Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Berkomitmen dalam pekerjaan memang dinilai baik. Namun, tidak bisa dimungkiri ada kalanya kita mempunyai kepentingan lain juga yang sulit bila dikerjakan bersamaan dengan tanggung jawab dari perusahaan di hari itu. Seperti janji pemeriksaan kesehatan dan acara keluarga.
Daripada pekerjaanmu berantakan, tidak masalah untuk mengambil libur beberapa waktu. Namun, ajukan surat izin tidak masuk kerja kepada HRD lebih dulu agar tidak dianggap bolos dan tetap profesional, ya.
Nah, buat yang masih bingung seperti apa format penulisannya, tenang di sini IDN Times sudah merangkum contoh surat izin tidak masuk kerja beserta alasannya. Yuk, catat!
1. Surat izin tidak masuk kerja karena sakit
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Meski tidak ada yang berharap didera sakit, namun flu dan kawan-kawannya bisa datang kapan saja, terlebih jika tubuh dalam keadaan lemah. Daripada dipaksakan bekerja, sakit bisa makin parah dan belum lagi berpotensi menulari ke rekan kerja
Ada baiknya lekas kirimkan surat izin tidak masuk kerja disertai surat keterangan dari dokter. Jika tidak bisa dititipkan kepada rekan kerja, kamu bisa mengirimnya via e-mail.
2. Surat izin tidak masuk kerja karena menikah
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Siapa yang dalam waktu dekat akan menyelenggarakan pernikahan, nih? Wah, selamat, ya!
Eits, jangan lupa untuk mengirimkan surat izin liburnya beberapa hari sebelum hari akad dan resepsi, ya. Biar pernikahan kamu berjalan lancar dan penilaian kinerja di perusahaan pun tetap aman.
3. Surat izin tidak masuk kerja untuk urusan janji temu penting
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Terkadang kita memiliki urusan di luar perusahaan yang tidak dapat diabaikan. Seperti menjadi wali sidang saudara dekat atau membantu menyelesaikan sengketa lahan miliki orang tua.
Selama proses penyelesaiannya, tidak jarang membuat kita harus menghadiri pertemuan penting dengan pihak-pihak yang terlibat seperti kuasa hukum. Sebelum itu, ajukan surat izin tidak masuk kerja terlebih dulu, ya.
4. Surat izin tidak masuk kerja karena melahirkan
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Kelahiran anak menjadi momen spesial yang ditunggu-tunggu pasangan kekasih. Demi menemani sang istri bersalin atau barang kali kamu sendiri yang mengalami persalinan, kamu pun harus meninggalkan kantor dan pekerjaan sejenak.
Nah, jangan lupa untuk mengirimkan surat izin tidak masuk kerja, ya. Meski telat tidak masalah daripada dianggap bolos.
Baca Juga: 20 Contoh Ucapan Selamat Tahun Baru 2022 untuk Keluarga, Penuh Doa
5. Surat izin tidak masuk kerja karena acara keluarga
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Ada beberapa acara keluarga yang sifatnya wajib kita hadiri. Seperti ulang tahun pernikahan orangtua dan pernikahan kakak atau adik.
Pada momen tersebut, mengambil libur sehari-dua hari tidak masalah, lho. Asalkan surat izin tidak masuk kerja sudah disetujui oleh atasan atau HRD.
6. Surat izin tidak masuk kerja untuk keadaan darurat
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Keadaan darurat di sini merupakan keadaan yang terjadi secara tiba-tiba dan dapat mempengaruhi produktivitasmu. Seperti kecelakaan dan anggota keluarga meninggal.
Tidak dapat melanjutkan pekerjaan dengan kondusif, kamu bisa mengirimkan surat izin tidak masuk kerja baik secara langsung maupun via e-mail. Tidak apa jika terlambat kok, asal alasan yang diberikan jelas dan dapat diterima.
7. Surat izin tidak masuk kerja karena terjadi bencana
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Bencana merupakan hal yang terjadi tanpa bisa diketahui kapan datangnya. Bagi kamu yang menganut sistem work from home dan sedang terjebak di tengah bencana alam seperti kebanjiran atau tanah longsor, tentu akan sulit mobilitasnya.
Kamu bisa mengirimkan surat izin tidak masuk kerja kepada atasan atau HRD. Alasan satu ini masih dapat diterima karena situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan jika harus diteruskan bekerja.
8. Surat izin tidak masuk kerja karena kegiatan agama
ilustrasi surat izin tidak masuk kerja (IDN Times/Langgeng Irma) Peringatan keagamaan pada kalender memang sudah ditandai sebagai hari libur nasional. Namun, ada pula kegiatan keagamaan yang tetap harus dilaksanakan dan tidak tercantum di kalender.
Jika kamu mempunyai kegiatan keagamaan dalam waktu dekat dan tidak menjadi hari libur, kamu bisa mengajukan surat izin tidak masuk kerja. Dengan begitu, pekerjaan tetap aman, aktivitas ibadah pun jalan.
Baca Juga: 12 Contoh Surat Resign yang Baik dan Profesional, Perhatikan Etika!