TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips agar Suami Tidak Boros saat Belanja di Pasar 

Belajar disiplin saat berbelanja ke pasar agar tidak boncos

ilustrasi pasar (pexels.com/niclaw)

Belanja kebutuhan di pasar bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi suami yang mungkin tidak terbiasa dengan aktivitas ini. Salah satu masalah utama yang sering muncul adalah borosnya pengeluaran atau "boncos" saat belanja.

Bagi suami yang sedang berniat membantu istri dalam berbelanja, ada sederet tips agar suami tidak boros saat belanja di pasar. Dijamin bakal lebih efisien dan hemat saat berbelanja kebutuhan di pasar.

1. Buat daftar belanja yang detail

ilustrasi pasar (pexels.com/niclaw)

Langkah pertama yang sangat penting adalah membuat daftar belanja yang detail sebelum berangkat ke pasar. Daftar belanja ini sebaiknya mencakup semua barang yang dibutuhkan, termasuk jumlah dan jenisnya.

Dengan adanya daftar belanja, suami akan lebih terarah dalam berbelanja dan menghindari membeli barang-barang yang tidak diperlukan. Selain itu, daftar belanja juga membantu memastikan bahwa semua kebutuhan terpenuhi tanpa ada yang terlewat.

Baca Juga: 4 Metode Jitu untuk Menjawab Pertanyaan Interview Kerja, Wajib Coba!

2. Tetapkan anggaran belanja

ilustrasi pasar (pexels.com/niclaw)

Menetapkan anggaran belanja sebelum berangkat ke pasar adalah cara efektif untuk mengendalikan pengeluaran. Tentukan jumlah uang yang akan dibelanjakan berdasarkan daftar belanja yang sudah dibuat.

Saat berbelanja, usahakan untuk tetap berpegang pada anggaran tersebut dan hindari tergoda untuk membeli barang-barang di luar daftar belanja. Dengan cara ini, suami dapat lebih mudah mengontrol pengeluaran dan mencegah boncos.

3. Bandingkan harga dan cari diskon

ilustrasi pasar (pexels.com/niclaw)

Salah satu cara untuk menghemat uang saat berbelanja di pasar adalah dengan membandingkan harga dari berbagai penjual. Jangan langsung membeli barang dari penjual pertama yang ditemui.

Luangkan waktu untuk berkeliling dan membandingkan harga. Selain itu, cari tahu apakah ada diskon atau penawaran khusus yang bisa dimanfaatkan. Dengan membandingkan harga dan memanfaatkan diskon, suami bisa mendapatkan barang yang sama dengan harga lebih murah.

4. Bawa uang tunai dalam jumlah terbatas

ilustrasi pasar (pexels.com/niclaw)

Membawa uang tunai dalam jumlah terbatas adalah trik lain untuk mencegah pengeluaran berlebihan. Ketika menggunakan uang tunai, suami akan lebih sadar dengan jumlah uang yang dikeluarkan dan cenderung lebih berhati-hati dalam membelanjakannya.

Sebaliknya, menggunakan kartu debit atau kredit bisa membuat pengeluaran tidak terkendali karena terasa lebih mudah dan tidak langsung terlihat jumlah uang yang sudah dikeluarkan. Pastikan jumlah uang tunai yang dibawa sesuai dengan anggaran belanja yang telah ditetapkan.

5. Belanja di waktu tepat

ilustrasi pasar (pexels.com/niclaw)

Waktu belanja juga bisa mempengaruhi pengeluaran. Cobalah untuk berbelanja di waktu-waktu tertentu ketika pasar tidak terlalu ramai. Biasanya, penjual lebih mungkin memberikan harga yang lebih baik ketika suasana pasar tidak terlalu sibuk.

Selain itu, belanja di pagi hari bisa memberikan keuntungan karena barang-barang masih segar dan pilihan lebih banyak. Hindari berbelanja saat mendekati jam tutup pasar karena penjual mungkin lebih fokus untuk menghabiskan stok barang dan harga bisa lebih tinggi.

Belanja kebutuhan di pasar tidak harus menjadi aktivitas yang membuat suami boncos. Dengan mengikuti tips agar suami tidak boros saat belanja di pasar, dirinya akan lebih terarah, hemat, dan efisien saat belanja. Selamat mencoba!

Baca Juga: 4 Program Mengenal Bursa, bagi Kamu yang Mau Terjun ke Pasar Modal

Verified Writer

febi wahyudi

Menyukai dunia tulis menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya