SDM Siap Kerja, Yayasan WINGS Peduli Kolaborasi dengan SMKN 8 Bandung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yayasan WINGS Peduli mendonasikan mesin bubut dan milling sebagai alat praktik siswa, serta memberikan pelatihan public speaking kepada guru di SMKN 8 Bandung, dengan melibatkan karyawan WINGS Group secara langsung. Kegiatan ini merupakan salah satu dukungan Yayasan WINGS Peduli terhadap pemerintah, khususnya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, untuk meningkatkan relevansi siswa vokasi dengan kebutuhan dunia usaha dan industri.
Sebagai informasi, inisiatif ini merupakan komitmen #WINGSPeduliPendidikan untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
1. Tantangan lulusan vokasi di Indonesia
Lulusan vokasi di Indonesia masih menghadapi sejumlah tantangan, termasuk minimnya tingkat penyerapan mereka di pasar kerja. Menurut survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) 2022, jumlah pengangguran terbuka lulusan vokasi mencapai 1,8 juta orang atau 22 persen dari total penganggur. Jumlah terbanyak adalah lulusan SMK, melampaui lulusan diploma 1, diploma 2, dan diploma 3. Fakta ini disebabkan oleh kesenjangan antara keterampilan siswa dengan kebutuhan industri, sehingga perusahaan masih kesulitan mendapatkan tenaga kerja.
Melalui program kolaborasi bersama SMKN 8 Bandung, Yayasan WINGS Peduli berupaya memperlengkapi siswa dengan sarana dan pelatihan yang dibutuhkan, demi melahirkan lulusan sekolah vokasi yang kompeten dan siap kerja.
Baca Juga: Apa Itu Generasi Bersih Sehat? Yuk Simak Program WINGS for UNICEF
Editor’s picks
2. Apresiasi dari SMKN 8 Bandung
Perwakilan SMKN 8 Bandung mengapresiasi Yayasan WINGS Peduli atas donasi mesin dan pelatihan public speaking yang diberikan. H. Agus Nugroho, Kepala SMKN 8 Bandung mengatakan, “Kami berterima kasih kepada Yayasan WINGS Peduli atas donasi mesin produksi dan pelatihan public speaking yang diberikan. Bantuan ini sangat berarti bagi kami karena dapat memperkaya alat praktik siswa dan meningkatkan keterampilan komunikasi guru, apalagi dengan melibatkan karyawan WINGS Group dalam penyampaian materi. Kami berharap mesin bubut dan milling ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh guru dan siswa, sehingga mereka lebih adaptif saat terjun ke lapangan,” ungkapnya.
3. Program pelatihan dan komitmen Yayasan WINGS Peduli
Mesin bubut dan milling merupakan mesin perkakas yang digunakan untuk membuat sparepart mesin produksi dalam industri manufaktur. Dalam program kolaborasi bersama SMKN 8 Bandung ini, kedua mesin produksi direstorasi agar siap dipakai untuk praktik, sekaligus upaya ramah lingkungan dengan memperpanjang usia mesin dengan memberi manfaat bagi komunitas sekitar. Tim Engineering WINGS Group juga memberikan pelatihan langsung untuk memastikan pemahaman dan penggunaan alat yang optimal.
Selain itu, Yayasan WINGS Peduli juga memberikan pelatihan public speaking oleh tim Marketing dan Corporate Learning and Development WINGS Group bagi puluhan guru SMKN 8 Bandung. Program ini mendukung pengembangan sumber daya manusia di Indonesia, sejalan dengan misi pilar pendidikan Yayasan WINGS Peduli dan filosofi WINGS Group. (WEB/AD)
Baca Juga: Sinergi WINGS for UNICEF Bersama SoKlin Wujudkan Generasi Bersih Sehat