4 Langkah agar Berhenti Menghakimi Perasaan Sendiri
Mulailah dengan berhenti berpikir buruk tentang dirimu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernahkah kamu merasa khawatir dan bersalah atas perasaan atau emosi yang kamu rasakan? Marah atau sedih midalnya, lalu tak lama kamu menyesal dan berkata pada dirimu bahwa tidak seharusnya kamu merasa seperti itu. Tanpa disadari, kamu memandang dirimu sebagai orang yang emosional, lemah, seolah ada yang salah denganmu.
Padahal, respons tersebut nukanlah respons yang tepat. Alih-alih memvalidasi perasaan sendiri, kamu malah menyangkal dan menghakimi dirimu. Lambat laun, ini akan membuatmu merasa lelah secara mental dan mudah cemas. Untuk berhenti dari kebiasaan toksik tersebut, kamu bisa mulai dengan lakukan empat hal di bawah.
1. Sadari pola pikir negatif itu, lalu lepaskanlah
Biasanya kecenderungan untuk menyalahkan dan menghakimi diri sendiri dimulai setelah kamu merasakan perasaan negatif. Tidak ada yang bisa menolongmu kecuali dirimu sendiri. Harus ada kesadaran dari diri sendiri dalam mengenali kapan pemikiran negatif berupa penghakiman dan menyalahkan diri sendiri kerap muncul. Lalu, lepaskanlah.
Coba rangkullah perasaanmu sebagai bagian dari dirimu. Setiap orang pernah mengalami perasaan negatif. Setidak enak dan secanggung apa pun, terus menghindari, menyangkali, bahkan menghakimi perasaanmu tidak akan membuat suasana lebih baik. Justru akan menambah beban mental, karena kamu pasti akan merasa bersalah setelah merasakan perasaan tersebut.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.