TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Tips Memilih Kontraktor Renovasi yang Hemat Biaya

Biar isi rekening gak jebol

ilustrasi diskusi dengan kontraktor (pexels.com/ThisIsEngineering)

Memilih kontraktor yang tepat adalah langkah paling krusial dalam memastikan proyek renovasi berjalan lancar dan sesuai anggaran. Kamu harus menemukan kontraktor yang gak hanya berkualitas, tetapi juga bisa hemat secara biaya. Dalam proses renovasi, setiap keputusan finansial harus dipertimbangkan dengan hati-hati, agar kamu gak terjebak dalam biaya yang membengkak dan hasil yang kurang memuaskan.

Tenang aja, sudah dirangkum, nih, tujuh tips praktis buat membantu kamu memilih kontraktor renovasi yang dapat memenuhi kebutuhan tanpa menguras kantong. Wajib disimak baik-baik, ya, biar gak menyesal di kemudian hari.

1. Riset dan minta rekomendasi

ilustrasi riset mencari kontraktor (pexels.com/Christina Morillo)

Lakukan riset menyeluruh untuk menemukan kontraktor yang memiliki reputasi baik. Jangan sungkan buat bertanya kepada teman, keluarga atau kolega yang pernah melakukan renovasi. Siapa tahu mereka punya kenalan kontraktor yang bisa membantu renovasimu dengan harga murah.

Rekomendasi dari orang terpercaya bisa berharga banget karena mereka dapat ngasih informasi tentang pengalamsan langsung, kualitas pekerjaan serta tingkat kepuasan. Selain itu, kamu juga bisa mencari kontraktor di direktori online atau situs ulasan, tetapi pastikan untuk meneliti lebih lanjut tentang latar belakang mereka, ya.

2. Periksa portofolio dan ulasan

ilustrasi portofolio kontraktor (pexels.com/ANTONI SHKRABA production)

Lihatlah portofolio kontraktor yang menunjukkan hasil kerja mereka sebelumnya. Banyak kontraktor memiliki situs web atau akun media sosial yang memamerkan proyek yang telah selesai. Amati gaya dan kualitas pekerjaan mereka untuk memastikan sesuai dengan visi renovasi yang kamu inginkan.

Selain itu, baca ulasan dari klien sebelumnya di platform seperti Google, X, atau Facebook. Ulasan ini bisa memberikan wawasan tentang kepuasan pelanggan, ketepatan waktu dan kualitas layanan purna jual. Dengan langkah ini, kamu bisa terhindar dari kontraktor problematik yang bisa bikin kacau renovasimu.

Baca Juga: 5 Tips Renovasi Rumah dengan Budget Terbatas, Terapkan DIY!

3. Dapatkan beberapa penawaran

ilustrasi mencari penawaran ke kontraktor (pexels.com/ANTONI SHKRABA production)

Saat riset dan survei, jangan cuma pilih satu kontraktor aja. Mintalah penawaran dari beberapa kontraktor untuk membandingkan harga dan layanan yang ditawarkan. Pastikan untuk meminta detail lengkap mengenai apa yang termasuk dalam setiap penawaran, seperti bahan, biaya tenaga kerja dan estimasi waktu penyelesaian.

Dengan membandingkan penawaran, kamu bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang harga yang wajar dan menentukan apakah ada kontraktor yang menawarkan nilai lebih untuk anggaran yang kamu miliki. Siapa tahu hoki bertemu kontraktor berkualitas dengan bugdet ekonomis untuk mewujudkan renovasi murahmu.

4. Tanya tentang pengalaman dan lisensi

ilustrasi kontraktor berlisensi (pexels.com/Anamul Rezwan)

Pastikan kontraktor yang kamu pilih memiliki pengalaman yang cukup dalam jenis renovasi yang kamu rencanakan. Tanyakan seberapa lama mereka telah berkecimpung dalam bisnis ini dan proyek serupa apa yang telah mereka kerjakan. Selain itu, penting untuk memeriksa apakah kontraktor memiliki lisensi dan asuransi yang sesuai.

Namun, kebanyakan kontraktor berskala kecil untuk renovasi murah biasanya gak berlisensi. Mereka rata-rata kumpulan tukang yang dipimpin mandor. Sebagai ganti lisensi resmi, kamu bisa pertimbangkan jam terbang mereka dan testimoni dari beberapa orang yang pernah memakai jasa kontraktor tersebut.

Baca Juga: Ingin Membangun Rumah Sustainable? Berikut Langkah-langkahnya!

5. Diskusikan anggaran secara terbuka

ilustrasi bertanya soal biaya renovasi (pexels.com/Anamul Rezwan)

Ketika berbicara dengan kontraktor, jangan ragu untuk menjelaskan anggaran yang kamu miliki. Tanyakan kepada mereka apakah mereka dapat bekerja dalam batas tersebut dan apa yang bisa dilakukan untuk menyesuaikan proyek agar tetap sesuai dengan anggaranmu. Jangan pernah merasa gak enakan saat berhadapan dengan kontraktor, nanti kamu bakal menyesal.

Kontraktor yang profesional akan menghargai keterbukaan ini dan mungkin memberikan saran tentang cara mengurangi biaya tanpa mengorbankan kualitas, seperti memilih bahan alternatif yang lebih terjangkau. Namun, jika sudah cekcok soal anggaran dari awal, lebih baik cari kontraktor lain karena ke depannya pasti bakal lebih runyam.

6. Baca kontrak dengan teliti

ilustrasi membaca kontrak dengan teliti (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Sebelum menandatangani kontrak, bacalah semua syarat dan ketentuan dengan cermat. Pastikan semua detail proyek, termasuk biaya, jadwal, tanggung jawab dan prosedur pembayaran, tercantum dengan jelas. Perhatikan juga kebijakan mengenai perubahan proyek atau biaya tambahan yang mungkin muncul di kemudian hari.

Memahami kontrak secara menyeluruh dapat membantu menghindari kebingungan atau perselisihan di tengah proyek. Kamu harus jujur kepada kontraktor, begitu kamu wajib mengecek kejujuran kontraktor lewat kontrak mereka. Baca sedetail mungkin dan tanyakan jika ada poin yang janggal.

Baca Juga: 5 Tips Membangun Rumah Anti Panas, Ciptakan Suasana Nyaman!

7. Komunikasi yang baik

ilustrasi berkomunikasi dengan kontraktor (pexels.com/ThisIsEngineering)

Pilihlah kontraktor yang mudah diajak komunikasi dan responsif terhadap pertanyaan atau kekhawatiranmu. Komunikasi yang baik sangat penting untuk memastikan bahwa proyek berjalan sesuai rencana dan untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul. Kontraktor yang baik akan selalu memberikan pembaruan tentang kemajuan proyek dan siap mendiskusikan ide-ide atau perubahan yang mungkin diperlukan.

Masalah komunikasi yang sering muncul di lapangan adalah pemilik proyek renovasi menuntut ini dan itu karena masih awam soal dunia konstruksi. Di sisi lain, beberapa oknum kontraktor juga kerap kurang jujur dan memanfaatkan keluguan kliennya. Sebagai titik tengah, kamu bisa minta bantuan orang terdekat yang lebih paham konstruksi untuk mengawasi proses renovasi.

Dengan mengikuti tujuh tips barusan, kamu dapat memastikan bahwa proyek renovasimu berjalan sesuai harapan tanpa membebani anggaran. Dengan persiapan yang matang, kamu bisa menikmati hasil renovasi murah yang memuaskan.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Kontraktor untuk Renovasi Rumah, Harus Cermat

Verified Writer

Alfikri Saga

Alfikri Saga mulai menulis sejak 2017 saat duduk di bangku SMP dan bergabung di IDN Times Community sejak 2020. Saat ini, Alfikri Saga sedang menempuh kuliah jurusan arsitektur.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya