Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Wallpaper dinding menjadi pilihan populer untuk mempercantik ruangan karena variasi motif, warna, dan tekstur yang dapat disesuaikan dengan gaya interior. Namun, memilih wallpaper yang tepat membutuhkan pertimbangan matang agar hasilnya sesuai dengan keinginan.
Berikut adalah beberapa tips untuk memilih wallpaper dinding yang tepat.
1. Sesuaikan dengan konsep interior
ilustrasi interior(Pexels.com/Veceslavas Popa) Setiap ruangan memiliki konsep dan tema tertentu, seperti minimalis, klasik, modern, atau vintage. Pilih wallpaper yang sesuai dengan tema tersebut. Misalnya, untuk konsep minimalis, pilih wallpaper dengan motif sederhana dan warna netral seperti putih, abu-abu, atau pastel.
Sebaliknya, untuk tema klasik atau vintage, pilih wallpaper dengan motif bunga atau ornamen yang lebih kompleks.
2. Pertimbangkan ukuran ruangan
ilustrasi ruang tamu (Unsplash.com/Naomi Hebert) Ukuran ruangan sangat berpengaruh dalam memilih wallpaper. Untuk ruangan kecil, sebaiknya pilih wallpaper dengan motif kecil dan warna terang agar ruangan terlihat lebih luas. Sebaliknya, untuk ruangan besar, kamu bisa lebih bebas memilih motif besar atau warna yang lebih gelap.
3. Pilih warna yang tepat
ilustrasi pilihan warna (Pixabay.com/Geralt) Warna wallpaper sangat menentukan suasana ruangan. Warna cerah seperti putih, kuning, atau biru muda memberikan kesan ruang yang lebih terang dan luas. Warna-warna hangat seperti cokelat, merah, atau oranye memberikan kesan hangat dan nyaman. Pastikan warna wallpaper selaras dengan warna furnitur dan dekorasi lainnya di ruangan.
4. Perhatikan jenis dan bahan wallpaper
ilustrasi tektur wallpaper (Unsplash.com/Alexandra Gorn) Ada berbagai jenis dan bahan wallpaper yang tersedia di pasaran, seperti vinyl, kain, atau kertas. Wallpaper vinyl adalah pilihan yang paling umum karena tahan lama dan mudah dibersihkan, cocok untuk area yang sering digunakan seperti ruang tamu atau dapur.
Wallpaper kain memberikan tekstur yang lebih mewah, cocok untuk kamar tidur atau ruang kerja. Sedangkan wallpaper kertas biasanya lebih murah tetapi tidak tahan lama, sehingga lebih cocok untuk ruangan yang jarang digunakan.
Baca Juga: 5 Cara Membersihkan Noda pada Wallpaper agar Cepat Kinclong
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
5. Cek kualitas dan ketahanan
ilustrasi wallpaper (Unsplash.com/Minh Pham Sebelum membeli, periksa kualitas dan ketahanan wallpaper. Pilih wallpaper yang tahan terhadap air dan kelembaban, terutama jika akan dipasang di dapur atau kamar mandi. Pastikan juga wallpaper memiliki daya rekat yang baik agar tidak mudah mengelupas.
6. Perhatikan pola dan motif
ilustrasi motif wallpaper (Unsplash.com/Ryan Wilson) Pola dan motif wallpaper harus diperhatikan agar tidak membuat ruangan terlihat berlebihan atau terlalu ramai. Jika ruangan sudah memiliki banyak dekorasi, sebaiknya pilih wallpaper dengan pola yang lebih sederhana. Sebaliknya, jika ruangan terasa kosong, kamu bisa memilih wallpaper dengan motif yang lebih berani untuk memberikan karakter pada ruangan.
7. Sesuaikan dengan anggaran
ilustrasi wallpaper (Unsplash.com/Dan Gold) Harga wallpaper bisa bervariasi tergantung pada bahan, motif, dan kualitas. Tentukan anggaran terlebih dahulu dan pilih wallpaper yang sesuai dengan budget-mu. Jangan lupa untuk menghitung kebutuhan wallpaper berdasarkan luas dinding yang akan dilapisi.
8. Perhatikan pemasangan
ilustrasi ruang tamu (Unsplash.com/Francesca Tosolini) Pemasangan wallpaper juga harus diperhatikan. Pastikan dinding dalam kondisi bersih, rata, dan kering sebelum memasang wallpaper. Jika kamu tidak yakin bisa memasangnya sendiri, sebaiknya gunakan jasa profesional agar hasilnya rapi dan tahan lama.
