Observasi: Pengertian, Jenis, Manfaat, Kekurangan, dan Kelebihan

Proses mengumpulkan data dan informasi

Biasanya ketika kamu ingin membuat sebuah karya ilmiah, sebelumnya akan melakukan sebuah observasi untuk mengumpulkan data dan informasi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, secara umum observasi adalah peninjauan secara cermat.

Nah, bagi kamu yang ingin mengetahui penjelasan lebih lanjut, dalam artikel kali ini akan dibahas secara lengkap. Yuk, simak mulai dari pengertian, manfaat, sampai kekurangan dan kelebihannya.

1. Pengertian observasi

Observasi: Pengertian, Jenis, Manfaat, Kekurangan, dan KelebihanIlustrasi observasi (unsplash.com/@michalp24)

Mengutip buku Evaluasi Pembelajaran: Konsep Dasar, Prinsip, Teknik, dan Prosedur (2020) oleh Muhammad Ilyas Ismail, observasi adalah teknik pengumpulan data yang sifatnya lebih spesifik dibanding teknik lainnya. Sedangkan dalam buku Penelitian Tindakan Kelas (2021) oleh Pratiwi Bernadetta Purba, dkk, tujuan observasi adalah untuk mengumpulkan data yang digunakan untuk menjawab berbagai permasalahan yang muncul.

Selain itu, observasi ini dibagi menjadi dua macam. Pertama dilakukan secara langsung. Kedua, dilakukan secara tidak langsung. Berikut penjelasan masing-masing.

  • Observasi secara langsung: Dilakukan tanpa perantara terhadap objek di tempat kejadian atau tempat berlangsungnya peristiwa. Dalam hal ini, observer berada bersama objek yang diteliti.
  • Observasi secara tidak langsung: Dilakukan tidak pada saat berlangsungnya peristiwa atau objek yang diteliti. Prosesnya bisa dilakukan di laboratorium melalui film, slide, foto, recorder, citra satelit, dll.

2. Tujuan dan fungsi observasi

Observasi: Pengertian, Jenis, Manfaat, Kekurangan, dan Kelebihanilustrasi dokter observasi pasien di rumah sakit (pexels.com/Anthony Shkraba)

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tujuan observasi adalah untuk mengumpulkan data yang digunakan untuk menjawab berbagai permasalahan yang muncul. Prosesnya pun bisa dilakukan secara langsung dan tidak.

Lalu apa sih fungsinya? Mengutip e-jurnal tentang observasi Universitas Mulawarman, berikut ini beberapa fungsinya. Simak di bawah ini!

  • Menggambarkan perilaku manusia.
  • Verifikasi tentang perilaku yang dilaporkan.
  • Menggambarkan perbedaan atau kesenjangan antara perilaku dalam situasi testing dan situasi lain – konsistensi – inkonsistensi perilaku.
  • Memberikan gambaran tentang perilaku yang tidak dapat diungkap oleh alat lain.
  • Laporan sistematis.

3. Jenis-jenis observasi

Observasi: Pengertian, Jenis, Manfaat, Kekurangan, dan KelebihanIlustrasi observasi (Pexels/Andrea Piacquadio)

Selain prosesnya bisa dilakukan secara langsung dan tidak, observasi juga memiliki beberapa jenis dan memiliki fungsi yang berbeda-beda. Mengutip buku Cermat berbahasa Indonesia: Suplemen Materi Bahasa Indonesia oleh Sutarno, S.Pd, berikut jenis-jenis observasi.

dm-player
  • Observasi Partisipatif: Dilakukan aktif dengan terlibat secara langsung. Observer harus terjun langsung untuk mengamati, sehingga mengetahui dan mendapatkan secara jelas gambaran dari apa yang diobservasi.
  • Observasi Sistematis: Dilakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang sudah dirancang sebelumnya. Tanpa menyalahi aturan tersebut, observer harus menentukan terlebih dahulu faktor yang mendasari observasi berdasarkan kategorinya.
  • Observasi Eksperimental: Dilakukan secara eksperimen. Observer mempersiapkan sesuatu dan situasi tertentu untuk melakukan percobaan dalam observasinya.  Prosesnya cukup menyita banyak biaya dan waktu karena eksperimen tidak bisa dilakukan hanya sekali.

Baca Juga: Teks Laporan Hasil Observasi: Pengertian dan Strukturnya 

4. Manfaat observasi

Observasi: Pengertian, Jenis, Manfaat, Kekurangan, dan KelebihanIlustrasi observasi (Unsplash.com/Some Tale)

Masih mengutip buku yang sama, observasi juga memiliki beberapa manfaat di dalam. Salah satunya dalam buku Sutarno dijelaskan untuk mendapatkan hasil yang bisa dijadikan bahan acuan oleh observer. Berikut ini beberapa di antaranya:

  • Mendapatkan hasil yang bisa direlevansikan dengan penelitian yang sudah ada.
  • Mendapatkan hasil yang bisa digunakan sebagai bahan acuan memprediksi suatu kejadian yang akan datang.
  • Menjelaskan suatu objek atau peristiwa yang diobservasi.
  • Sebagai pembuktian dari sebuah isu tidak jelas yang telah berkembang.
  • Menemukan sebuah penemuan baru jika dikombinasikan dengan sebuah eksperimen.

5. Kekurangan dan kelebihan

Observasi: Pengertian, Jenis, Manfaat, Kekurangan, dan KelebihanIlustrasi melakukan observasi (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Tentunya observasi ini memiliki beberapa kekurangan dan kelebihannya. Untuk itu penting bagi kamu mengetahui apa saja. Masih mengutip e-jurnal tentang observasi Universitas Mulawarman, berikut kekurangan dan kelebihan observasi.

Kekurangan observasi:

  • Pada umumnya orang yang diamati merasa terganggu atau tidak nyaman, sehingga akan melakukan pekerjaannya dengan tidak semestinya.
  • Pekerjaan yang sedang diamati mungkin tidak mewakili suatu tingkat kesulitan pekerjaan tertentu atau kegiatan-kegiatan khusus yang tidak selalu dilakukan atau volume-volume kegiatan tertentu.
  • Dapat menggangu proses yang sedang diamati.
  • Orang yang diamati cenderung melakukan pekerjaannya dengan lebih baik dari biasanya dan sering menutup-nutupi kejelekan-kejelekannya.

Kelebihan observasi:

  • Data yang diperoleh melalui observasi cenderung mempunyai keandalan yang tinggi/kadang observasi dilakukan untuk mengecek validitas dari data yang telah diperoleh sebelumnya dari individu-individu.
  • Dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan, pekerjaan-pekerjaan yang rumit terkadang sulit untuk diterangkan.
  • Dapat menggambarkan lingkungan fisik dari kegiatan-kegiatan, misalnya tata letak fisik peralatan, penerangan, gangguan suara, dan lain-lain.
  • Dapat mengukur tingkat suatu pekerjaan, dalam hal waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu.

Jadi, bisa disimpulkan bahwa observasi adalah proses pengumpulan data atau informasi yang nantinya digunakan untuk menjawab permasalan yang muncul atau sedang diteliti. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan baru, ya!

Baca Juga: 6 Kebiasaan Orang dengan Intuisi Tinggi, Suka Observasi

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya