Perbedaan MPLS dan Pra MPLS, Siswa Baru Wajib Tahu!
ilustrasi sekolah (unsplash.com/Ed Us)
Intinya Sih...
- Pra MPLS adalah kegiatan sehari sebelum tahun ajaran dimulai, membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan dan budaya sekolah.
- MPLS berlangsung selama tiga hari pada minggu pertama masa sekolah dimulai, memperkenalkan siswa baru dengan lingkungan sekolah dan membangun fondasi yang kokoh.
- Perbedaan Pra MPLS dan MPLS terletak pada aktivitas, jangka waktu, dan tujuan, serta pentingnya MPLS bagi siswa baru dalam mengurangi rasa cemas, memperkenalkan sarana sekolah, membangun kebersamaan, memahami kultur sekolah, dan memberikan informasi penting.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki tahun ajaran baru, tentunya setiap sekolah memiliki rangkaian kegiatan untuk mengenalkan lingkungan sekolah bagi para siswa. Kegiatan ini kerap disebut sebagai MPLS atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah.
Dilansir laman resmi Kemdikbudristek (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi), tujuan MPLS adalah untuk mengenalkan peserta didik baru mengenai sarana dan prasarana sekolah, program sekolah, konsep pengenalan diri, pembinaan awal kultur sekolah, hingga pengenalan cara belajar siswa. Namun selain MPLS, terdapat juga kegiatan yang disebut Pra MPLS bagi siswa.
Lantas, apa perbedaannya dengan MPLS? Yuk, simak di bawah ini!
1. Kegiatan Pra MPLS
Perbedaan MPLS dan Pra MPLS (Unsplash.com/Syahrul Alamsyah Wahid)Pra MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) adalah kegiatan yang biasanya diselenggarakan sehari sebelum siswa baru memulai tahun ajaran. Meskipun detail kegiatan dapat bervariasi di setiap sekolah, umumnya Pra MPLS terdiri dari beberapa kegiatan dasar yang bertujuan untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan dan budaya sekolah.
Biasanya, kegiatan Pra MPLS dimulai dengan upacara bendera. Siswa baru akan dikumpulkan di aula atau lapangan sekolah untuk mengikuti upacara ini dan selama upacara, kepala sekolah dan anggota pengurus sekolah memberikan pengenalan singkat kepada siswa baru, memperkenalkan staf, dan menyampaikan pesan-pesan penting.
Selanjutnya, kegiatan Pra MPLS berfokus pada pemberian informasi seputar MPLS. Siswa baru diberikan penjelasan rinci mengenai jadwal, peraturan, dan rincian kegiatan MPLS. Selain itu, CPDB (Calon Peserta Didik Baru) juga menerima informasi terkait perlengkapan yang perlu dibawa selama masa orientasi.
Setelahnya, siswa baru akan dibagi menjadi beberapa kelompok kecil untuk kegiatan MPLS nanti. Pembagian kelompok ini bertujuan untuk memudahkan pendataan peserta MPLS dan menciptakan lingkungan yang lebih terorganisir. Setiap kelompok nantinya akan dipandu oleh seorang pengurus atau siswa senior yang bertugas membantu dan membimbing anggota gugusnya selama masa orientasi.
Dengan mengikuti rangkaian kegiatan ini, siswa baru memiliki kesempatan untuk mengenal sekolah lebih baik, membangun hubungan dengan teman-teman sekelas, dan mempersiapkan diri secara mental dan emosional sebelum memasuki masa pembelajaran yang sesungguhnya. Meskipun setiap sekolah mungkin memiliki pendekatan yang berbeda, esensi dari Pra MPLS tetap sama, yaitu memfasilitasi transisi yang mulus bagi siswa baru.
2. Kegiatan MPLS
Perbedaan MPLS dan Pra MPLS (Unsplash.com/Syahrul Alamsyah Wahid)Sementara itu, Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) berfungsi sebagai pengenalan dan pembinaan bagi siswa baru. Pelaksanaan MPLS kerap berlangsung selama tiga hari pada minggu pertama masa sekolah dimulai, pada hari sekolah dan jam pelajaran.
Selain itu, MPLS juga memberikan kesempatan kepada siswa baru untuk berkenalan dengan sesama siswa baru, senior, guru, dan karyawan lainnya di sekolah. Konsep MPLS yang diterapkan adalah humanis, dinamis, menyenangkan, edukatif, dan bermakna. Untuk itu, rangkaiannya perlu dijalankan agar bermanfaat bagi para siswa baru. Agar tidak menyalahi aturan, sesuai dengan ketentuan Permendikbud No. 18 Tahun 2016, MPLS dilarang mengarah pada perploncoan atau tindakan kekerasan lainnya.
Dengan adanya MPLS, diharapkan siswa baru dapat lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan sekolah, memiliki motivasi dan semangat belajar yang tinggi, serta memiliki perilaku positif yang akan membantu mereka dalam mencapai kesuksesan di masa depan. MPLS menciptakan landasan yang kokoh bagi siswa baru untuk memulai perjalanan akademik mereka dengan percaya diri dan siap menghadapi tantangan.
Baca Juga: 30 Tema MPLS SD hingga SMA, Menarik dan Edukatif!
3. Perbedaan MPLS dan Pra MPLS
Perbedaan MPLS dan Pra MPLS (Unsplash.com/Mufid Majnun)Editor’s picks
Jika MPLS adalah masa perkenalan, maka Pra MPLS adalah masa sebelum dimulainya masa perkenalan. Pra MPLS adalah kegiatan awal yang perlu diikuti oleh siswa baru sebelum dimulainya MPLS. Biasanya, kegiatan ini diisi dengan berbagai informasi dan gambaran awal mengenai apa saja yang perlu dilakukan saat MPLS. Dalam Pra MPLS, kegiatan kerap dimulai dengan upacara, menandai tahun ajaran baru telah dimulai.
Selain itu, Pra MPLS juga terdiri dari pembagian pengantar MPLS, pembagian kelompok MPLS, dan perlengkapan yang harus dibawa saat MPLS. Untuk itu, Pra MPLS kerap diselenggarakan hanya dalam sehari dengan kegiatan yang banyak mencatat.
Berbeda dengan Pra MPLS, MPLS berlangsung lebih dari sehari dan memiliki lebih banyak rangakaian kegiatan pengenalan lingkungan sekolah. Di masa MPLS, siswa baru juga perlu membawa lebih banyak perlengkapan yang berguna untuk menunjang kegiatan MPLS.
Dengan demikian, perbedaan MPLS dan Pra MPLS terletak pada aktivitas dan jangka waktu yang diselenggarakan. Pra MPLS memiliki aktivitas yang lebih sedikit dan hanya dilakukan dalam sehari, sementara MPLS memiliki lebih banyak rangkaian kegiatan dan diselenggarakan dalam tiga hari.
4. Pentingnya kegiatan MPLS pada siswa baru
Perbedaan MPLS dan Pra MPLS (Unsplash.com/Husniati Salma)Dilansir laman resmi Kemdikbudristek, MPLS memiliki peran yang penting dalam membagun fondasi yang kokoh bagi siswa untuk menyesuaikan diri. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa MPLS penting bagi para siswa baru:
1. Mengurangi rasa cemas dan stress
Ketika memasuki lingkungan yang asing dan belum dikenal, sebagian besar orang mungkin merasa tegang dan cemas. Hal ini juga berlaku bagi para siswa saat mereka memasuki lingkungan sekolah baru yang belum dikenal. Dengan adanya MPLS, siswa akan memiliki kesempatan untuk beradaptasi dengan suasana sekolah secara bertahap, saling mengenal teman baru, dan mendapatkan gambaran mengenai aktivitas belajar di sekolah.
2. Memperkenalkan sarana dan prasarana sekolah
Kegiatan MPLS tentunya mencakup tur ke seluruh area sekolah, termasuk gedung kelas, perpustakaan, laboratorium, ruang olahraga, kafetaria, dan yang lainnya. Kegiatan ini penting bagi siswa baru untuk membantu mereka merasa nyaman dan familier dengan lingkungan sekolah, serta cara mengaksesnya.
3. Membangun rasa kebersamaan dan kekompakan
MPLS turut menjadi momen saat siswa baru memiliki kesempatan untuk berinteraksi dan berkenalan dengan teman sekelas dan para guru. Proses ini tentunya dapat membantu membangun rasa kebersamaan dan kekompakan di antara para siswa baru, memudahkan mereka untuk beradaptasi.
4. Memahami kultur dan nilai sekolah
Setiap sekolah pastinya memilki kultur dan nilai dalam membangun identitas sekolah tersebut. Melalui MPLS, para siswa akan diperkenalkan dengan nilai sekolah dan budaya, membuat mereka memahami norma-norma yang diharapkan.
5. Memberikan informasi penting kepada para siswa dan orang tua
Selain memberikan gambaran mengenai lingkungan sekolah, MPLS turut menjadi kesempatan bagi para siswa baru dan wali murid untuk mendapatkan informasi penting seputar sekolah dan acara-acara yang akan dilakukan selama tahun ajaran. Informasi ini pastinya sangat berharga dalam membantu siswa untuk mempersiapkan diri dengan lebih baik.
Itulah perbedaan antara MPLS dan Pra MPLS yang perlu diketahui oleh siswa baru dan para orang tua. Memasuki tahun ajaran baru, siswa perlu mempersiapkan diri agar MPLS dapat berjalan lancar tanpa hambatan. Good luck!
Baca Juga: 6 Contoh Sambutan Kepala Sekolah untuk Pembukaan MPLS, yuk Catat!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
