6 Beasiswa dengan Syarat Pengalaman Kerja, Cocok untuk Profesional!

2. Manaaki New Zealand Scholarship

ilustrasi mahasiswa sedang belajar (pexels.com/Ekam Juneja)

Manaaki New Zealand Scholarship adalah beasiswa yang ditawarkan oleh pemerintah Selandia Baru bagi pelajar internasional yang ingin melanjutkan pendidikan S2 atau S3 di negara tersebut secara gratis.

Program ini mencakup berbagai bidang studi dan menjadi peluang emas bagi mereka yang ingin memperdalam ilmu di universitas-universitas terbaik Selandia Baru sambil menikmati keindahan alamnya.

Persyaratan beasiswa:

1. Usia minimal 18 tahun dan maksimal 40 tahun.
2. Menetap di Indonesia minimal 2 tahun terakhir.
3. Memenuhi persyaratan visa pelajar.
4. Memiliki pengalaman kerja.
5. Memenuhi persyaratan akademik universitas tujuan di Selandia Baru.
6. Menguasai Bahasa Inggris.
7. Untuk mendaftar, pelamar harus memiliki pengalaman kerja minimal 1 tahun full-time (30 jam atau lebih per minggu) atau 2 tahun part-time (maksimal 29 jam per minggu).

Cakupan beasiswa ini meliputi:

1. Biaya kuliah penuh.
2. Biaya transportasi (termasuk tiket pesawat).
3. Tunjangan hidup bulanan.
4. Biaya penelitian.
5. Tunjangan kesehatan.

3. Swedish Institute Scholarship for Global Profesional (SISGP)

ilustrasi mahasiswa (pexels.com/Kairos Panamá)

Swedish Institute Scholarship for Global Professionals (SISGP) adalah beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Swedia untuk program Magister. Beasiswa ini sangat cocok bagi mereka yang ingin mengembangkan skill profesional dan membangun jaringan internasional melalui sistem pendidikan yang inovatif.

Beasiswa SISGP merupakan beasiswa fully funded, yang berarti seluruh biaya kuliah dan kebutuhan hidup selama studi di Swedia akan ditanggung sepenuhnya. Selain itu, penerima beasiswa akan menjadi bagian dari jaringan Swedish Institute untuk Future Global Leaders (NFGL), yang memberikan kesempatan untuk memperluas jaringan global.

Syarat pendaftaran:

1. Warga negara Indonesia.
2. Memiliki pengalaman kerja minimal 3.000 jam.
3. Memiliki pengalaman dalam kepemimpinan.
4. Telah diterima di salah satu program master yang memenuhi syarat beasiswa SISGP di universitas di Swedia.

Cakupan beasiswa SISGP meliputi:

1. Biaya kuliah penuh.
2. Uang saku bulanan sebesar SEK 10.000 (sekitar Rp15,5 juta).
3. Asuransi kesehatan dan kecelakaan.
4. Keanggotaan dalam jaringan Swedish Institute (SI).
5. Biaya perjalanan dari Indonesia ke Swedia.

Baca Juga: 4 Tren Karier di Sektor Pendidikan yang Banyak Dicari, Siap Selami?

4. TAMBA & SAMBA Scholarship

ilustrasi mahasiswa S2 (pexels.com/Armin Rimoldi)

Beasiswa TAMBA & SAMBA adalah program beasiswa yang dirancang khusus untuk mahasiswa asal Indonesia, terutama bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di bidang MBA di USC Marshall School of Business.

Beasiswa ini diinisiasi oleh AUSCI (Alumni USC Indonesia) dan disponsori oleh Yayasan Mochamad Thohir dan William & Lily Foundation dengan tujuan untuk memberikan bantuan keuangan penuh bagi mahasiswa yang ingin mengejar program Business Education and Research (IBEAR) MBA.

Syarat pendaftaran:

1. Menunjukkan prestasi akademis yang baik.
2. Memiliki pengalaman kerja profesional minimal 6 tahun.
3. Menunjukkan potensi kepemimpinan yang kuat.
4. Berkomitmen untuk bekerja di Indonesia dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi negara (minimal 5 tahun setelah lulus).
5. Usia maksimal 40 tahun.
6. Skor TOEFL minimal 95 atau IELTS 7 dan GMAT 540.

Cakupan beasiswa SISGP meliputi:

1. Biaya kuliah secara penuh.
2. Tunjangan hidup.
3. Tiket pesawat pulang-pergi.
4. Kesempatan untuk bergabung dalam program MBA USC Marshall selama 1 tahun.
5. Jaringan luas dan bimbingan di dunia bisnis.
6. Pengembangan keterampilan kepemimpinan melalui kurikulum yang kuat dan lokakarya.

5. Fulbright Scholarship (USA)

ilustrasi mahasiswa (pexels.com/George Pak)

Beasiswa Fulbright tersedia bagi seluruh warga negara Indonesia untuk melanjutkan studi pascasarjana di universitas di Amerika. Program beasiswa Fulbright untuk jenjang S2 dan S3 tidak memiliki persyaratan usia maksimum pendaftar, cocok untuk kamu yang mencari beasiswa kuliah di Amerika tanpa batasan usia.

Syarat pendaftaran:

1. Merupakan warga negara Indonesia dan bukan penduduk tetap Amerika, atau sedang tinggal di Amerika.
2. Memiliki kualitas kepemimpinan dan menunjukkan pengalaman dalam pelayanan masyarakat.
3. Memiliki persiapan dan menunjukkan komitmen terhadap bidang studi pilihan mereka.
4. Mahir berbahasa Inggris.
5. Memiliki catatan akademis yang luar biasa.
6. Berkomitmen dapat menyelesaikan studi pascasarjana penuh waktu atau melakukan penelitian di AS.
7. Menunjukkan komitmen yang kuat untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan program beasiswa Fulbright.

Persyaratan khusus jenjang S2

Memiliki gelar sarjana (S1)

1. Memiliki IPK minimal 3.0 (skala 4.0).
2. Memiliki skor TOEFL ITP minimal 550, atau skor TOEFL iBT 80, atau skor IELTS 6,5, atau skor Duolingo 110.

Persyaratan khusus jenjang S3

1. Memegang gelar master (S2).
2. Memiliki IPK minimal 3.0 (skala 4.0).
3. Memiliki skor TOEFL ITP minimal 575, atau skor TOEFL iBT 90, atau skor IELTS 7.0, atau skor Duolingo 120 4 Memiliki niat untuk mengambil, atau kembali ke, posisi akademis setelah menyelesaikan gelar S3.

Cakupan beasiswa:

1. Bantuan biaya pembuatan Visa J-1.
2. Tiket pesawat pulang-pergi untuk kelas ekonomi Indonesia-Amerika.
3. Biaya kuliah.
4. Biaya hidup selama kuliah di Amerika dan biaya lainnya yang berkaitan.
5. Asuransi kesehatan dan kecelakaan.

6. Joint Japan/World Bank Graduate Scholarship Program (JJ/WBGSP)

ilustrasi mahasiswa S2 (pexels.com/Keira Burton)

Joint Japan/World Bank Graduate Scholarship Program (JJ/WBGSP) adalah program beasiswa yang dirancang untuk mendukung mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan pendidikan pascasarjana di bidang pembangunan di universitas terkemuka.

Program ini merupakan hasil kerjasama antara Pemerintah Jepang dan Bank Dunia, bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada individu dari negara-negara berkembang untuk memperoleh pendidikan berkualitas tinggi.

Persyaratan beasiswa:

1. Harus merupakan warga negara dari negara-negara berkembang yang memenuhi syarat.
2. Memiliki gelar sarjana atau setara.
3. Memiliki pengalaman kerja profesional yang relevan di bidang pembangunan.
4. Telah diterima di program pascasarjana yang memenuhi syarat di salah satu universitas yang terdaftar dalam program.

Cakupan beasiswa:

1. Pembiayaan penuh untuk biaya kuliah di universitas yang ditentukan.
2. Tunjangan hidup bulanan untuk membantu biaya hidup selama masa studi.
3. Pembiayaan untuk tiket pesawat pulang pergi dari negara asal ke tempat studi.
4. Perlindungan kesehatan selama masa studi.

Itu dia daftar beasiswa yang bisa di-apply untuk para profesional dan bagimu yang sudah memiliki pengalaman kerja. Semoga informasi di atas dapat membantu, ya! 

Baca Juga: Beasiswa YSEALI 2025, Kesempatan Kuliah di Kampus Top Amerika Serikat