TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Risiko Membawa Pulang Pekerjaan ke Rumah, Bikin Stres!

Membawa pulang pekerjaan merupakan hal yang harus dihindari

ilustrasi bekerja (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kesibukan dalam bekerja sering kali membuat banyak orang sampai harus membawa pulang pekerjaan ke rumah. Hal ini sering dilakukan dengan tujuan untuk mengejar tenggat waktu atau pun menyelesaikan tugas yang sudah tertunda, sehingga membutuhkan waktu ekstra untuk bisa menyelesaikan semua hal yang tersisa.

Walau mungkin membawa pekerjaan rumah dianggap produktif, namun ternyata kebiasaan ini bisa membawa berbagai dampak negatif yang berpengaruh terhadap urusan personal seseorang. Bagaimana pun juga mencampuri urusan pekerjaan dengan kehidupan rumah bisa memengaruhi kondisi mental dan juga produktivitas dalam jangka panjang. Jika kamu terus membawa pekerjaan ke rumah secara berlebihan, maka ada beberapa risiko berikut ini yang mungkin muncul, sehingga perlu kamu antisipasi.

1. Mengganggu keseimbangan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan

ilustrasi bekerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Membawa pekerjaan ke rumah secara terus menerus ternyata dapat menghilangkan batas antara urusan pribadi dan juga profesional, sehingga inilah yang bisa menimbulkan bahaya. Bagaimana pun juga kamu semestinya dapat memiliki waktu berkualitas dengan keluarga atau pun teman, serta menjadikan rumahnya sebagai tempat yang ideal untuk beristirahat setelah beraktivitas seharian.

Sayangnya jika kamu justru membawa pekerjaan ke rumah, maka hal ini hanya akan mengganggu kualitas waktumu dengan orang-orang tersayang, bahkan bisa mengurangi kesempatan untuk beristirahat. Kamu jadi seolah selalu merasa terhubung dengan pekerjaan yang pada akhirnya membuat keseimbangan hidup menjadi terganggu, bahkan waktu istirahat pun dinilai tidak maksimal.

2. Meningkatkan risiko stres

ilustrasi pusing bekerja (pexels.com/Karolina Grabowska)

Stres memang menjadi hal yang tidak bisa kamu hindari apabila terus menerus membawa pulang pekerjaan ke rumah, sehingga ini perlu diantisipasi lebih jauh. Menghabiskan terlalu banyak waktu untuk bekerja, bahkan di rumah sekali pun pasti akan meningkatkan risiko stres dan juga kelelahan secara emosional.

Jika tidak ada jeda yang kamu berikan antara pekerjaan dan waktu luang, maka otakmu seolah tidak diberikan kesempatan untuk benar-benar beristirahat. Kondisi tersebut pada akhirnya dapat menimbulkan burnout, yaitu kondisi di mana kamu merasa lelah secara fisik dan mental, bahkan berpotensi kehilangan motivasi yang bisa menurunkan kinerjamu secara signifikan.

Baca Juga: 5 Tips Manajemen Email Pekerjaan secara Efektif, Praktikkan!

3. Mengganggu kualitas tidurmu

ilustrasi tidur (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Setiap orang membutuhkan tidur karena ini menjadi kunci penting dalam mengisi kembali energi yang hilang, sehingga nantinya bisa lebih bersemangat dalam beraktivitas sehari-hari. Sayangnya jika kamu justru membawa pulang pekerjaan rumah, maka hal ini hanya akan mengganggu kualitas tidurmu secara keseluruhan, bahkan membuatmu jadi harus tidur larut malam karena menggunakan perangkat elektronik secara berlebihan.

Stimulasi dari pekerjaan dan paparan cahaya dari layar komputer atau pun HP tentunya dapat mengganggu produksi melatonin yang kamu miliki, yaitu hormon untuk membantu tidur. Tidur yang terganggu atau pun kurang berkualitas pasti akan menimbulkan dampak kesehatan jangka panjang hingga menurunkan produktivitas di hari berikutnya, sehingga hal ini perlu kamu antisipasi.

4. Memengaruhi hubungan sosial dan keluarga

ilustrasi ibu karier (pexels.com/Tatiana Syrikova)

Membuat pekerjaan ke rumah dapat mempengaruhi hubunganmu dengan orang-orang terdekat, sehingga hal inilah yang memang perlu dihindari. Waktu di rumah semestinya dapat digunakan bersama dengan keluarga, teman, atau pun bersosial dengan orang-orang yang ada di sekitar, sehingga tidak sampai terganggu dengan urusan pekerjaan yang ada di kantor.

Sayangnya jika kamu justru membawa pekerjaan ke rumah, maka hal ini hanya akan membuat mu terfokus pada hal tersebut dan pada akhirnya tidak memiliki hubungan yang baik dengan keluarga. Bukan tidak mungkin jika pasangan, anak, atau pun keluarga akan merasa diabaikan akibat terlalu fokus dengan urusan pekerjaan. Dalam jangka panjang hal ini bisa menciptakan jarak emosional hingga masalah dalam hubungan pribadi dengan orang lain.

Membawa pekerjaan ke rumah pada dasarnya memang bukanlah pilihan yang tepat. Jika sesekali mungkin tidak menjadi masalah, namun jika dilakukan secara terus menerus, maka dampaknya bisa cukup signifikan dan merugikanmu. Ketahui proritasmu dengan tidak membawa pekerjaan ke rumah!

Baca Juga: 4 Risiko Jika Kamu Sering Menunda Pekerjaan, Rentan Stres!

Verified Writer

Andini Maulana

Terima kasih suah membaca!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya