5 Tanda Kamu Mulai Tersalip Junior di Tempat Kerja, Harus Waspada!
ilustrasi malas bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dunia kerja memang selalu identik dengan persaingan yang semakin kompetitif dan tidak mudah, sebab kualifikasi dan juga standar yang semakin tinggi. Tidak mengherankan apabila setiap pegawai seolah saling menunjukkan yang terbaik agar bisa mengamankan posisinya, sehingga dapat memeroleh jaminan karier untuk ke depannya nanti.
Persaingan kerja bukan hanya kerap dialami oleh para pegawai yang berada di level sama, namun juga sering terjadi antara junior dan juga senior. Jika kamu sudah bekerja cukup lama, maka harus memperhatikan beberapa tanda berikut ini yang menunjukkan bahwa kamu sudah mulai tersalip oleh juniormu di tempat kerja.
1. Mulai jarang diberikan tanggung jawab baru
ilustrasi bekerja (unsplash.com/charlesdeluvio)Tanda yang pertama dapat terlihat dari proyek proyek atau pun tanggung jawab yang diberikan oleh pihak perusahaan terhadap para pegawainya. Semestinya memang ada perbedaan tersendiri yang akan dirasakan oleh para pegawai junior dan juga senior dalam mendapatkan proyek tersebut, sebab umumnya akan lebih diprioritaskan kepada para senior.
Kika kamu menemukan bahwa para junior sudah mulai mendapatkan proyek baru atau pun tanggung jawab yang jauh lebih besar dibandingkan dirimu, maka artinya kariermu mungkin saja akan segera terselip. Hal ini karena memang tidak sedikit pula atasan yang percaya bahwa pegawai junior jauh lebih siap dan cepat tanggap dalam menjalankan proyek tersebut, sehingga mempercayakannya pada mereka.
2. Tidak mendapatkan pengakuan atau pujian
ilustrasi bekerja (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)Pengakuan atau pun pujian merupakan dua hal yang sangat diinginkan oleh para pegawai, sebab menandakan bahwa mereka benar-benar dihargai. Cara atasan dalam memberikan pujian tersebut biasanya akan berbeda-beda, entah itu pada pegawai junior atau pun senior karena akan disesuaikan dengan kontribusinya.
Jika kamu merasa bahwa pegawai junior mulai lebih banyak mendapatkan pengakuan atau pun pujian, maka artinya kinerja mereka jauh lebih unggul dibanding dirimu. Kamu mungkin harus melakukan evaluasi diri jika sampai jarang atau bahkan mulai tidak mendapatkan pengakuan lagi dari atasan, sebab bisa jadi karena memang performamu yang menurun.
Baca Juga: 5 Kemampuan Hadapi Tekanan yang Harus Dimiliki di Tempat Kerja
3. Junior mulai lebih banyak diberi kesempatan pelatihan
Editor’s picks
ilustrasi pusing bekerja (unsplash.com/@sickhews)Setiap perusahaan biasanya mulai memberlakukan pelatihan atau pun pengembangan yang diberikan kepada para pegawainya. Hal ini bertujuan agar para pegawai dapat meningkatkan skill dan juga pengetahuan mereka terkait tugas-tugas yang nantinya akan dijalankan pada saat bekerja nanti.
Jika saat ini kamu merasa bahwa kesempatan mengenai pelatihan dan pengembangan itu sudah mulai lebih banyak dipegang oleh para junior, maka artinya para senior pun sudah mulai tersalip. Padahal sebetulnya tidak ada senioritas dalam urusan pelatihan karena semua pegawai harus mau untuk terus belajar dan berkembang dalam berbagai halnya.
4. Sering tidak dilibatkan dalam keputusan penting
ilustrasi persaingan kerja (pexels.com/fauxels)Mungkin ada berbagai macam hal yang memerlukan pertimbangan dan juga keputusan di tempat kerja. Biasanya para atasan mungkin akan mengumpulkan para pegawai untuk diminta pendapatnya atau pun masukan, sehingga nantinya bisa mengambil keputusan yang terbaik agar tidak merugikan pihak mana pun.
Jika pada saat pengambilan keputusan penting justru lebih banyak melibatkan junior, maka artinya kamu sebagai senior sudah mulai tersalip. Hal ini karena atasan mungkin akan lebih percaya terhadap kemampuan daripada junior, sehingga lebih memilih untuk mendengarkan pendapat mereka daripada pendapatmu sebagai pegawai senior.
5. Jaringan koneksi yang dimiliki junior lebih luas dan kuat
ilustrasi bekerja tim (unsplash.com/Redd F)Kunci penting juga harus dimiliki oleh setiap pegawai pada saat bekerja adalah mengenai jaringan koneksi. Sering kali hal ini dianggap sebelah mata padahal justru sangat penting untuk keberlanjutan karier, namun entah mengapa banyak sekali para pegawai senior yang malas dalam meningkatkan jaringan koneksi dan cenderung sangat terbatas.
Tidak sedikit pula para junior yang justru mulai membangun jaringan tersebut dengan lebih luas dan lebih kuat lagi, entah itu dengan sesama rekan kerja, atasan, atau bahkan klien yang pernah saling terhubung. Inilah yang membuat mereka jadi memiliki lebih banyak keunggulan untuk mendapatkan informasi atau pun peluang baru di tempat kerja.
Pada kenyataannya memang setiap pegawai memiliki kesempatan untuk bisa bersaing di tempat kerja, entah itu junior atau pun senior. Jika memang saat ini kamu sudah mulai tersalip oleh para junior, maka segeralah melakukan evaluasi diri agar mau berubah menjadi lebih baik lagi. Jangan sampai justru serasa berjalan di tempat!
Baca Juga: 5 Tips Membangun Bonding yang Kuat di Tempat Kerja, Dijamin Akrab!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
