7 Tips Merawat Bayi Baru Lahir agar Tidak Rewel, Orangtua Wajib Tahu
ilustrasi bayi baru lahir (pexels.com/Huynh Van)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Merawat bayi baru lahir merupakan tantangan besar bagi banyak orangtua, khususnya orangtua baru. Hal ini karena bayi baru lahir membutuhkan perawatan khusus agar selalu merasa nyaman dan terjaga kesehatannya. Namun, bagaimana jika bayi baru lahir mengalami rewel secara terus-menerus?
Berada dalam situasi tersebut dan tidak dapat menanganinya, bisa membuat para orangtua merasa bingung dan panik. Kendati demikian, rewel merupakan hal yang normal dialami oleh setiap bayi. Menurut Wendy Wisner, selaku penulis dan sudah ditinjau secara medis oleh dokter anak, Lyndsey Garbi, MD, dikutip Verywell Family, banyak orangtua yang merasa sedih dan bingung saat melihat bayinya rewel, tapi jangan khawatir karena ini merupakan hal normal kecuali dalam kasus-kasus yang jarang terjadi, dan ini akan hilang dengan sendirinya.
Penting diketahui bahwa bayi baru lahir akan mengalami banyak perubahan di awal kehidupannya. Pada tahap ini, kondisi bayi masih sangat rentan dan mereka perlu beradaptasi di dunia setelah keluar dari rahim ibu yang tenang, aman, dan nyaman.
Maka dari itu, orangtua perlu mengetahui dan memahami cara merawat bayi baru lahir dengan benar. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan orangtua dalam merawat bayi baru lahir agar tidak rewel.
1. Ganti popok bayi secara berkala
ilustrasi mengganti popok bayi (unsplash.com/freepik)Menurut seorang perawat psikiatri, Isadora Fox dan sudah ditinjau secara medis oleh dokter anak, Candiece W.Jones, MD FAAP, dikutip Parents, salah satu penyebab kerewelan pada bayi baru lahir adalah popok yang kotor atau basah. Hal ini karena bayi baru lahir masih belum bisa mengontrol buang air kecil dan buang air besarnya.
Oleh sebab itu, penting untuk tetap memeriksa apakah popoknya perlu diganti atau tidak. Selain mengganti popok bayi secara berkala, memilih ukuran popok yang sesuai dengan usia atau berat badan bayi juga penting agar bayi terhindar dari efek ruam, iritasi, atau rasa tidak nyaman lainnya akibat popok yang terlalu sempit atau terlalu longgar.
2. Berikan gerakan lembut pada tubuh bayi
ilustrasi menggendong bayi (pexels.com/Kampus Production)Penting diketahui bahwa bayi selama di dalam kandungan sudah terbiasa dengan banyak gerakan sebagaimana mengikuti aktivitas harian ibu. Sementara itu, transisi ke dunia luar yang terasa tiba-tiba dan terlalu hening, terkadang menjadi salah satu penyebab kerewelan.
Jika kamu ingin bayi berhenti rewel, menambah beberapa gerakan lembut akan membantu membuat bayimu merasa lebih nyaman. Kamu bisa menggendong bayi sambil menggoyang-goyangkan tubuhnya dengan lembut, meletakkan bayi pada ayunan yang dirancang khusus untuk bayi baru lahir, atau menggendong bayi sambil berjalan-jalan.
3. Bedong bayi
ilustrasi bayi dibedong (unsplash.com/Garrett Jackson)Bila bayi kamu rewel, cobalah untuk membedongnya. Sebab, bayi yang baru lahir belum terbiasa dengan ruang gerak yang lebih luas. Bayi yang baru lahir juga sering mengalami refleks akibat mendengar suara keras di sekitarnya.
Oleh karena itu, membedong atau membungkus bayi dalam selimut yang lembut dan ringan bisa memberikan efek menenangkan yang luar biasa. Sebab, bayi akan memiliki ruang gerak yang lebih sedikit layaknya saat berada di dalam rahim ibu. Cara ini juga dapat membuat bayi tidur lebih lama dan lebih nyenyak.
Baca Juga: 5 Cara Dekorasi Kamar Bayi yang Nyaman, Terlihat Mewah
Editor’s picks
4. Memandikan bayi
ilustrasi memandikan bayi (pexels.com/Vicki Yde)Wisner menuliskan bahwa tidak semua bayi menyukai mandi, tapi jika bayimu senang dimandikan, maka memandikannya dapat menjadi cara yang tepat untuk mengubah suasana hati bayi menjadi bahagia. Di sisi lain, memandikan bayi juga dapat memunculkan perasaan nyaman bagi bayi.
Namun, penting diperhatikan, saat memandikan bayi, gunakanlah satu tangan kamu untuk menopang tubuhnya supaya aman. Gunakan air hangat yang ramah untuk kulit bayi. Selain itu, bersihkan bagian wajah dan leher terlebih dahulu, kemudian diikuti bagian tangan, perut, kaki, hingga terakhir area popok.
5. Ciptakan suasana tidur yang nyaman untuk bayi
ilustrasi bayi baru lahir (pexels.com/Kampus Production)Walaupun suara-suara dapat membuat bayi baru lahir merasa tenang, tapi jika suara-suara yang terdengar itu semakin keras dan mengejutkan, tentu menimbulkan rasa tidak nyaman bagi bayi. Terlalu terstimulasi juga dapat membuat bayi susah tidur.
Oleh karenanya, menciptakan suasana yang nyaman dapat membantu meningkatkan kualitan tidur bayi. Isadora Fox menyarankan, untuk meredupkan lampu kamar dan mematikan televisi atau musik demi mendukung lingkungan yang tenang dan aman buat bayi.
6. Berikan pijatan pada bayi
ilustrasi bayi dipijat (unsplash.com/Khoa Pham)Cara selanjutnya yang bisa kamu lakukan untuk merawat bayi baru lahir agar tidak rewel, yaitu dengan memberi pijatan pada tubuh bayi. Sebab, selain memberi efek menenangkan, memijat bayi juga dapat meningkatkan kualitas tidur, mencegah perut kembung, dan membantu merangsang otak serta saraf bayi agar dapat berfungsi dengan baik.
Kamu bisa memijat si kecil setelah memandikannya. Gunakan minyak pijat khusus untuk bayi baru lahir agar ia merasa nyaman. Selain itu, pijatlah secara lembut dengan fokus pada satu area pada satu waktu dari kepala hingga kaki untuk memberikan rasa nyaman pada si kecil.
7. Sendawakan bayi
ilustrasi menggendong bayi (pexels.com/Sarah Chai)Wisner menuliskan bahwa kebutuhan untuk bersendawa mungkin merupakan hal yang dapat mengganggu bayi kamu. Sebab, sebagian besar bayi perlu disendawakan setelah menyusu agar perut bayi terbebas dari gas berlebih yang dapat menyebabkan muntah atau gumoh setelahnya.
“Cara yang paling efektif untuk menyendawakan bayi adalah dengan memberikan tekanan lembut pada perutnya saat kamu menepuk-nepuk punggungnya. Cobalah letakkan bayi di bahu kamu dengan posisi perutnya menyentuh kamu, lalu tepuk-tepuk punggungnya dengan lembut,” kata Isadora Fox.
Itulah beberapa tips merawat bayi baru lahir agar tidak rewel. Selain menerapkan langkah-langkah di atas, orangtua juga harus peka akan kebutuhan si kecil. Pastikan kebutuhan dasarnya terpenuhi dan hindari mudah panik saat berusaha menenangkan diri. Dengan begitu, bayi dapat kembali tenang dan kamu pun bisa melakukan aktivitas lain tanpa rasa khawatir.
Baca Juga: 8 Tips untuk Menjalani Momen Sulit di Tengah Parenting
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
