TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Sikap Bijak saat Menjadi Bahan Pembicaraan, Tenang Hadapi Masalah

Jangan terlalu dipikirkan, ya!

Ilustrasi orang yang suka berbisik(pexels.com/Sofia Shultz)

Gosip merupakan bagian yang gak bisa kamu hindari dalam kehidupan sosial yang kamu jalani. Baik di tempat kerja, sekolah maupun dalam lingkungan pertemanan gosip bisa menjadi sesuatu hal yang bisa buat kamu gak nyaman. Menjadi pelaku gosip bahkan dijadikan sebagai topik dari obrolan yang tidak sehat tersebut merupakan hal yang sudah biasa.

Saat kamu menjadi topik hangat dari isu gosip yang paling penting adalah bagaimana sikap kamu terhadap gosip tersebut. Sikap yang kamu ambil bisa berpengaruh terhadap hidup kamu sendiri dan kesehatan emosional kamu. Sehingga sangat perlu untuk ambil langkah bijak untuk menghadapinya.

Berikut beberapa sikap bijak yang bisa membantu kamu menghadapi situasi saat menjadi bahan gosip. Silakan simak ulasan berikut!

1. Tetap tenang dan kendalikan emosi

Ilustrasi hobi bergosip(pexels.com/Felicity Tai)

Reaksi pertama kali saat tahu bahwa dirimu menjadi bahan gosip pasti emosi yang mungkin memuncak. Tapi ingat satu hal bahwa kamu harus berusaha untuk tetap tenang dan bisa mengendalikan emosi kamu.

Emosi yang keluar yang gak bisa dikendalikan hanya akan memperburuk situasi dan memberikan rasa puas bagi orang yang memang ingin melihatmu emosi. Sikap yang tetap tenang bisa memudahkan untuk melihat situasi dengan lebih objekktif dan mudah untuk mengambil langkah terbaik selanjutnya.

2. Lebih bijak dan berpikir lebih dewasa

Ilustrasi tidak menanggapi gosip yang beredar (pexels.com/Kampus Production)

Saat kamu menjadi bahan gosip, pasti akan merasa tergoda untuk membalas atau membuat malu orang yang menyebarkan gosip tersebut. Langkah yang harus kamu ambil adalah cobalah untuk lebih bijaksana dalam menyikapinya.

Hal ini termasuk untuk tidak menyebarkan gosip lebih lanjut dan pilih untuk mengakhiri konflik secara pribadi. Bisa berpikir secara dewasa bisa menjadikan poin tambahan untuk kamu, karena sudah berhasil mengalahkan egomu sendiri.

Baca Juga: Sering Diomongin Orang? Ini 6 Tips Bijak Menanggapinya biar Gak Baper

3. Batasi informasi pribadi kamu

ilustrasi ikut campur ke dalam privasi pasangan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Cara terbaik agar bisa mengurangi risiko menjadi bahan gosip adalah dengan memberi batas atas informasi pribadi yang dibagikan dengan orang lain. Agar masalah pribadi kamu tidak mudah tersebar kamu harus lebih selektif untuk menceritakan tentang masalah pribadimu.

Semakin sedikit orang yang tahu tentang masalah pribadi kamu, kecil kemungkinan informasi tersebut bisa menjadi sumber gosip. Menghindar dari gosip memang tidak mungkin, namun mengurangi adanya risiko tersebut bisa kamu lakukan.

4. Punya dukungan yang kuat

ilustrasi tetap memberi dukungan keluarga(pexels.com/ Cliff Booth)

Kamu perlu punya lingkungan sosial yang bisa mendukung dan peduli saat kamu menjadi korban gosip. Teman atau keluarga yang bisa dipercaya pasti akan memberikan dukungan emosional dan solusi yang sangat berharga.

Mereka juga bisa bantu kamu untuk mengatasi masalah tersebut dengan lebih baik dan bisa hadapi gosip dengan lebih tenang. Motivasi dari orang sekitar bisa membuat kamu lebih kuat dengan masalah yang kamu alami.

Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Kamu Harus Belajar Cuek Terhadap Gosip 

5. Bangun rasa percaya diri yang lebih kuat

Ilustrasi lebih percaya diri(pexels.com/Sound On)

Punya kepercayaan diri tinggi bisa membantu kamu menghadapi gosip dengan lebih baik. Ketika kamu yakin dengan diri kamu sendiri dan prinsip kamu itu benar, gosip yang beredar tidak akan mudah mengganggu hidup kamu.

Fokuslah pada hidupmu yang lebih positif dan kualitas diri sendiri, bukan dengan apa yang dikatakan oleh orang lain. Jangan dengarkan omongan orang yang hanya memberikan kritikan negatif saja, tanpa tahu tentang apa yang terjadi sebenarnya.

Verified Writer

Binti Nur Rohmah

Life much better

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya