6 Tips agar Percaya Diri Kembali ke Sekolah Tanpa Perlengkapan Baru

Peralatan lama masih bagus, pakai saja dulu

Libur hampir habis, waktunya kamu bersiap-siap kembali ke sekolah. Baik dirimu menjadi murid baru di jenjang pendidikan yang lebih tinggi atau naik kelas, biasanya masuk sekolah lagi ditandai dengan ganti perlengkapan sekolah. Gak cuma alat tulis melainkan juga sepatu, tas, seragam, dan sebagainya.

Tapi bagaimana bila tahun ajaran baru nanti dirimu tak dibelikan peralatan sekolah yang baru oleh orangtua? Jangan sedih apalagi sampai malas pergi ke sekolah. Perlengkapan sekolah tiap tahunnya memang tidak harus diganti. Orangtua tentu punya alasan kuat mengapa tak membelikanmu alat-alat sekolah yang baru.

Siapkan lagi perlengkapan sekolah yang lama. Kalau tas atau sepatu belum dicuci dan masih ada waktu, segeralah mencucinya sebelum hari pertama masuk sekolah. Tingkatkan kepercayaan dirimu bertemu teman yang semua perlengkapannya baru dengan enam tips berikut.

1. Sadari bahwa perlengkapan sekolahmu masih bagus

6 Tips agar Percaya Diri Kembali ke Sekolah Tanpa Perlengkapan Baruilustrasi murid-murid (pexels.com/Ron Lach)

Coba lihat-lihat lagi setiap perlengkapan sekolahmu. Apakah ada yang rusak? Jika selama ini kamu memakainya dengan hati-hati dan belum terlalu lama digunakan tentu masih cukup bagus. Tak ada alasan untukmu berhenti memakai dan menggantinya sekarang juga.

Bosan bukan termasuk alasan yang tepat buat menukar barang lama dengan barang baru. Kalau rasa bosan selalu dituruti, makin lama kamu akan makin sering mengalaminya. Akibatnya, perlengkapan sekolah layak pakai menumpuk di rumah.

Sepatu yang belum jebol atau kekecilan, tas yang masih kuat untuk membawa buku-buku, dan seragam yang muat di badan adalah tanda belum diperlukan penggantian. Begitu juga alat tulis yang masih bisa dipakai seperti pensil, pulpen, penghapus, hingga buku tulis yang masih kosong. Bahkan sisa kertas di buku tulis lama dapat dilepas untuk digunakan buat menghitung soal matematika.

2. Atau ada sedikit kerusakan, tapi masih bisa diperbaiki

6 Tips agar Percaya Diri Kembali ke Sekolah Tanpa Perlengkapan Baruilustrasi murid-murid (pexels.com/Ron Lach)

Kalaupun perlengkapan sekolahmu tidak dalam kondisi sebaik ketika pertama dibeli, ini merupakan hal yang wajar. Seiring pemakaian tentu ada sedikit bagian yang menjadi agak rusak. Seperti lem pada sepatu mulai mengelupas. Kamu dan orangtuanya bisa membawanya ke tukang sol buat diperbaiki.

Atau, ritsleting tas rusak sehingga ditarik ke kanan dan kiri tetap saja terbuka. Alih-alih seketika beli tas baru, ritsleting ini juga dapat diganti. Robekan pada seragam pun bisa dijahit tangan jika hanya sedikit dan pas di bagian jahitan aslinya. Perbaikan begini memperpanjang masa pakai suatu barang.

Kamu gak usah malu memakai perlengkapan sekolah yang telah diperbaiki. Jika sedikit saja kerusakan membuatmu enggan menggunakannya lagi, orangtua menjadi terlalu sering membeli barang baru. Pun dirimu tidak termotivasi memakai perlengkapan sekolah dengan lebih hati-hati biar awet.

3. Belajar mengerti keadaan orangtua

6 Tips agar Percaya Diri Kembali ke Sekolah Tanpa Perlengkapan Baruilustrasi berangkat sekolah (pexels.com/kimmi jun)

Orangtua memang wajib menyekolahkan dan memenuhi kebutuhanmu. Akan tetapi, kamu juga perlu sejak dini belajar memahami keadaan keuangan orangtua. Jangan menunggu dirimu dewasa baru melakukannya. Kebutuhan keluarga barangkali sedang banyak.

Apalagi jika anak yang masih bersekolah gak cuma dirimu. Kamu memiliki adik dan kakak yang masih bersekolah juga atau kakakmu berkuliah. Sementara pendapatan orangtua sedang-sedang saja. Ini membuat mereka mesti berpikir keras dalam menentukan kebutuhan yang perlu didahulukan. 

Perlengkapan sekolahmu barangkali belum bisa diganti. Namun, bersyukurlah uang sekolahmu sudah aman. Apabila di bulan pertama tahun ajaran baru orangtua gak mampu membayar berbagai biaya sekolahmu, tentu dirimu juga malu. Sabar saja sampai orangtua mendapat rezeki lebih buat membelikanmu perlengkapan sekolah yang baru.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Toko Perlengkapan Sekolah dan Kantor di Blitar

4. Jangan fokus ke barang teman, terpenting semangatmu baru

6 Tips agar Percaya Diri Kembali ke Sekolah Tanpa Perlengkapan Baruilustrasi berangkat sekolah (pexels.com/kimmi jun)

Semangat baru artinya motivasimu dalam belajar mesti lebih tinggi daripada sebelummya. Terlebih baru saja libur panjang, kadang ada rasa malas untuk kembali ke sekolah. Bukan perlengkapan sekolah yang wajib diperbarui melainkan semangatmu dalam belajar.

Berapa pun hasil belajarmu semester kemarin, semester ini diusahakan lebih bagus lagi. Sikap-sikap yang kurang baik dalam belajar maupun interaksimu dengan teman dan guru juga mesti diubah. Walaupun kamu memakai perlengkapan sekolah lama, semangat yang baru akan membuat perasaanmu lebih positif.

Sebaliknya sekalipun peralatan sekolahmu baru semua tidak serta-merta semangat belajarmu tinggi. Bisa saja dirimu menganggap kegiatan bersekolah sebagai beban dan lebih enak bersantai di rumah saja. Ini gak boleh terjadi padamu karena pendidikan akan mengantarkanmu ke masa depan yang baik.

5. Lihat teman yang juga memakai perlengkapan sekolah lama

6 Tips agar Percaya Diri Kembali ke Sekolah Tanpa Perlengkapan Baruilustrasi murid-murid (pexels.com/Workman House)

Walaupun kebanyakan temanmu memakai perlengkapan sekolah yang baru, pasti gak semua murid begitu. Ada teman entah sekelas atau tidak yang masih memakai semua peralatan sekolahnya yang lama. Cuma buku tulis saja yang ganti. Ada pula siswa yang memakai sepatu baru karena sepatu lamanya sudah sempit, tetapi tasnya malah bekas kakak.

Asal kamu gak cuma fokus pada kawan yang seluruh perlengkapan sekolahnya baru, teman yang senasib denganmu juga tak sedikit. Malah mungkin ada kawan yang sama sekali tidak menganggap penting ganti peralatan sekolah. Sejak kamu mengenalnya sampai sekarang tasnya cuma satu itu, misalnya.

Menyadari keberadaan mereka akan membuatmu merasa lebih baik. Kamu bukan satu-satunya siswa yang tidak mengganti perlengkapan sekolah. Dirimu menjadi lebih santai dan gak merasa minder sekalipun kawan semejamu termasuk dalam murid yang seluruh peralatan sekolahnya baru.

6. Jika tinggal setahun lagi memang sayang membeli perlengkapan baru

6 Tips agar Percaya Diri Kembali ke Sekolah Tanpa Perlengkapan Baruilustrasi murid-murid (pexels.com/kimmi jun)

Untukmu yang tahun ini duduk di kelas 6 SD, 3 SMP, atau 3 SMA berarti tinggal setahun lagi menyelesaikan jenjang pendidikan tersebut. Jika semua perlengkapan sekolah diganti tentu sayang karena gak dipakai lagi di jenjang pendidikan selanjutnya. Untuk murid cowok kelas 3 SMP misalnya, celana seragam yang sudah kependekan bisa hanya dilepas jahitan bawahnya agar sedikit lebih panjang.

Beli lagi celana baru padahal kamu gak punya adik membuatnya tahun depan sudah tak terpakai. Perlengkapan sekolah yang dapat diganti dan tetap digunakan di jenjang pendidikan selanjutnya seperti tas atau sepatu. Kalaupun seragammu benar-benar kekecilan dan gak bisa diakali lagi, jika ada seragam bekas juga dapat menjadi pilihan. Kamu tidak perlu malu memakainya.

Boleh jadi di rumah tetangga pun ada seragam yang masih bagus dan sudah gak terpakai. Bila orangtuamu mendapatkan pinjaman atau pemberian seragam dari tetangga, kenakan saja daripada kamu mendesak beli baru. Pun di semester 2 nanti biasanya kamu gak masuk penuh. Segera setelah ujian-ujian selesai dilaksanakan, murid sudah tak wajib datang ke sekolah. Masa sekolah di tahun terakhir lebih pendek daripada di kelas sebelumnya.

Orangtua membelikan perlengkapan sekolah baru tentu wajib disyukuri. Tapi kalaupun dirimu mesti menggunakan peralatan lama juga gak apa-apa. Jangan menjadikannya masalah besar apalagi berpikir orangtua tidak menyayangimu. Semua orangtua tentu ingin memberikan yang terbaik buat anak. Namun, terbaik tidak harus segala barang baru. Tetap semangat!

Baca Juga: 5 Tips Hemat untuk Mahasiswa Baru di Tahun Pertama

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya