TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tips Ikhlas Hadapi Putusnya Persahabatan di Usia Dewasa

Sudahi sedihmu, pasti ada teman pengganti lebih baik, kok!

Ilustrasi dua teman yang sedang bertengkar (pexels.com/Liza Summer)

Tidak hanya dengan pasangan, putus hubungan juga bisa terjadi dalam pertemanan. Kenyataan tersebut sering terjadi di usia dewasa dan alasannya pun bisa bermacam-macam. Bisa karena pengkhianatan, salah paham, dan bahkan tanpa adanya alasan tiba-tiba sudah di ujung perpisahan.

“Kini kita melangkah berjauh-jauhan”: adalah sepotong lirik yang cocok menggambarkan situasi tersebut. Melepaskan sosok penting dalam hidup bukanlah hal yang mudah, tapi hidup juga harus terus berjalan. Seiring waktu orang-orang juga akan pergi menjauhimu. Untuk itu, simak dulu empat tips ikhlas menghadapi putusnya persahabatan ini agar kamu bisa menjalani hidup kembali!

1. Ketahui alasan putusnya persahabatan

ilustrasi orang-orang toxic (pexels.com/Keira Burton)

Sebelum bisa mengikhlaskan perpisahan, kamu perlu mengetahui dulu alasan perpisahan itu. Cari tahu lagi hal-hal apa yang menjadi penyebab terbesar putusnya pertemananmu. Apakah masalah berat atau masalah ringan? Kalau perlu, pikirkan lagi solusi untuk memperbaiki pertemanan jika masih bisa dibicarakan. Lakukanlah diskusi tatap muka yang saling terbuka untuk kebaikan bersama.

Baca Juga: 5 Zodiak Ini Lebih Galau saat Putus dengan Sahabat daripada Pasangan

2. Lakukan refleksi dan peluapan perasaan

ilustrasi surat (pexels.com/Pixabay)

Ketika poin pertama sudah kamu lakukan dan pertemananmu tidak bisa dipertahankan lagi, maka saatnya kamu menyapa perpisahan. Luapkan semua perasaan yang mengganjal dan beri ruang untuk hatimu menanggapi perpisahan. Bisa berupa menulis semua bentuk kesedihan, kekecewaan, kekesalan, dan lain-lain. Kamu berhak menyampaikan apa yang ada di pikiran dan perasaanmu sampai lega.

3. Lepaskan rasa bersalah pada diri sendiri

ilustrasi mahasiswi yang sedang bingung dan melamun (pexels.com/RDNE Stock Project)

Tidak semua hal terjadi karena kesalahanmu. Terkadang apa pun yang terjadi memang sudah seharusnya terjadi. Putusnya pertemanan seringkali dirasakan saat tumbuh dewasa dan itu tidak apa-apa. Belajar melepaskan rasa bersalah pada diri sendiri ya? Kamu perlu menjadi cuek untuk beberapa hal yang menguras banyak tenaga. Cukup manfaatkan waktumu sebaik-baiknya untuk teman-teman yang masih ada saja.

Baca Juga: 5 Cara Efektif Menetapkan Batasan yang Sehat dalam Berteman

Verified Writer

Adira Putri Aliffa

A full time learner in life | Instagram: adiraaliffa & perahuteduh, twitter: @deardir1

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya