TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Agar Semangat Kebangsaan Makin Menjadi, 17 Pesan dari Soekarno dan Hatta Ini Harus Kita Hayati

Inspirasi untuk kita dan Indonesia...

formatnews.com

Soekarno dan Hatta menjadi sosok inspiratif bangsa Indonesia. Mereka berdua mampu memberikan teladan berbudi pekerti dengan semangat juang tinggi, memperjuangkan kepentingan orang banyak di atas kepentingan pribadi. Semua demi Indonesia, demi kita!

Supaya semangat kebangsaan makin menjadi, 17 pesan dari Soekarno dan Hatta ini harus kita resapi!

1. Kita bangsa besar, bukan bangsa tempe.

ahlulbaitindonesia.or.id

"Kita bangsa besar, kita bukan bangsa tempe. Kita tidak akan mengemis, kita tidak akan minta-minta, apalagi jika bantuan-bantuan itu diembel-embeli dengan syarat ini-itu! Lebih baik makan gaplek tetapi merdeka, daripada makan bestik tapi budak."

2. Bangsa yang besar itu bangsa yang menghargai jasa pahlawannya.

penakisemar.wordpress.com

"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya."

3. Pemuda adalah api yang membesarkan bangsa kita.

"Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia."

4. Tidak hanya Bung Karno, Bung Hatta juga sangat percaya pada semangat pemuda Indonesia.

historia.id

"Saya percaya akan kebulatan hati pemuda Indonesia, yang percaya akan kesanggupannya untuk berjuang dan menderita."

5. Tapi ingat, merdeka bukanlah tujuan akhir Indonesia kita.

indonesia-zaman-doeloe.blogspot.com

"Indonesia merdeka bukan tujuan akhir kita. Indonesia merdeka hanya syarat untuk bisa mencapai kebahagiaan dan kemakmuran rakyat"

6. Merdeka hanyalah jembatan, perjuangan masih panjang.

duniabenangmerah.com

"Merdeka hanyalah sebuah jembatan. Walaupun jembatan emas, di seberang jembatan itu jalan pecah dua: satu ke dunia sama rata sama rasa, satu ke dunia sama ratap sama tangis!"

7. Perjuangan selanjutnya lebih susah, siapkan dirimu para rajawali bangsa!

tintasoekarno.wordpress.com

"Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri."

Baca Juga : 32 Foto Momen Peringatan Hari Kemerdekaan yang Menggetarkan Hati

8. Merdeka tidak ada gunanya jika rakyat tidak bahagia makmur sentosa.

historia.id

"Indonesia merdeka tidak ada gunanya bagi kita, apabila kita tidak sanggup untuk menggunakannya untuk memenuhi cita-cita rakyat kita: hidup bahagia dan makmur dalam pengertian jasmani maupun rohani." 

9. Kita harus bersatu dan begotong royong untuk lebih kuat.

portal.binabangunbangsa.com

"Apakah kelemahan kita: kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri kita sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah rakyat gotong royong."

10. Terima kasih untuk semua orang yang telah mengorbankan segalanya demi hidup kita, selalu ada di samping kita untuk memperjuangkan cita-cita.

orangdalam.com

"Kita tidak pernah dapat berkorban begitu besar bagi mereka yang bersedia mengorbankan segalanya bagi kita." Banyak orang seperti ini di hidup kita, berjasa maha besar untuk hidup kita meskipun kadang kita tidak menyadarinya. Ayah, ibu, sahabat, kekasih, pahlawan atau siapapun itu.

11. Terima kasih untuk dia yang selalu mengepakkan sayap bersama untuk terbang tinggi, hingga aku sampai seperti ini. 

senihitamputih.blogspot.com

"Laki-laki dan perempuan adalah seperti dua sayap dari seekor burung. Jika dua sayap sama kuatnya, maka terbanglah burung itu sampai ke puncak yang setinggi-tingginya; Jika patah satu dari pada dua sayap itu, maka tak dapatlah terbang burung itu sama sekali." 

12. Masa lalu yang ada janganlah jadi belenggu, justru itu adalah tonggak petunjuk untuk segala kebaikan kedepannya.

kompasiana.com

"Biarlah pengalaman masa lalu kita menjadi tonggak petunjuk, dan bukan tonggak yang membelenggu kita." Jangan sering menggalau, jangan sampai tenggelam dalam lautan masa lalu. Kamu masih punya masa depan luas bagaikan gunung menjulang tinggi di depanmu!

13. Pemuda, jadilah samudra yang menggebu-gebu memperjuangkan nasib bangsa.

kompasiana.com

"Aku lebih suka lukisan samudra yang gelombangnya menggebu-gebu daripada lukisan sawah yang adem ayem tentrem." Ini tidak hanya tentang selera, ini tentang kobaran semangat hidupmu.

14. Kejujuran juga harus selalu dipegang teguh, kejujuran adalah harta pusaka untuk sukses kedepannya.

historia.id

"Kurang cerdas dapat diperbaiki dengan belajar, kurang cakap dapat dihilangkan dengan pengalaman. Namun tidak jujur sulit diperbaiki." Membangun integritas dan memupuk kejujuran itu susah dan butuh waktu yang sangat panjang.

15. Kalian harus terus menyelam demi mutiara kehidupan. 

"Barangsiapa ingin mutiara, harus berani terjun ke lautan yang dalam."

16. Tolong ingatkan para penguasa, di atas segala kekuasaan adalah kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa.

ahlulbaitindonesia.or.id

"Jadikan deritaku ini sebagai kesaksian bahwa kekuasaan seorang Presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang langgeng hanya kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah Kekuasaan Tuhan Yang Maha Esa." Ya, masa akhir kehidupan sang proklamator memang begitu memprihatikan kondisinya, kaget bagaimana sang pahlawan negeri mendapatkan perlakuan yang seakan-akan dilupakan semua jasanya.

Baca Juga : Kenapa Kita Patut Bersyukur: Ini Jadinya Indonesia Sekarang Kalau Belum Merdeka

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya