TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Menghadapi Mertua yang Tidak Suka Padamu, Rebut Simpatinya!

Tetaplah bersikap baik padanya, ya

ilustrasi mertua dan menantu (gransnet.com)

Kehidupan pernikahan tidak hanya berkutat antara suami dan istri, namun juga dengan keluarga pasangan. Sebab, setelah menikah, keluarga pasangan otomatis juga menjadi bagian dari keluarga kita juga. Tentu akan terasa tidak nyaman jika sampai memiliki hubungan yang buruk dengan keluarganya, terutama dengan orangtuanya.

Pasalnya, memiliki hubungan buruk yang mertua, bisa memicu pertengkaran dengan pasangan. Karena bagaimanapun seorang anak kemungkinan besar tetap akan membela orangtuanya karena merekalah yang membuatnya terlahir di dunia ini dan yang telah merawatnya hingga ia dewasa.

Meski begitu, terkadang juga ada yang berpikiran bijaksana dengan memilih membela pihak yang benar, misalnya seperti lebih memilih membela pasangannya daripada orangtuanya sendiri, jika merasa bahwa pasangannya bukanlah pihak yang salah. Namun, meski sudah dibela oleh pasangan, tentu tetap akan terasa tidak nyaman jika nantinya harus bertemu kembali dengan mertua di acara keluarga atau ketika berkunjung ke rumah mertua.

Oleh karena itu, sebaiknya perbaiki hubungan dengan mertua agar hubungan rumah tangga bisa menjadi lebih harmonis dan menghilangkan hal-hal yang bisa memicu keretakan dalam rumah tangga. Nah, berikut ini beberapa tips untuk menghadapi mertua yang tidak suka padamu. Happy reading, Guys!

1. Tunjukkan bahwa dirimu tidak seperti apa yang dipikirkan oleh mertuamu

ilustrasi mertua dan menantu perempuannya (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Langkah pertama untuk menghadapi mertua yang tidak suka padamu adalah dengan mencari tahu alasan mengapa orangtua pasanganmu tersebut tidak menyukaimu. Setelah itu, buktikan jika kamu tidak seperti apa yang dipikirkan oleh mertuamu tersebut. 

Misalnya, jika mertuamu tidak menyukaimu karena beranggapan bahwa kamu hanya memanfaatkan anaknya agar bisa hidup dengan nyaman atau bermewah-mewahan tanpa berniat untuk membantu anaknya sama sekali untuk mencari uang. Nah, jika mertuamu berpikiran seperti itu, maka buktikan jika kamu bisa membantu pasanganmu untuk mencari uang dan tidak hanya bergantung padanya saja.

Kamu bisa dengan membuka bisnis yang modalnya mungkin dari pasanganmu, tapi kamulah yang mengelolanya atau bekerja di luar yang tentunya sesuai dengan kemampuanmu. Tentu hal tersebut tidak hanya akan membuat mertuamu mengubah pemikirannya tentangmu, namun juga memiliki banyak manfaat untukmu.

Nah, dengan mampu memiliki penghasilan sendiri, tentu bisa membuat lebih percaya diri, mampu melakukan apa pun yang kamu inginkan. Kamu jadi memiliki pegangan jika nantinya pasanganmu memiliki masalah keuangan atau karena sesuatu hal yang bisa membuatmu dan pasanganmu berpisah, kamu masih bisa menghidupi dirimu sendiri.

2. Berusaha untuk tetap bersikap baik dan tenang meski mertua melakukan tindakan yang bisa memancing emosi

ilustrasi mertua dan menantu sedang berbicara (aleteia.org)

Ketika seseorang tidak menyukaimu, maka mereka akan melakukan hal-hal yang bisa memancing emosimu. Begitu juga dengan mertuamu, yang kemungkinan bisa melakukan hal-hal yang bisa memancing emosimu misalnya seperti menuduhmu melakukan sesuatu yang tidak kamu lakukan.

Nah, jika mertuamu bertindak demikian, maka kamu sebaiknya tetap bersikap baik dengannya dan berusaha untuk tetap tenang dalam menanggapinya. Karena jika sampai kamu bersikap kasar atau menegur mertuamu dengan keras, hal tersebut hanya akan membuatnya semakin membencimu dan membuat orang-orang di sekitarmu menganggapmu tidak memiliki sopan santun dengan orang yang lebih tua.

Namun, bukan berarti kamu diam saja ketika diperlukan dengan buruk, lho. Kamu bisa membela dirimu dengan menunjukkan bukti jika kamu memang tidak bersalah atau meminta kesaksian dari orang lain di sekitarmu yang melihat kejadian tersebut bahwa memang bukan kamu yang bersalah.  

Baca Juga: 6 Alasan Mertua Menyayangimu seperti Anak Sendiri, Keberuntungan Besar

3. Tidak menceritakan keburukan mertua kepada orang lain

ilustrasi mertua dan menantu perempuannya (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Meskipun kamu tidak menyukai mertuamu begitu juga dengan sebaliknya, maka sebaiknya jangan menceritakan keburukannya pada orang lain. Sebab, bisa saja mereka akan menyampaikan ucapanmu tersebut ke mertuamu, yang nantinya justru bisa memperburuk hubunganmu dengan mertuamu. 

Namun, jika kamu tidak sanggup lagi dengan sikap mertuamu kepadamu, sebaiknya ceritakan dengan pasanganmu atau keluarga terdekatmu. Minta pendapat mereka tentang cara untuk mengatasinya.

Jika misalnya pasanganmu tidak percaya dengan perkataanmu, maka tunjukkan bukti-bukti perlakuan buruk yang dilakukan oleh mertuamu kepadamu seperti dalam bentuk video atau rekaman suara. Dengan begitu, pasanganmu bisa lebih mempercayaimu dan bisa membantumu untuk mengatasi permasalahan dengan mertuamu.

4. Mencoba untuk melakukan hal-hal yang disukai oleh mertua

ilustrasi memakai kacamata (pexels.com/Gustavo Fring)

Nah, agar mertuamu bisa menerimamu dan tidak bersikap buruk lagi padamu, maka sebaiknya rebut simpatinya. Coba cari tahu apa saja yang disukainya dan lakukan hal-hal yang disukainya tersebut, seperti memasak, berkebun atau hobi lain yang disukainya namun hal yang positif dan kamu mampu melakukannya.

Namun, jangan sampai mertuamu tahu jika kamu sengaja mencari tahu apa yang disukainya dan melakukannya untuk merebut simpatinya. Lakukan seolah-olah itu memang hal yang kamu sukai dan bukan karena disengaja. Dengan begitu akan menarik simpati mertuamu dan akan menganggap bahwa kamu memiliki kesamaan dengannya, sehingga bisa membuka hatinya secara perlahan untuk bisa menyukaimu.

Verified Writer

Eliza Ustman

Hobi nulis dan travelling

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya