TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Hal tentang Perayaan Ulang Tahun Anak, Harus Gak Sih?

Cegah jadi kewajiban setiap tahun

ilustrasi anak dan hadiahnya (pexels.com/G_Masters)

Merayakan ulang tahun anak dapat menjadi cara untuk menunjukkan kasih sayang orangtua padanya. Namun, jangan keliru mengartikan tiadanya perayaan tersebut sebagai orangtua gak sayang sama anak. Jangan sampai acara ini saja membebani pikiran dan finansialmu.

Walau perayaan ulang tahun hanya diadakan sekali dalam setahun, belum tentu orangtua dalam kondisi siap menyelenggarakannya ketika tiba tanggalnya. Mumpung anak masih kecil, penting untuk orangtua membiasakannya supaya tak terlalu berharap ulang tahunnya akan dirayakan. Kamu pun wajib memahami tujuh hal di bawah ini.

1. Tidak wajib diselenggarakan

ilustrasi keluarga (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Orangtua wajib menyayangi, mengasuh, serta mengusahakan pendidikan terbaik untuk anak. Pesta ulang tahun tidak termasuk di dalam kewajiban tersebut. Kamu boleh mengadakannya atau gak dan tak merayakannya pun bukan berarti kejam pada anak.

Ingat bahwa anak tidak secara alami menganggap penting perayaan atas ulang tahunnya. Di tahun pertama, kedua, bahkan ketiga anak umumnya sama sekali tak mengerti apa itu pesta ulang tahun. Paling cepat baru di usia 4 tahun dia mulai tahu ada ulang tahun teman yang dirayakan dan ini bisa membuatnya menginginkannya juga atau tetap tidak.

2. Kalaupun dirayakan, sesuaikan dengan kemampuan orangtua

ilustrasi keluarga (pexels.com/PNW Production)

Bila pesta atau syukuran pertambahan usia anak akan diadakan, pastikan sesuai dengan kemampuan orangtua. Gak usah bermewah-mewah, apabila bujetnya terbatas. Bagaimanapun juga masih banyak kebutuhan yang kudu dipenuhi.

Dengan atau tanpa adanya momen ulang tahun anak, kebutuhan-kebutuhan itu tetap berjalan. Tetaplah memprioritaskannya daripada sekadar perayaan ulang tahun. Konsep perayaan ulang tahun sebetulnya bebas, sehingga dapat disesuaikan dengan dana yang tersedia.

Baca Juga: 5 Tips Rayakan Ulang Tahun Anak agar Tak Jadi Hedonis, Sederhana Saja

3. Jangan adu gengsi dengan orangtua lain

ilustrasi ulang tahun (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Terkadang, acara perayaan ulang tahun anak bukanlah yang utama buatmu. Tanpa sadar, kamu malah menjadikannya cara untuk menunjukkan gengsi pada orangtua lain. Ada rasa persaingan yang diwujudkan dalam acara ulang tahun anak.

Kamu gak mau kalah dari orangtua lain dalam membuat pesta ulang tahun anak. Ini bikin pengeluaranmu membengkak dan merasa buruk sekali kalau tidak mampu membuat pesta yang lebih baik. Bahkan jika orangtua lain suka adu gengsi melalui pesta ulang tahun anak, kamu tak perlu ikut-ikutan dan cukup menikmati menjadi tamu undangan.

4. Larang anak meminta hadiah pada teman-temannya

ilustrasi ulang tahun (pexels.com/Kampus Production)

Walaupun sahabat anak bertanya tentang hadiah yang diinginkannya, ajarkan sejak jauh-jauh hari supaya anak tidak meminta apa-apa. Cukup katakan bahwa terpenting teman-temannya mau datang. Bahkan gak bawa kado juga bukan masalah.

Hal ini penting supaya sampai dewasa nanti, anak tak suka menuntut dan mengharapkan sesuatu dari orang lain. Jadikan perayaan ulang tahunnya sebagai kebersamaan dengan teman-teman. Ini sekaligus mencegah kawan yang kurang mampu menjadi gak mau datang, karena malu tidak bisa membeli kado.

5. Tekankan pada latihan berbagi

ilustrasi keluarga (pexels.com/G_Masters)

Jika tamu yang diundang membawa hadiah, tentu anak harus menerimanya dan berterima kasih. Akan tetapi, poin penting dari perayaan ulang tahun ini adalah keluarga yang sedang berbahagia membagi kebahagiaannya pada tamu. Maka dari itu, teman-teman anak sebaiknya tidak pulang dengan tangan kosong.

Selain makanan dan minuman, kamu bersama anak dapat menyiapkan hadiah lain buat dibawa pulang seperti peralatan sekolah. Ini akan membuat tamu antusias dan pemberian tersebut bisa langsung dipakai. Dapat pula anak diajak berbagi ke panti asuhan dan orang-orang yang membutuhkan lainnya.

6. Sebaiknya gak dilakukan setiap tahun

ilustrasi keluarga (pexels.com/August de Richelieu)

Meski ulang tahun anak terjadi setiap tahun, sebaiknya perayaan gak selalu diselenggarakan. Alasannya, mencegah anak merasa hal ini wajib diadakan. Jangan sampai ia marah bila suatu saat orangtuanya tidak dapat membuat pesta ulang tahun untuknya karena berbagai sebab.

Anak wajib paham bahwa baik ulang tahun dirayakan maupun tidak, tak mengubah fakta bahwa usianya bertambah. Anak harus tetap mensyukurinya sekalipun di rumah gak ada acara khusus. Repot bila anak lebih dari satu dan semuanya selalu menuntut ulang tahunnya dirayakan sebab kecenderungannya makin heboh dari tahun ke tahun.

Baca Juga: 10 Konsep Perayaan Ulang Tahun Anak, Berkesan sampai Ia Dewasa!

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya