TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Masalah Fundamental yang Bikin Kamu Gak Pernah Bisa On Time

Kalau mau jadi orang sukses gak boleh begini

ilustrasi melirik jam dengan malas (pexels.com/KoolShooters)

Gak pernah bisa on time memang biasa saja buatmu. Namun, untuk orang yang sudah kamu janjikan sesuatu tentu sangat menyebalkan. Mereka dapat sangat cemas menunggu-nunggu kedatanganmu atau sesuatu yang kamu janjikan padanya.

Seandainya kamu berjualan online, kamu pasti bikin kesal pembeli karena pengiriman barang selalu molor dari waktu yang seharusnya. Dari contoh ini saja sudah terlihat kan, betapa potensi kesuksesanmu bisa terancam hanya karena kebiasaan gak on time?

Makanya, jangan remehkan lagi kebiasaan buruk yang satu ini. Segeralah kenali masalah-masalah yang menjadi penyebabnya dan lekas pecahkan. Cobalah berintrospeksi dengan melihat kemungkinan sebab-sebab di bawah ini!

1. Berpikir bahwa telat itu biasa

ilustrasi tergesa-gesa (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Pemikiran seperti ini dilatarbelakangi oleh jarangnya kamu bertemu dengan orang yang mampu on time. Kamu justru merasa aneh apabila ada orang yang selalu bisa on time. Seharusnya, tipe terakhirlah yang kamu contoh.

Namun, kamu malah menganggap kebiasaan tepat waktu itu gak normal. Bahkan merugikan diri sendiri karena orang lain yang ada janji dengannya kebanyakan bakalan telat. Sadarkah kamu di mana letak bahayanya?

Suka mengikuti pendapat atau kebiasaan mayoritas orang sekalipun gak tepat adalah tanda kamu akan sulit untuk sukses. Kamu perlu membiasakan kebiasaan yang benar dan baik meski orang-orang di sekitarmu gak seperti itu.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Rasa Malas saat Belajar, Dijamin Mempan!

2. Tidak mengantisipasi hal-hal di luar rencana

ilustrasi bersiap pergi (pexels.com/Andrew Neel)

Contoh, jika perjalanannya lancar, kamu bisa sampai di lokasi janjian dalam 30 menit. Akan tetapi, kamu tidak mempertimbangkan bahwa hari itu akan ada aksi demonstrasi yang dapat berimbas pada penutupan sejumlah ruas jalan.

Akibatnya, kamu terlambat karena harus mencari jalan lain. Atau, bagi kamu yang belum terbiasa tinggal di kota besar, kamu tidak memikirkan betapa di jam-jam sibuk kemacetan di jalan raya akan luar biasa panjang.

3. Tak menganggap penting suatu urusan

ilustrasi pria di tempat tidur (pexels.com/Monstera)

Jika urusan yang dianggap gak penting cuma satu atau dua, kamu tentu masih dapat on time pada banyak kesempatan lainnya. Akan tetapi bila kebiasaanmu meremehkan urusan telah akut, kamu bakal dikenal suka molor.

Inilah yang perlu kamu waspadai. Cermati mana urusan yang memang gak penting dan mana yang seharusnya tidak kamu abaikan. Keliru sedikit saja dalam membedakannya, kamu sendiri yang rugi.

4. Berpikir semua orang akan sabar menunggumu

ilustrasi bangun tidur (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Bisa saja mereka bersabar. Namun tentu hanya jika mereka sedang tak punya kesibukan, kamu orang yang amat penting, atau kamu biasanya on time. 

Kalau kamu orang yang sangat penting, orang mau menunggumu sebab kedatanganmu yang terlambat masih lebih baik daripada sama sekali tak jadi bertemu. Apabila kamu biasanya tepat waktu, keterlambatanmu kali ini pasti lantaran hal-hal yang sangat tidak terduga.

Sementara kalau mereka tak sedang sibuk, menunggumu dapat sekalian menjadi pengisi waktu. Di luar itu, orang lain akan sukar memaklumi kedatanganmu yang gak on time.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Kebiasaan Menunda-nunda, Cari Tahu Alasannya! 

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya