Apa Itu Kompetisi Space Team yang Diikuti Chris COC? Dibuka di 2024!
Profil Chris COC (Instagram.com/christophergovert)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki akhir dari "Clash of Champions", para peserta Top 7 kerap menarik minat para viewers. Salah satunya adalah Christopher Govert atau akrab disapa Chris. Saat ini, ia sedang menempuh pendidikan di Nanyang Technological University Singapore. Memiliki IPK sempurna, yakni 5.0/5.0 di Jurusan Applied Physics, prestasi yang pernah ditorehkan Chris pun gak main-main.
Salah satunya adalah Juara 1 di Space Teams International, Mission Oz, Chris berhasil menempati juara pertama kala dirinya masih duduk di bangku SMA. Berikut rangkuman tentang kompetisi Space Teams International yang pernah dimenangi oleh Chris!
1. Diadakan secara virtual di lingkup internasional
Chris saat mengikuti COC (Instagram.com/christophergovert)Space Teams International Mission Oz merupakan misi ruang angkasa virtual selama enam hari yang diadakan oleh yayasan One Giant Leap Australia dan Space Teams. Pada kompetisi ini, para peserta akan berlomba-lomba untuk melaksanakan simulasi misi ruang angkasa yang sukses.
Melalui kompetisi ini, para peserta akan didorong untuk menerapkan pengetahuan dan inovasi dalam simulasi misi perjalanan ke planet lain di tata surya. Adapun pelatihan misi ini akan mencakup tutorial langsung selama satu jam dengan seorang ahli tentang topik hari itu.
Dikutip dari laman resmi Space Teams, Space Teams International Mission Oz adalah perlombaan 6 hari dengan 4 jam per harinya yang terbuka untuk peserta usia 12 tahun ke atas. Pada tahun 2022 lalu, kompetisi ini terbuka untuk negara Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Australia, negara-negara Asia, Eropa, dan Afrika.
2. Syarat berpartisipasi dalam Space Teams International
Ilustrasi anak belajar tata surya dan ruang angkasa (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Untuk 2024, Space Teams akan membuka kompetisi dengan nama “Global Space Challenge 2024”. Kompetisi ini akan diadakan pada 4-10 Oktober 2024 secara virtual yang berfokus pada kemampuan dan pengetahuan teknis para peserta saat melakukan misi ruang angkasa.
Berlomba sebagai tim, dengan mengikuti kompetisi ini, kamu akan melakukan pelatihan misi harian dengan para ahli misi luar angkasa, seperti astronot, insinyur, dan ilmuwan. Selain itu, kamu juga akan diberikan pelajaran, tutorial, dan sistem AI bawaan yang akan memandumu. Untuk itu, kamu memerlukan perangkat komputer yang dapat mengakuisisi perlombaan ini dengan spesifikasi:
- CPU dengan setidaknya 4 cores/ 2,7 GHZ
- RAM 8 GB
- 15 GB tersedia di Hard Drive
- Windows 10 (dukungan Mac OS segera hadir)
Sebelum mendaftarkan diri, kamu bisa mengecek terlebih dahulu spesifikasi perangkat komputer di sini: https://www.space-teams.com/mission-breakdown.
3. Cara mendaftar kompetisi Space Teams International
Ilustrasi anak belajar tata surya dan ruang angkasa (pexels.com/Karolina Kaboompics)Lomba ini diselenggarakan secara berkelompok sehingga kamu perlu membentuk tim yang terdiri dari 2-4 siswa atau lebih. Tergantung kamu mendaftar sebagai individu atau instansi, kamu bisa memilih sendiri tim untuk melaksanakan misi atau ditempatkan secara otomatis.
Pendaftarannya pun cukup mudah. Registrasi di laman: https://www.space-teams.com/. Setelah itu, kamu bisa mengisi data diri dengan lengkap. Untuk mengikuti kompetisi ini, pastikan kamu memiliki dana yang cukup untuk mendaftar kompetisi, yaitu $500 AUS atau sekitar Rp5 jutaan.
Baca Juga: Mengenal Computer Science dan Design Major, Jurusan Kuliah Kith COC!
4. Apa saja tantangan dan materi yang dipelajari di Space Teams International Mission Oz?
Editor’s picks
Ilustrasi anak belajar tata surya dan ruang angkasa (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Untuk kompetisi tahun ini, jadwal kegiatan lomba bisa kamu cek lebih lengkapnya di https://www.space-teams.com/mission-breakdown. Di sini, kamu dapat melihat jadwal jam kompetisi yang akan dilakukan. Berikut penjelasan setiap kegiatan yang akan diselenggarakan berdasarkan Space Teams tahun 2022 lalu:
- Hari Pertama - Planetary Science
Peserta akan diberikan materi mengenai sistem tata surya dan planet-planet serta benda langit di dalamnya, termasuk asteroid dan bulan. Selain itu, peserta juga diberikan materi mengenai formasi tata surya dan interaksi yang terjadi di luar angkasa, seperti gravitasi, temperatur, tekanan, dan lain-lain. Pada hari pertama ini, para peserta akan ditantang untuk mendesain dan mengunjungi planet mereka sendiri dengan perangkat SpaceCRAFT.
- Hari Kedua - Spacecraft Design and Assembly
Para praktisi akan mengajarkan peserta mengenai sistem yang diperlukan dalam mengoperasikan pesawat ruang angkasa, perjalanan ke planet yang jauh dari tata surya, dan cara untuk menjaga dukungan hidup untuk para kru luar angkasa. Selanjutnya, para peserta akan ditantang untuk membuat dan merakit pesawat ruang angkasa antarplanet.
- Hari Ketiga - Orbital Mechanics and Remote Sensing
Peserta akan diberikan materi mengenai mekanika orbit, gravitasi, dan manuver pesawat ruang angkasa di luar angkasa. Peserta pun akan diberikan pemahaman mengenai perbedaan peluncuran pesawat ruang angkasa dengan pesawat terbang. Lebih lanjut, materi ini akan berguna bagi para peserta untuk merancang lintasan dari Bumi ke Vulcan, planet asing yang melewati tata surya.
- Hari Keempat - Atmospheric Entry and Landing
Selanjutnya, para peserta akan diberikan materi mengenai bagaimana cara mendaratkan pesawat luar angkasa secara kompleks. Dengan sebelumnya mengetahui bahwa menerbangkan pesawat luar angkasa berbeda dengan pesawat terbang, para peserta akan belajar lebih dalam mengenai prosedur pendaratan untuk turun dengan aman dari orbit. Setiap peserta akan meningkatkan keterampilannya untuk mengemudikan pesawat sambil menggunakan aerobraking untuk memperlambat pesawat ruang angkasa dari kecepatan orbit agar pendaratan berjalan mulus dan aman.
- Hari Kelima - Habitat Construction
Peserta akan diajarkan mengenai komponen penting dalam mendesain markas yang dapat ditinggali di luar angkasa. Termasuk seperti bagaimana menemukan titik yang tepat untuk mencari air, makanan, dan oksigen. Di sini, para peserta akan belajar bagaimana cara untuk memenuhi syarat habitat di luar angkasa yang aman bagi para kru.
- Hari Keenam - Surface Exploration
Pada hari terakhir, para peserta akan diajarkan mengenai cara-cara dan metode bertahan hidup selain di bumi. Di sesi ini, para peserta akan belajar untuk mengoptimalkan aktivitas dan teleportasi robotik yang digunakan dalam misi penjelajahan luar angkasa dalam jangka panjang.
5. Space Teams 2024 dibuka
Ilustrasi anak belajar tata surya dan ruang angkasa (pexels.com/Tima Miroshnichenko)Dengan tajuk “Global Space Challenge 2024”, Space Teams membuka misi ruang angkasa untuk dijelajahi oleh peserta berusia 7 dan 8 tahun. Pada kompetisi ini, para peserta akan berkompetisi dan belajar mengenai cara menjalankan misi ruang angkasa virtual, merancang pesawat ruang angkasa dan terbang ke dunia lain, membangun habitat yang berkelanjutan, dan merasakan pengalaman menjalajahi planet.
Untuk mengikuti kompetisi ini, peserta diminta untuk mengirim video singkat selama 2 menit yang menceritakan mengapa peserta ingin menjadi bagian dari misi luar angkasa. Untuk penjelasan lebih lanjut, kamu bisa mengecek langsung persyaratannya di: https://onegiantleapfoundation.com.au/global-space-challenge-scholarship/#1691655263534-1a391bc3-ac82.
Itulah penjelasan mengenai kompetisi misi luar angkasa internasional yang dimenangi oleh Chris. Dibuka hingga 1 Oktober nanti, jangan lupa cek laman resminya untuk ikut, ya!
Baca Juga: 7 Gaya Makeup Minimalis ala Xaviera Putri, Peserta COC yang Kece!
