TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Cara Menanam Jeruk, Praktis dan Hasilkan Rasa Buah yang Manis

Buah jeruk rasanya manis, segar, dan sumber vitamin C

ilustrasi cara menanam jeruk (pexels.com/Sharon McCutcheon)

Jika biasanya kamu selalu membeli jeruk, sekarang kamu juga bisa menanam sendiri dan memetik jeruk yang matang dari lahan rumahmu. Berikut lima cara menanam jeruk yang praktis dan mampu menghasilkan rasa yang manis.

1. Siapkan bibit jeruk yang akan kamu tanam 

ilustrasi biji buah jeruk (pexels.com/Digital Buggu)

Menanam buah jeruk, kamu perlu menyiapkan bibit unggulnya dulu. Ada dua cara untuk mendapatkan bibitnya, kamu bisa membeli di toko pertanian atau membuat bibit tanaman sendiri. Lebih praktis, jika kamu membeli bibit, sebab kamu akan mendapatkan bibit yang berkualitas baik.

Namun, jika ingin membuat bibit sendiri, itu juga bisa. Pilih buah jeruk yang matang dan ambil bijinya. Lalu, jemur beberapa biji sesuai dengan kebutuhan yang akan kamu tanam. Proses penjemuran sebaiknya di bawah sinar matahari, agar bisa benar-benar kering, dan diamkan selama 2-3 hari.

Baca Juga: 5 Cara Menanam Semangka dalam Pot, Gak Repot

2. Olah media tanam dengan baik 

ilustrasi orang sedang mengolah media tanam (pexels.com/Gustavo Fring)

Selanjutnya, kamu perlu mengolah media tanam yang akan digunakan. Campurkan tanah, pupuk kompos dan pasir atau sekam dengan perbandingan 2:1:1. Gunakan pot dan isi dengan tanah gembur yang kering dan tidak bergumpal. Sebelum kamu mengisi pot dengan campuran tanah tersebut, sebaiknya dasar pot kamu isi dulu dengan sedikit pecahan batu bata, lalu lapisi atasnya dengan kerikil.

Kemudian, masukan olahan media tanam ke dalam pot yang telah terisi pecahan bata dan kerikil. Jangan terlalu penuh, kamu cukup mengisi pot dengan tanah sampai 2/3 bagian saja dari besar ukuran pot yang kamu gunakan, atau kurang lebih sekitar 10 cm dari permukaan atas pot.

3. Tahap menanam bibit jeruk 

ilustrasi menanam jeruk di pot (youtube.com/GT)

Setelah bibit unggulnya kamu dapatkan dan media tanam juga sudah kamu siapkan, maka selanjutnya adalah tahan penanaman bibit jeruk. Caranya mudah dan praktis, buatlah lubang tanam pada pot yang berisi olahan media tanam, untuk kedalamannya sekitar 5 cm.

Masukan 2 biji jeruk dalam satu lubang tanam. Setelah itu, tutup kembali menggunakan tanah, dan siram dengan air secukupnya. Tunggu beberapa hari, nanti bibit jeruk atau biji yang kamu tanam tadi akan mulai bertumbuh tunas. Setelah mulai tumbuh daun kurang lebih 4-5 helai, bibit jeruk sudah bisa kamu pindahkan ke pot tanam yang ukurannya lebih besar. Satu pot tanam gunakan untuk satu tanaman jeruk.

4. Pemeliharaan tanaman jeruk 

ilustrasi tanaman jeruk membutuhkan sinar matahari yang cukup (pexels.com/Tim Mossholder)

Setelah berhasil menanam, maka kamu juga harus memelihara tanaman agar bertumbuh besar dan sehat. Pastikan tanamanmu mendapatkan sinar matahari yang cukup. Lalu, siram dengan air setiap hari, pada pagi dan sore hari. Selain itu, kamu juga perlu rutin memberikan tanaman jeruk pupuk setiap minggunya, 3 bulan dan 4 bulan sekali sebagai nutrisinya.

Saat pertumbuhan tanaman semakin besar, agar satu tanaman dengan yang lainnya tidak saling mengganggu, maka rutinlah melakukan pemangkasan. Kemudian, ranting pohon yang terserang hama dan penyakit juga perlu kamu pangkas. Pada bagian daun pohon jeruk, juga perlu kamu perhatikan kesehatannya.

Apabila terdapat hama yang berwarna hitam, segera potong daunnya, maka rutinlah juga membasmi hama yang menyerang daun dengan menyemprotkan insektisida. Penyemprotan perlu dilakukan dengan hati-hati, supaya buah jeruk tidak terkena percikannya.

Baca Juga: 5 Cara Menanam Melon agar Berbuah Lebat dan Sehat

Verified Writer

Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya