Hector Falcon) Pohon Flamboyan atau Delonix regia merupakan pohon besar dan tinggi. Tajuknya lebar dan akarnya kuat, bahkan dapat mengangkat perkerasan seperti aspal. Oleh karena itu, tanaman ini tidak cocok untuk lanskap jalan. Ia cocoknya ditanam di lanskap yang luas.
Pada musim kemarau, bunga Flamboyan akan bermekaran. Warna bunganya yang merah membuat pohon ini dijuluki pohon api. Diameter satu bunga Flamboyan yang mekar berukuran hingga 13 cm. Pohon Flamboyan dapat mencapai ketinggian 9-15 meter, dan tajuknya yang seperti payung seringkali lebih lebar dari tinggi pohon itu sendiri. Jika diibaratkan, pohon ini memiliki kesan cantik dan megah.
