TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Trik Mengeringkan Cucian Tanpa Mesin Pengering saat Musim Hujan

Anti lembap dan bau apek!

ilustrasi menjemur cucian (pexels.com/id-id/@centre-for-ageing-better)

Musim hujan sudah mulai terasa. Bahkan di beberapa daerah hujan sudah turun. Walau hujan dikatakan memberi berkah dan rezeki tetapi bisa membawa ketidaknyamanan akibat minimnya sinar matahari. Tak ayal lagi pakaian basah dan lembap menumpuk sehingga  bau apek.

Dilansir Healthshots, memakai baju yang tidak benar-benar kering atau lembap menyebabkan gangguan kesehatan terutama kulit. Yaitu, memicu infeksi jamur atau virus pada tubuh.

Jika memiliki mesin pengering, hal tersebut dapat teratasi. Untuk yang tidak mempunyai mesin pengering jangan putus asa, ada beberapa trik untuk mengeringkan cucianmu saat musim hujan nanti. Mau tahu? Simak di bawah ini 

1. Biarkan air menetes baru dijemur

ilustrasi memeras cucian (pexels.com/id-id/tkirkgoz)

Mencuci menggunakan tangan masih ada yang melakukan. Sehingga pada musim hujan nanti sangat sulit kering. Untuk mengatasinya lakukan trik ini yaitu, setelah selesai mencuci dan diperas jangan langsung dijemur. Taruh cucianmu di ember yang berlubang-lubang biarkan sejenak agar air yang ada menetes.

Tunggu beberapa saat lalu peras kembali. Tujuannya agar tidak ada lagi air pada cucian yang membuatnya sulit kering. Setelah itu kamu dapat menjemur.

2. Gantung pakai hanger

ilustrasi jemur menggunakan hanger(pexels.com/id-id/cristian-rojas)

Selanjutnya saat menjemur pakaian yang telah dicuci gantung pakai hanger. Dilansir Moomyinme, menjemur pakaian yang telah dicuci menggunakan hanger akan mempercepat proses pengeringan karena baju dalam keadaan tergantung mudah terkena angin. Sehingga lebih cepat kering dibanding hanya disampirkan di jemuran. 

Usahakan cucian yang kamu gantung pada hanger tersebut airnya sudah tidak menetes lagi. Sehingga cepat kering tidak lembap dan terhindar dari bau apek.

Baca Juga: 3 Cara Mengeringkan Cucian saat Musim Hujan, Langsung Kering!

3. Menggunakan jemuran model stand

ilustrasi jemuran model stand(pexels.com/id-id/ron-lach)

Saat musim hujan nanti hendaknya kamu menyiapkan jemuran model stand yaitu, jemuran pakaian berdiri. Jemuran ini terbuat dari aluminium dan dapat dipindah-pindah. Jika hujan, jemuran dapat diangkat masuk dan saat hujan berhenti dikeluarkan lagi.

Gantung pakaian memakai hanger pada jemuran model stand ini. Maka angin sepoi-sepoi saat hujan akan mengeringkan cucianmu.

4. Kontrol kelembapan ruangan

ilustrasi garam (pixabay.com/id/users/onefox)

Diketahui saat hujan tingkat kelembapan  udara sangat tinggi karena tidak ada sinar matahari. Inilah yang menyebabkan cucian sulit kering. Dilansir Hellolaundry, jika tingkat kelembapan udara rendah akan membantu cucian cepat kering.

Nah, saat musim hujan tiba usahakan tingkat kelembapan udara rendah di ruang tempat menjemur cucianmu. Dilansir Forbes, agar tingkat kelembapan udara rendah dapat menggunakan garam murni. Tempatkan garam murni dalam kantong atau wadah letakkan pada pojok-pojok ruang tempat menjemur cucian.

5. Gulung dalam handuk

ilustrasi gulungan handuk (pexels.com/id-id/dom-j)

Handuk dapat juga membantu untuk mengeringkan cucian, lho. Namun, cucian yang akan dikeringkan hanya beberapa potong saja.

Dilansir Bajajelectricals, handuk dapat membantu menyerap air pada cucian yang akan dikeringkan. Caranya, lebarkan handuk yang besar dan halus. Letakkan beberapa pakaian basah di atas handuk. Gulung kemudian pegang kedua ujungnya lalu putar dengan kencang sampai terpelintir. Sehingga dapat memeras kelebihan air dalam cucian menjadi setengah kering kemudian siap dijemur.

Baca Juga: 13 Cara Mengeringkan Sepatu dengan Cepat, Dijamin Anti Bau!

Verified Writer

A Nitha Nahfiah

ibu rumah tangga, dengan tiga putri, sarjana teknik sipil, berkarya dan memberi manfaat untuk banyak orang

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya