Teknik Arsir: Pengertian, Macam, Alat, dan Contohnya

Bukan sekadar coretan biasa

Dalam dunia seni, ada banyak teknik yang bisa kamu gunakan untuk menghasilkan karya yang indah. Teknik-teknik tersebut pun dapat disesuaikan dengan style seni dan karakteristik yang kamu punya. Salah satu teknik yang bisa digunakan misalnya teknik arsir, identik dengan penggunaan pensil dalam prosesnya. 

Teknik arsir merupakan teknik menggambar yang menekankan pada kekuatan garis atau stroke, yang mana ini dilakukan berulang-ulang hingga membentuk gambar atau karya yang indah. Ada berbagai macam teknik arsir yang bisa kamu gunakan, simak informasi lengkapnya mengenai teknik arsir di bawah ini. 

1. Pengertian teknik arsir

Teknik Arsir: Pengertian, Macam, Alat, dan Contohnyailustrasi menggambar dengan teknik arsir (pexels.com/Karolina Grabowska)

Teknik arsir adalah suatu metode menggambar dengan alat utamanya adalah pensil. Teknik ini merupakan cara menggambar dengan menggunakan unsur garis yang digoreskan secara teratur dan berulang-ulang. 

Bukan tanpa alasan, teknik arsir memiliki fungsi tersendiri, di antaranya adalah:

  • Dapat memberi kesan cahaya dengan cara menampakkan gelap terang pada suatu gambar
  • Teknik arsir juga dapat mengisi bidang-bidang kosong
  • Teknik arsir akan menampilkan karakter pada sebuah objek gambar
  • Teknik arsir juga akan memberi kesan karak pada suatu gambar
  • Teknik arsir sebagai wujud finishing touch atau sentuhan akhir dalam suatu gambar

2. Macam-macam teknik arsir

Teknik Arsir: Pengertian, Macam, Alat, dan Contohnyailustrasi menggambar dengan teknik arsir (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Adapun untuk teknik arsir sendiri memiliki beberapa macam, di antaranya sebagai berikut:

1. Arsiran Hatching

Teknik arsir yang pertama adalah arsiran hatching. Teknik ini disebut juga sebagai arsiran searah yang merupakan teknik dasar dalam membuat sebuah gambar. Untuk membuatnya bisa dilakukan dengan membuat gambar garis sejajar secara berurutan. Saat menggunakan teknik ini seseorang harus memperhatikan jarak antar garis, sebab semakin rapat dan padat garisnya, maka hasil arsirannya juga akan semakin bagus.

2. Arsiran Cross Hatching

Selanjutnya, arsiran cross hatching. Teknik arsir cross hatching merupakan suatu teknik arsir yang dilakukan dengan cara membuat garis silang. Teknik ini cukup mirip dengan teknik arsir searah, namun yang membedakan adalah dibutuhkan sebuah tambahan sapuan dengan arah yang berlawanan sehingga arsir kemudian akan berbentuk silang. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan gambar permukaan yang akan memiliki karakter halus dan karakter kasar.

3. Arsiran Contour

Istilah contour mungkin sering kamu dengar pada sebuat video makeup tutorial. Pada makeup tutorial, media yang digunakan adalah wajah manusia. Berbeda halnya dengan arsiran contour, media yang digunakan biasanya memakai canvas atau alat gambar lainnya.

Countour merupakan suatu teknik arsir untuk memberi dimensi pada suatu bidang sesuai dengan karakter suatu bentuk.Nah, garis-garis yang digunakan pada teknik ini kemudian akan mengikuti bentuk asli dari suatu objek pada suatu gambar.

4. Arsiran Stippling

Macam teknik arsir yang berikutnya adalah arsiran stippling. Teknik arsir ini menggunakan titik-titik untuk membentuk suatu dimensi dalam suatu bidang gambar. Teknik ini bisa dilakukan dengan membuat kerapatan titik yang berbeda pada suatu bidang. Selain itu, teknik ini juga berfungsi dalam menajamkan efek gelap terang pada suatu gambar.

5. Arsiran Scumbling

Selanjutnya adalah arsiran scumbling. Teknik arsir ini sebagai suatu teknik shading yang dilakukan dengan cara membuat sapuan bebas. Teknik ini juga digunakan dalam membuat pukulan atau sebuah pukulan bebas sesuai keinginan. Teknik ini dikenal cukup sulit karena dalam prosesnya harus menyesuaikan shading agar gambar yang dihasilkan lebih menarik. 

6. Arsiran Pointilisme

Teknik pointilisme hampir sama dengan teknik stippling. Teknik ini juga menggunakan pola titik-titik kecil untuk kemudian menentukan gelap terang pada suatu objek. Kelemahan dalam teknik ini di antaranya adalah sulitnya mengombinasikan antara satu teknik arsir dengan teknik arsir lainnya.

7. Arsiran Circusilm

Macam teknik arsiran ketujuh adalah arsiran circusilm. Teknik arsir circusilm merupakan suatu teknik arsiran dengan menggunakan bentuk-bentuk lingkaran kecil secara beruntun. Untuk alatnya, biasanya arsiran circusilm menggunakan pensil warna. 

8. Arsiran Counter Hatching

dm-player

Terakhir, ada arsiran counter hatching. Teknik arsir counter hatching merupakan suatu teknik yang digunakan dalam membuat shading atau guratan yang mengikuti bentuk objek dan gambar. Secara sederhana teknik shading ini merupakan guratan atau shading dalam bentuk kontur serta guratan lekuk yang dibuat mengikuti gambar sehingga membentuk bayangan. Kamu bisa gunakan teknik arsir ini saat menggambar kartun, sosok manusia, hewan, serta tumbuhan.

Baca Juga: 5 Tips Belajar Melukis untuk Pemula, Dijamin Bikin Semangat!

3. Alat yang digunakan dalam teknik arsir

Teknik Arsir: Pengertian, Macam, Alat, dan Contohnyailustrasi menggambar pakai pensil (pexels.com/Neven Krcmarek)

Dalam menggunakan teknik arsir, ada beberapa alat yang bisa digunakan. Alat-alat ini menjadi alat utama yang dipakai oleh seniman untuk menghasilkan gambar yang indah. Berikut adalah alat-alat yang dapat digunakan dalam teknik arsir:

1. Pensil

Jika kamu pernah melihat hasil gambar arsiran berwarna hitam putih, artinya gambar tersebut dibuat menggunakan pensil. Dalam teknik arsir, pensil merupakan salah satu alat utama yang diperlukan dalam menghasilkan karya yang indah. Perlu diketahui bahwa pensil yang digunakan harus sesuai dengan kebutuhan, misalnya untuk menggambar dengan teknik arsir, kamu bisa gunakan pensil jenis 2B, HB, 7B, F, dan H. 

2. Kertas Gambar

Kertas gambar adalah media yang menjadi tempat menyalurkan ide yang ada di kepala. Selain kertas gambar, kamu juga bisa gunakan sketchbook yang sudah tersedia di toko buku, yang tentunya untuk menghasilkan gambar yang lebih baik.

3. Kuas dan cotton bud

Selanjutnya, ada kuas dan cotton bud. Mungkin kamu bertanya-tanya mengapa ada cotton bud. Jadi, cotton bud digunakan untuk untuk menghaluskan arsiran permukaan pensil agar terlihat lebih merata. 

4. Penghapus

Nah, kalo alat yang satu ini wajib harus ada saat kamu menggambar ya. Penghapus menjadi sangat penting saat kita melakukan kesalahan saat membuat gradasi warna terang atau gelap yang kurang tepat. Sediakan penghapus yang tajam juga tumpul, ya.

4. Contoh dari teknik arsir

Teknik Arsir: Pengertian, Macam, Alat, dan Contohnyailustrasi gambar menggunakan teknik arsir (pexels.com/Julien Bachelet)

Setiap karya mempunyai nilainya masing-masing, begitupun dengan teknik arsir yang memiliki nilai dan keunikan tersendiri. Biar makin kebayang, di bawah ini adalah beberapa contoh dari gambar yang menggunakan teknik arsir. 

1. Gambar hewan

2. Gambar buah-buahan

3. Gambar vas bunga

4. Gambar wajah manusia

5. Gambar salah satu organ tubuh manusia (Mata)

Gimana, udah kebayang kan tentang contoh teknik arsir yang digunakan dalam menggambar? Tentu teknik arsir dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan dari seniman itu sendiri. 

Sebuah karya seni memang tidak pernah habis untuk memanjakan mata kita. Berbagai keunikan serta makna yang terkandung dalam karya itupun tak jarang membuat kita terpukau. 

Demikianlah informasi mengenai teknik arsir, macam, alat yang digunakan hingga contohnya. Semoga kamu sudah makin paham ya mengenai teknik arsir. 

Oleh: Srikandy Indah Karina S.B

Baca Juga: 7 Ide Menghasilkan Cuan dari Melukis, Dapat Uang Sesuai Hobi!

Topik:

  • Bella Manoban
  • Pinka Wima
  • Retno Rahayu

Berita Terkini Lainnya