5 Tips Merancang Proker bagi Mahasiswa KKN agar Tepat Sasaran

Cari tahu potensi desa dan kekurangannya

Bagi mahasiswa, KKN mungkin menjadi aktivitas yang tidak terlupakan selama hidup. Lantaran kegiatan tersebut adalah momentum bagi mahasiswa untuk terjun langsung ke masyarakat guna mengabdikan diri sesuai dengan ilmu yang sudah didapatkan di bangku kuliah.

Dalam melakukan KKN, mahasiswa diwajibkan untuk menyusun program kerja (proker). Esensi dari dilakukannya program kerja adalah untuk memberikan solusi bagi warga setempat. Maka dari itu, pemilihan proker menjadi hal yang sangat krusial.

Sebelum berangkat, ada baiknya kamu mengetahui tips merancang proker bagi mahasiswa KKN agar kegiatan tersebut tepat sasaran dan tidak membuatmu sia-sia. Yuk, simak!

1. Gali potensi alam yang ada di lokasi KKN

5 Tips Merancang Proker bagi Mahasiswa KKN agar Tepat Sasaranilustrasi pedesaan (pexels.com/Markus Spiske)

Kegiatan KKN biasanya berlokasi di desa yang masih sejuk dan asri. Sebagai pendatang baru, hal pertama yang harus dilakukan oleh mahasiswa sebaiknya adalah menggali potensi alam di tiap sudut desa. Potensi alam yang dimiliki tiap desa akan berbeda, tergantung wilayah geografis.

Contoh potensi yang dapat ditemukan adalah sumber daya pertanian, perikanan, kehutanan, sumber daya air dan keanekaragaman hayati. Potensi alam adalah modal utama, sehingga penting untuk menggali potensi apa yang dimiliki desa tersebut.

Baca Juga: 7 Kosakata Profesi dalam Bahasa Jepang yang Diserap KBBI, Ada Samurai

2. Ketahui masalah yang ada di tempat KKN

5 Tips Merancang Proker bagi Mahasiswa KKN agar Tepat Sasaranilustrasi pedesaan (pexels.com/David Yu)

Selain potensi, masalah yang dihadapi warga juga merupakan hal wajib yang harus diketahui. Beberapa masalah yang umum dijumpai di pedesaan adalah terbatasnya infrastruktur, terbatasnya akses kesehatan, lemahnya pergantian generasi petani, keterbatasan akses pendidikan dan lain sebagainya. 

Dengan mengetahui masalah yang ada di desa pengabdian, kita akan lebih menemukan petunjuk tentang proker apa yang bisa dijalankan dan memberi manfaat kepada warga desa. Sebaiknya, proker yang dijalankan dapat menjadi solusi dari masalah yang ada. 

3. Amati sumber daya manusia yang dimiliki desa tempat KKN

5 Tips Merancang Proker bagi Mahasiswa KKN agar Tepat Sasaranilustrasi penduduk desa (pexels.com/Barnabas Sani)

Sama halnya dengan potensi alam yang ada di desa, sumber daya manusia merupakan modal awal. Dengan mengetahui sumber daya manusia yang ada, mahasiswa dapat menimbang-nimbang mengenai perubahan apa yang dapat dilakukan dengan bermodalkan SDM yang ada.

SDM utama yang harus digali adalah mengenai anak-anak muda yang ada di wilayah tersebut. Hal ini karena anak muda masih memiliki energi dan semangat yang tinggi. Ditambah lagi dengan selisih usia yang tidak terlalu terpaut jauh dengan mahasiswa, akan membuat komunikasi yang terjalin menjadi lebih bagus. 

4. Kenali warga setempat lebih dekat

5 Tips Merancang Proker bagi Mahasiswa KKN agar Tepat Sasaranilustrasi warga desa (pexels.com/Quang Nguyen Vinh)

Dalam melakukan pengabdian, mahasiswa merupakan penggerak yang akan memberikan pendampingan kepada para warga. Maka dari itu, pengenalan dan pendekatan sangat diperlukan. Mengenal warga desa juga akan membantu mahasiswa dalam memahami sosial, ekonomi dan budaya warga setempat.

Pengenalan juga dapat membangun koneksi dan kerjasama, meminimalisir konflik dan miskomunikasi. Hal ini akan memudahkan mahasiswa dalam membangun kepercayaan dan memaksimalkan berjalannya program kerja.

5. Koneksikan dengan keilmuan dan keahlian yang dimiliki tim KKN

5 Tips Merancang Proker bagi Mahasiswa KKN agar Tepat Sasaranilustrasi mahasiswa sedang berdiskusi (pexels.com/Buro Millennial)

Dalam setiap kelompok KKN biasanya terdiri dari berbagai jurusan, utamanya sains dan sosial. Berbekal pengetahuan tentang sumber daya alam, manusia dan masalah yang ada di desa tersebut, mahasiswa hendaknya dapat menghubungkan semua hal itu ke keilmuan yang dimiliki oleh masing-masing orang.

Mahasiswa jurusan humaniora akan lebih mudah dalam menelaah permasalahan dan memberikan solusi bagi kehidupan sosial budaya masyarakat. Bagi mahasiswa saintek, akan lebih mudah dalam mengatasi masalah yang berhubungan dengan energi. 

Sebelum kamu berangkat ke lokasi, ada baiknya memerhatikan tips merancang proker bagi mahasiswa KKN. Upaya ini dilakukan untuk memastikan kebermanfaatan proker agar membawa dampak positif bagi masyarakat.

Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Oversharing dengan Rekan KKN, Awas Gak Sefrekuensi!

Lulu Fatikhatul Maryamah Photo Verified Writer Lulu Fatikhatul Maryamah

A learner

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya