TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Aturan Menata Kamar Tidur Anak Berdasarkan Feng Shui 

Posisi tempat tidur juga perlu diperhatikan, lho!

ilustrasi anak di kamar tidur (pexels.com/Mikhail Nilov)

Kamar tidur menjadi salah satu ruangan terpenting dalam ilmu feng shui. Menerapkan feng shui untuk menata kamar tidur dipercaya dapat meningkatkan energi positif, sehingga tidur makin berkualitas.

Bagi kamu yang tertarik untuk menerapkan feng shui kamar tidur anak, ada beberapa aturan yang harus diperhatikan. Dilansir Cleanipedia, terdapat lima aturan menata kamr tidur anak berdasarkan feng shui yang bisa diterapkan berikut ini.

1. Singkirkan barang yang sudah tidak dipakai

ilustrasi menata pakaian (pexels.com/Sarah Chai)

Anak bisa merasa tidak nyaman ketika kamarnya penuh dengan barang. Sebagai orangtua, kamu bisa membersihkan lemari mereka dengan mengelompokkan pakaian atau mainan yang sekiranya sudah jarang dipakai.

Baju atau mainan bisa diletakkan di gudang atau disumbangkan ke orang yang membutuhkan. Dengan mengurangi barang di kamar, maka kamar tidur anak bisa terasa lebih longgar.

2. Perhatikan posisi tempat tidur 

ilustrasi ayah dan anak di atas tempat tidur (pexels.com/Tatiana Syrikova)

Prinsip utama feng shui kamar adalah posisi tempat tidur. Tempat tidur anak harus sejajar dengan bagian terluas ruangan dan idealnya menempel pada dinding.

Pastikan tidak ada benda-benda di bawah tempat tidur, karena hal itu bisa menghalangi energi positif untuk bersirkulasi dengan bebas. Jika memungkinkan, harus ada ruang kosong agar anak bisa berjalan di setiap sisi tempat tidur.

Baca Juga: 5 Penempatan Furnitur Berdasarkan Feng Shui agar Lebih Nyaman

3. Cat dinding kamar dengan warna menenangkan

ilustrasi anak di atas tempat tidur (pexels.com/cottonbro)

Pilih warna cat dinding yang hangat, alih-alih warna yang terlalu nyentrik. Pertimbangkan untuk menggunakan warna biru, hijau, dan pastel.

Bukan tanpa alasan, semua warna di atas dapat memberikan ketenangan pada anak. Sedangkan warna yang terlalu meriah membuat anak kurang bisa fokus.

4. Pasang hiasan untuk memotivasi anak

ilustrasi kamar tidur anak (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Kamar anak harus bisa menjadi tempat untuk membangkitkan semangat, menginspirasi, dan membuat mereka bahagia. Memasang cermin panjang di dalam kamar dibutuhkan untuk memotivasi anak yang kurang percaya diri. Kamu juga bisa pasang hiasan berwarna cerah untuk memotivasi anak yang pendiam.

Jika anak memiliki penghargaan, seperti piala atau sertifikat, tidak ada salahnya untuk memajang benda-benda tersebut di dalam kamar. Hal tersebut perlu dilakukan agar anak semakin termotivasi untuk berprestasi.

Baca Juga: 5 Tips Feng Shui agar Dapur Bawa Keberuntungan dan Energi Positif

Verified Writer

Alfadhylla Rosalina Wibisono

An ESFP - but sometimes like to be quiet

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya