3 Petunjuk Sistem Nilai TOEFL yang Perlu Kamu Ketahui

Evaluasi kecakapan bahasa Inggris

Pernah mendengar apa itu TOEFL dan penasaran mengenai petunjuk sistem nilai TOEFL? Test of English as Foreign Language (TOEFL) merupakan tes bahasa Inggris sebagai bahasa asing yang dibuat oleh ETS (Educational Testing Service), yakni lembaga tes yang berada di Amerika Serikat. Tes ini dibuat untuk mengevaluasi penguasaan bahasa Inggris seseorang.

Format tes TOEFL menggunakan pilihan ganda yang dapat dikerjakan dalam waktu 3 jam. Terdapat tiga bagian tes yang dikerjakan oleh peserta, yakni listening comprehension, structure and written expression, dan reading comprehension.

Tes TOEFL ini sangat diperlukan sebagai persyaratan masuk kuliah di universitas luar negeri, kebutuhan beasiswa atau pertukaran mahasiswa, hingga kebutuhan pekerjaan. Untuk mengetahui seluk-beluk mengenai tes ini, simak penjelasan di bawah, yuk.

1. Listening Comprehension

3 Petunjuk Sistem Nilai TOEFL yang Perlu Kamu Ketahuiilustrasi mengerjakan TOEFL listening (unsplash.com/Compare Fibre)

Listening comprehension merupakan bagian tes TOEFL yang akan menguji pemahamanmu tentang bahasa Inggris secara lisan. Di bagian ini, kamu akan menjawab pertanyaan tentang soal percakapan secara lisan.

Terdapat tiga format pertanyaan dalam listening comprehension, yakni bagian A yang berisi percakapan pendek, bagian B berisi percakapan panjang, dan bagian C yang berisi narasi. Bagian ini memiliki 50 soal dengan total durasi untuk menjawab selama 35 menit.

Di bagian A, kamu akan mendengar 30 percakapan pendek antara dua orang yang diikuti oleh satu pertanyaan. Di bagian B, kamu akan mendengar percakapan panjang yang diikuti beberapa pertanyaan, dan di bagian C, kamu akan mendengarkan cerita pendek dengan 3—7 pertanyaan.

2. Structure and Written Expression

3 Petunjuk Sistem Nilai TOEFL yang Perlu Kamu Ketahuiilustrasi seseorang yang sedang menulis (pexels.com/George Milton)

Structure and written expression dalam tes TOEFL memiliki tujuan untuk mengukur kemampuan peserta dalam bahasa Inggris dari segi penulisan, grammar, atau ekspresi tertulis lainnya. Peserta akan mengidentifikasi teks bahasa Inggris yang digunakan dalam situasi formal.

Soal yang diberikan dalam tes structure and written expression terdapat 40 buah. Soal tersebut harus dikerjakan dalam waktu 25 menit. Terdapat dua bagian yang dikerjakan, yakni struktur kalimat dan juga bahasa Inggris tulis (written expression).

3. Reading Comprehension

3 Petunjuk Sistem Nilai TOEFL yang Perlu Kamu Ketahuiilustrasi membaca (freepik.com/jcomp)

Reading comprehension dalam tes TOEFL memiliki tujuan untuk mengukur kemampuan peserta dalam memahami bacaan, menganalisa teks, dan keluasan kosakata dalam bahasa Inggris. Bagian ini dikerjakan sebanyak 40 soal selama 55 menit.

Bagian reading comprehension ini memiliki dua hingga enam bacaan teks yang mengandung 200—450 kata. Setiap teks diikuti dengan 7—12 pertanyaan. Tipe pertanyaan dalam bagian ini biasanya berupa topik atau tema, inti tulisan, atau makna suatu kata tertentu.

Baca Juga: 5 Tips Sukses Hadapi TOEFL dari Rumah, Tantang Diri dengan Skor Tinggi

4. Petunjuk sistem penilaian TOEFL

3 Petunjuk Sistem Nilai TOEFL yang Perlu Kamu Ketahuiilustrasi sedang mengerjakan TOEFL (unsplash.com/Ben Mullins)

Dalam petunjuk sistem penilaian TOEFL, skor tes yang diberikan merupakan skor total dari setiap bagian. Skor dihitung berdasarkan jawaban yang benar dari setiap bagian.

Skor setiap bagian tes TOEFL ini dihitung menggunakan skala statistik dengan jumlah pilihan benar dari masing-masing bagian tes. Setiap jawaban yang benar dikonversikan ke nilai yang ada di tabel khusus nilai TOEFL.

Umumnya, setiap institusi penyelenggara memiliki standar skor masing-masing. Skor di atas 600 adalah sangat baik dan skor di bawah 400 adalah sangat kurang.

5. Tips mendapatkan nilai TOEFL yang tinggi

3 Petunjuk Sistem Nilai TOEFL yang Perlu Kamu Ketahuiilustrasi sedang mengerjakan TOEFL (pexels/Tookapic)

Untuk mendapatkan skor TOEFL yang tinggi, dibutuhkan strategi efektif agar semua soal bisa dijawab dengan baik dan tepat waktu. Berikut ini tips mendapatkan nilai TOEFL yang tinggi:

  • Tambah kosakata kamu agar semakin mengerti  isi dan bacaan dalam bahasa Inggris.
  • Tentukan pokok bacaan yang ditentukan oleh penulis. Hal ini memudahkan kamu mengerti sebuah bacaan yang ditulis oleh penulis.
  • Sering-seringlah untuk membaca tulisan berbahasa Inggris.
  • Garis bawahi atau buatlah catatan dari pertanyaan yang cukup panjang.
  • Karena durasi menjawab soalnya terbatas, kamu wajib belajar untuk membaca dan memahami soal secara cepat.

Itu dia petunjuk sistem nilai TOEFL dan penjelasan lengkap mengenai setiap tahapan tes yang ada. Semoga kamu mendapatkan skor yang tinggi, ya!

Topik:

  • Zihan Berliana Ram Ghani
  • Nadia Agatha Pramesthi
  • Stella Azasya
  • Delvia Y Oktaviani
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya