3 Tips Kendalikan Suhu Ruangan yang Terpapar Sinar Matahari

Bisa kok ruangannya dibikin lebih adem

Ruangan yang terpapar sinar matahari memang memiliki kelebihan tersendiri. Salah satunya adalah mendapatkan pencahayaan yang baik, sehingga ruangan menjadi lebih terang tanpa bantuan lampu. Namun, kondisi ini bukan berarti tak ada masalah. 

Saat cuaca panas, ruangan bakal terasa seperti "oven" dan bikin gerah siapa pun yang berada di dalamnya. Tentu hal tersebut sangat mengganggu kenyamanan. Tapi, gak perlu khawatir karena ada tiga tips kendalikan suhu ruangan yang terpapar sinar matahari. Scroll ke bawah dan baca sampai tuntas, ya, tipsnya.

1. Kenali waktu terbaik untuk penutupan jendela

3 Tips Kendalikan Suhu Ruangan yang Terpapar Sinar Matahariilustrasi ruangan terpapar sinar matahari (pexels.com/Pixabay)

Sinar matahari paling terik biasanya muncul pada siang hari antara pukul sepuluh pagi hingga empat sore. Ini adalah waktu di mana kamu perlu mengambil langkah-langkah ekstra untuk mengendalikan suhu dalam ruangan. Jangan biarkan ruangan terasa panas dan bikin badan bercucuran keringat.

Saat jam-jam ini, pastikan untuk menutup penutup jendela, seperti gorden atau tirai tebal, untuk menghalangi sinar matahari langsung masuk. Ini akan membantu menjaga suhu tetap sejuk dan nyaman di dalam ruangan. Jika hal tersebut bikin ruangan jadi gelap, kamu bisa menyisakan sedikit celah agar cahaya bisa masuk.

2. Gunakan kipas angin dengan bijak

3 Tips Kendalikan Suhu Ruangan yang Terpapar Sinar Matahariilustrasi ruangan terpapar sinar matahari (pexels.com/Curtis Adams)
dm-player

Kipas angin adalah alat sederhana yang dapat membantu mengatasi panas berlebih. Ini lebih baik daripada menggunakan AC sepanjang hari karena bisa bikin tagihan listrik kamu membengkak. Pastikan kamu menempatkan kipas angin di tempat yang strategis.

Untuk pendinginan maksimal, kamu bisa meletakkan kipas angin dekat jendela yang terpapar matahari sehingga udara luar yang lebih dingin dapat masuk ke dalam ruangan. Jika kamu memiliki kipas angin berdiri, arahkan angin ke arah atap untuk mengeluarkan udara panas yang ada di atas. Ini akan membantu menjaga suhu tetap terkendali.

3. Pertimbangkan pemasangan penutup jendela berinsulasi

3 Tips Kendalikan Suhu Ruangan yang Terpapar Sinar Matahariilustrasi ruangan terpapar sinar matahari (pexels.com/Curtis Adams)

Jika kamu tinggal di daerah yang sering terkena panas yang ekstrem seperti perkotaan pesisir, pertimbangkan untuk memasang penutup jendela berinsulasi. Penutup jendela ini dirancang khusus untuk mengurangi pemanasan yang masuk ke dalam ruangan dan menjaga suhu tetap stabil. Jadi, gak sekadar menghalau sinar matahari yang masuk.

Beberapa jenis penutup bahkan dapat membantu mengurangi biaya listrik dengan meningkatkan efisiensi energi. Kamu bisa memilih dan menyesuaikan dengan anggaran yang dimiliki. Sedikit saran, lebih baik menabung beberapa saat untuk berinvestasi dengan membeli penutup jendela berkualitas karena tahan lama dan bikin ruangan jauh lebih adem.

Sekarang gak perlu lagi bingung menciptakan hawa sejuk di ruangan terpapar sinar matahari tanpa memakan banyak energi. Cukup lakukan tips kendalikan suhu ruangan di atas, masalah kegerahan akan teratasi. Segera praktikkan, ya!

Baca Juga: 5 Tips Mengatur Isi Kulkas Berdasarkan Zona Suhu biar Lebih Segar

Alfikri Saga Photo Verified Writer Alfikri Saga

.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya